chp 20

94 12 0
                                    

Suara langkah kaki berhentak begitu cepat, seseorang sedang berlari kearah ruangan medis.

Orang itu langsung membuka pintu ruangan medis, mukanya terlihat pucat. Ia mengarah kearah kasur, kakinya melemah dan ia langsung tersujud lemah.

Ia tidak percaya akan hal yang terjadi didepan matanya.

"mohon maaf, kami sudah berusaha semaksimal mungkin.. tetapi salah satu kaca mobil telah menusuk jantung sang pasien" ucap dokter

Air matanya keluar, tanganya berkepal kesal. Ia menyimpan dendam. Orang itu adalah Lulu.

"ayah.. kenapa kamu pergi begitu cepat??" lirih lulu

Lulu pun tenggelam dilarutan sedih, mendapatkan seorang sosok ayahnya meninggal di tabrak lari oleh seseorang.

Ia menghapus air matanya, dan ia langsung menghampiri dokter.

"terimakasih atas kerja keras dokter, saya minta surat izin atas kejadian harini ya dok" ucap lulu

"saya turut berduka cita atas kepergian beliau, surat-surat akan segera saya selesaikan" ucap dokter

Lulu mengangguk dan pergi kearah balkon rumah sakit. Ia membuka sekotak rokok dan mengambil 1 batang.

Ia menyalakan korek dan menghirup rokok tersebut, sembari itu ia membuka HPny dan sedang menghubungi seseorang.

Ia menyalakan korek dan menghirup rokok tersebut, sembari itu ia membuka HPny dan sedang menghubungi seseorang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lulu terlihat kesal. Bagaimana tidak? chatnya bahkan centang 1, sepertinya ia telah di block.

"memang bajingan tidak tau diri" ucap lulu

Ia mematikan Hpnya begitu juga dengan rokoknya, ia merasa cukup dengan menghirup sedikit rokoknya itu.

Lulu pun pergi kearah luar rumah sakit dan bersiap untuk pulang.

💐🍁💐


Pagi telah tiba seperti biasa Zee dan kawan-kawan pergi kesekolah untuk melakukan kegiatan sekolah.

Sebagian dari mereka bertemu di parkiran, seperti Zee yang mengantar Marsha kearah sekolah.

"udah smpe sha" ucap zee

"iya" balas marsha

Disaat mereka berdua sedang asik berbincang, mereka bertemu Ashel dan Adel yang baru saja sampai di parkiran.

"hai shaa" ucap ashel

"hai shel" balas ashel

Mereka berbincang sebentar selagi menunggu bel, setelah beberapa menit bel pun akhirnya berbunyi dan mereka memasuki kelas mereka masing-masing.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 30 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

White Love (Zeesha)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang