Es batu x Hujan

91 7 0
                                    

~~🩷~~

Rain dan Juno adalah adik dan kakak selisih satu tahun, mereka bekerja di perusahaan milik Juno, terletak di pusat ibukota, bukan perusahaan adidaya namun cukup terkenal di lingkup nasional. Juno cukup kaya di umurnya yang ke 35 ini. Rain dan Juno juga influencer bisnis yang terkenal di sosial media, sedikit orang tau, banyak yang mengira mereka adalah couple, karena memang mereka satu akun setiap sosial media dipakai untuk berdua, meski kadang membahas bisnis namun kadang mereka berdua pergi trip berdua dan melakukan hal hal yang sangat gay di depan media, seperti berciuman pipi, tidur berpelukan, untuk pecinta ganda putra, mereka ada couple lokal favorit mereka.

Padahal, tanpa mereka tau, sebenarnya mereka tidak sebaik itu, Juno sangatlah dingin di belakang kamera, Rain juga pendiam, namun tidak sekeji Juno, mereka tidak sedekat itu di belakang kamera, hubungan mereka normal, kadang ada iri dari Juno kepada Rain, apalagi mereka berdua menyukai orang yang sama, yaitu adik mereka, anak ketiga di keluarga ini. Bhevin namanya, sekarang ia ada di semester dua teknik mesin di kampus bergengsi daerah depok, semenjak kedua kakaknya kecil hingga Bhevin lahir, orang tua mereka sibuk ekspansi bisnis hingga tidak pernah berkumpul dengan mereka, sehingga Rain dan Juno tidak mau Bhevin kekurangan kasih sayang seperti mereka dahulu. Saat kecil, Juno adalah pengganti ayah untuk Bhevin, mengambilkan rapor, mengajak bermain, menemani belajar. Namun berbeda untuk sekarang, selama 5 tahun terakhir, karena Juno mulai cinta bisnis seperti orang tua mereka, Rain lah yang lebih dekat dengan Bhevin. Saat itu Rain tidak sengaja memperkosa Bhevin dan Bhevin pergi dari rumah selama dua bulan, namun akhirnya dengan segala permintaan maaf Rain dan Juno, Bhevin kembali ke rumah dan justru lebih dekat kembali dengan Rain.

Kembali ke masa sekarang, malam ini Juno baru saja pulang dari meeting-nya, ia memasuki ruang tamu dan melihat kedua adiknya sedang bermesraan di sofa, Bhevin tidur di pangkuan Rain,

"Kak, mobilku mau kujual," kata Bhevin sambil memeluk perut six pack Rain,

"Lah napa? gak suka modelnya?"

Bhevin duduk, "aku mau beli motor, pake mobil kena macet terus,"

Rain mengusap pipi Bhevin penuh sayang, "maaf ya dek, kakak gabisa beliin motor, gaji kakak di-hold sama kak Juno, buat masalah mobil, jangan dijual lah dek, itu kan kak Juno yang beli."

"Tapi kan Kak Juno ga bakal peduli kak, pu-"

Tiba-tiba Juno sudah ada di belakang sofa, "kakak beliin, kamu mau motor apa?" seketika aura dingin menjalar,

"CBR" jawab singkat Bhevin,

Juno pun berjalan dan duduk di sebelah Bhevin, jadi posisi mereka kali ini adalah Bhevin di tengah kedua kakaknya, Juno pun berkata,

"CBR berapa?"

"250- mmphhhh," Bhevin terkaget karena kak Juno menciumnya secara tiba-tiba, Bhevin takut dengan mata itu, mata yang dulunya sangat penuh sayang, sekarang berubah menjadi mata penuh ambisi dan kesadisan. Barulah saat Bhevin hampir kehabisan nafas, Juno melepas ciuman itu.

"Deal,"

Setelah itu Bhevin mengusap mulutnya dan berjalan cepat ke kamarnya. Sedangkan, Juno melirik Rain sambil memainkan handphone-nya,

"Gua mau maen ama adek, lu kerjain hasil rapat gue malam ini,"

Sebelum berjalan lagi ia menambahkan,

"Gaji lu udah gua transfer barusan."

Rain masih terbawa suasana kantor ia pun hanya mengangguk. Tanpa ia merespon lagi, ia sudah melihat kakaknya berjalan meninggalkannya, ia pun bergegas ke ruang kerja kakaknya untuk mengerjakan itu segera. Kamarnya, kamar Kak Juno, berdekatan, namun ruang kerja mereka berdekatan dengan kamar Bhevin.

ONESHOT BL [SERIES ADEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang