14

591 113 50
                                    

Senyum jimin merekah saat melihat seokjin menjemputnya dibandara...
Dia berlari kearah seokjin dan langsung memeluk tunangannya itu....

"Jin.... aku sangat merindukanmu.....
Terimakasih sudah menjemputku...."

Seokjin hanya tersenyum tanpa membalas pelukan jimin...

"Bagaimana kabarmu...?"   tanya seokjin

"Aku sangat baik jin...." senyum tak pernah pudar dari bibirnya...

Seokjin langsung melihat kearah ibunya...
Dan segera memeluk wanita itu...

"Apa kabar eomma...??,, aku sangat merindukanmu..."

"Eomma baik sayang....
Kau terlihat lebih tampan jin...
Kau juga terlihat lebih baik sekarang....
Apa kau senang tinggal disini...??"

"Emm,,, aku sangat senang eomma...."

Bagaimana dia tidak terlihat lebih baik dan senang tinggal disini,,,
Kalau ada seseorang yang mengurusnya dengan kasih sayang dan cinta....
Ahh.... seokjin jadi sangat merindukan istrinya...

"Baiklah,, kalian pasti lelah
Ayo kita pulang,," ajak seokjin

Jimin lekas menggandeng tangan tunangannya itu...
Dia bergelayut manja dilengan seokjin...
Nyonya kim hanya tersenyum melihat kelakuan jimin...
Dia paham,, pasti jimin sudah sangat merindukan anaknya....

Sesampai mereka diapartemen,, nyonya kim langsung menuju kamar yang sudah disediakan putranya....

"Kau istirahat juga jim... kau pasti lelahkan..?
Ayo aku tunjukkan kamarmu..."

"Kita tak satu kamar jin...?"  tanya jimin

Seokjin menaikkan satu alisnya...

"Satu kamar...?
Kita hanya bertunangan kalau kau lupa...
Kita tidak menikah...."

Jimin sedikit malu dengan jawaban seokjin...
Secara tidak langsung seokjin menolak nya....

"I...iya jin,, maaf
Aku kira kamar apartemenmu hanya ada dua..."  kilah jimin

Seokjin tak menjawab...
Dia langsung menunjukkan kamar jimin..

"Istirahatlah.... aku mau keluar sebentar...."

"Kau mau kemana jin...?"

"Aku harus menemui temanku,, ada urusan yang tidak bisa kutunda...
Nanti kita bertemu saat makan malam....
Istirahatlah...."

Seokjin segera meninggalkan kamar jimin....
Dan meninggalkan apartemennya....




Jungkook terlihat melamun didepan jendela kamarnya....
Pagi tadi suaminya meminta ijin untuk menjemput ibu mertuanya dan jimin dibandara....

Sebenarnya jungkook tidak rela suaminya bertemu dengan jimin,, tapi jungkook bisa apa....
Dia tak mungkin melarang seokjin pergi....
Jungkook tak ingin memancing keributan antara seokjin dan ibunya...

Jungkook masih harus bersabar....
Dia tetingat perkataan ayah mertuanya...
Yang meminta jungkook dan seokjin untuk tidak gegabah....

Ayah mertuanya meminta jungkook untuk bersabar sebentar...
Ayah mertuanya mengingatkan pada mereka berdua...
Kalau ibu nya juga bukan orang sembarangan

Dia tak ingin istrinya curiga pada seokjin dan mencari tau kehidupan seokjin disini....
Ayah mertuanya saja harus memalsukan data diri jungkook dikampusnya dulu...
Disana tercatat jungkook pindah kampus kebusan dengan alasan kesehatan neneknya....

Ayah mertuanya meminta jungkook dan seokjin bersabar untuk tidak memberitahukan status mereka kepada ibunya setidaknya sampai jungkook melahirkan nanti...

Sorry My Love  ||  JINKOOK ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang