110

1.7K 216 14
                                    



please yg masih ga mau vote please yah !! sedih gueeeee
vote ments!!!!
.
10 menit sebelum tydurr







Taehyung menyimpan sendoknya yang akan ia makan mendengar perkataan ibunya

ia sedikit menyeringai , Ia lalu membersihkan sisa sudut makanan di bibirnya dengan begitu berkelas

lalu ia menatap ibunya, sebenarnya Baekhyun tidak terlalu khawatir dengan kedatangan wanita itu tetapi mengingat kondisi anak manisnya sedang hamil Baekhyun takut jika anak mantunya terguncang dan membuat atau mempengaruhi kehamilan anak manisnya yang masih ada di awal

" Mama tenang saja jika wanita itu berulah ia akan langsung mendapatkan ganjarannya"

kata taehyung mantap ia mendesah saat sadar ponsel nya mati kehabisan daya

mama baek  lalu menyentuh tangan kekar anak semata wayangnya itu

" bukannya mama takut dengan wanita itu sayang, Tetapi wanita itu berbisa!!  sebelum kau menikahi mantan istrimu kau tahu sendiri apa hal gila yang dilakukan oleh saudaranya itu Mama takutnya ia akan kembali berulah dan mempengaruhi kehamilan istrimu yang masih sangat muda"

taaehyung mengangguk ia mengakui kekhawatiran ibunya tetapi bisa ia pastikan jika wanita itu berulah Taehyung sendiri yang akan menyeberangkan ke ajal nya dengan cepat

" mama sama sekali tidak mau ada hama mengganggu rumah tangga kalian tae!"

meskipun taehyung sudah berjanji kepada istrinya untuk tidak menyakiti siapapun lagi tetapi jika ada hama yang mendekat maka Taehyung akan segera membersihkannya

"tenang saja ma, mama tau bagaimana tae sangat mencintai anak manis mama"

taehyung berniat pulang , ia harus segera menghubungi istri nya , semoga istri nya nyaman dan baik di sana .



.

jeongguk side,

sore ini jeongguk beserta ayahnya telah selesai makan,  Jujur saja ia tidak terlalu berselera

bukannya ia tidak suka dengan makanan yang dibuat oleh Nakyum tetapi sekarang hatinya begitu Rindu

Iya sekarang duduk di teras rumah ayahnya di sini benar-benar pemandangan asri dan juga bau semerbak bunga bermacam-macam, tetapi jeongguk dari tadi menoleh ke arah Jalan Setapak

ia berharap jika suaminya pulang dan segera memeluk dirinya,

di sini sore hari terasa begitu sangat dingin sekarang Jungkook menggunakan hoodie kuning ini sudah hampir petang matahari pun bersinar menunjukkan orange nya benar-benar cantik

ayahnya yang melihat kegelisahan Jungkook segera mendekati

''Sayang ayo kita segera masuk ayah akan membuat perapian agar badanmu tetap hangat , Maaf rumah Ayah tidak ada penghangat ruangan pasti kamu akan kedinginan di rumah Ayah"

daejun benar-benar menjadi Ayah yang payah yang tidak bisa menfasilitasi bahkan penghangat ruangan ia tidak punya , jeongguk lantas menggenggam tangan ayahnya dengan lembut

" ayah, Ayah sekarang berada di dekat jeongguk saja, jungie sudah sangat senang sekali tidak ada hal yang lebih hangat kecuali aku dekat dengan ayah dan ayah bersamaku"

daejun memalingkan wajah nya yg merah menahan tangis ,anak nya manis dan lembut sekali

ayah jeon mengusap  lembut kepala anaknya ,terasa dingin , Ia lalu mengajak jungie untuk ke dalam Iya sudah menyiapkan cangkir dan satu teko teh madu untuk mereka nikmati

ISTRI KEDUA ^VKOOKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang