Setelah berdiskusi dengan host family Ana memantapkan dirinya untuk mengikuti program au pair bulan September, gadis itu bersyukur karena Host familnya yang bernama Maria yang membuatkan Visa karena Ana sudah memiliki paspor jadi ia bernegosiasi cukup lama dengan Maria tentang pembuatan Visa.
Saat ini Ana tengah berada dikamar nya menatap negara dengan icon Pisa di pojok kamarnya, di sampingnya ada Hana, " nanti tiket pesawatnya Kakak bayarin ya Na?" Tawar Hana.
"Ana ada kok kak uang buat perginya, kan Ana selama ini nabung dari uang lebaran sama uang pemberian mama jadi insyallah cukup."
"Ya udah biar kakak tambah ya?"
"Ya udah deh kalau kak Hana maksa, gomawo ya kak."
"Iya :) kamu tidur dulu gih."
"Oke kak, good night kak Hana."
" hmm." Hana berjalan meninggalkan Hana.
༶•┈┈⛧┈♛ Summer♛┈⛧┈┈•༶
Matahari mulai memancarkan sinarnya, udara yang semula dingin perlahan menghangat, angin lembut mulai masuk dari cela-cela ventilasi kamar seraya terdengar hiruk-pikuk suara manusia yang akan memulai aktivitasnya dan burung yang mulai bernyanyi.
"Ana!" Teriak Reza
"Ana udah bangun!" Sahut Ana dari dalam kamar yang tengah mengikat rambut.
"Kalau udah siap, ayo sarapan!" Teriak Reza.
"Iya!" Teriak Ana yang tak kalah besar sambil berlari kecil ke arah dapur.
"Masih chatan ma tu bule?" Ucapan Reza secara tiba-tiba membuat Ana berhenti sebentar untuk duduk.
"Masih kok," ucapnya sambil duduk.
"Hati-hati baper lu ma ketikan,"
"Bc." Singkat, padat, Bc.
"Reza... Berhenti nanya gitu deh, oh ya Na kamu berangkat ke tempat les jam berapa?"
"Pukul delapan bareng Kayla kak."
"Owh oke."
Pukul 08.00 PM Ana berpamitan untuk pergi ke tempat les karena di depan rumahnya sudah ada Kayla dengan sepedanya, mereka langsung mengendarai sepeda menuju rumah Andrew.
Sesampainya disana mereka langsung mengambil sertifikat dan merayakan keberhasilan mereka di rumah Andrew setelah selesai Ana mengikuti Kayla ke toko kuenya.
"Gimana Kay buka toko kue di desa?" Tanya Ana setelah sampai di toko kue milik Kayla
"Alhamdulillah laku, haha."
"Gimana sama program beasiswa yang mau kamu coba?"
"Alhamdulillah lulus!" Teriak Kayla dengan raut wajah ceria.
"Aku juga!"
"Senang banget tahu ga sih.... "
"Benar banget."
"Ana?" ucap seseorang dari belakang Ana membuat Ana menoleh.
"Maaf, siapa ya?" Tanya Ana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Summer
Teen Fictiontentangku dan tentangmu tulisanku untuk dirimu Mengapa aku memilih membuatmu amerta dalam aksara? Sebab lara bisa menjadi nirmala karena sebuah prosa Sebut saja gadis gila tersebut bernama Noviana Ramadhani, seorang remaja perempuan yang tidak tahu...