Si Brandal [taekook]

Si berandal

Dua mobil kini sedang salaing mengejar dengan kecepatan tinggi, kadang mobil Jungkook memimpin kadang tidak mereka merebutkan posisi di depan, sedangkan secara diam-diam ada yang memperhatikan balapan itu..

"Ck.. cukup lumayan" ucap sosok itu lirih

Dan saat hampir di garis finis, mobil Jungkook yang pertama tiba disana

"Bagaimana?"

"Jadi apa yang kau inginkan JK..?"

"Nanti saja, karena aku masih berbaik hati maka aku izinkan kau meminta sesuatu"

"Sungguh.."

"Tentu.."

"Aku ingin mencicipi tubuhmu.."

"Kau sudah gila..?"

"Permintaan harus di kabulkan.."

"Lebih baik aku balapan dengan orang lain.."

"Hei.. manis kau harus mengabulkan permintaan ku"

"Cih tidak sudi.."

"Ayolah hanya sebentar"

"Aku akan mengizinkannya jika ada yang mau balapan sekali lagi denganku itupun jika aku kalah.."

"Okeyy aku setuju.."

"Jung.. kau sudah gila?! Bagaimana bisa kau melakukan ini.." ucap Jaehyun lirih

"Sudah tenang saja, nanti aku pasti menang"

"Tapi kita hanya melakukan satu balapan saja dan tidak lagi"

"Ayolah.. sudah diam saja oke dan nikmati balapan ini.."

"Jung.. hei Jung.. astaga bagaimana ini?!!"

"APAKAH ADA YANG INGIN BALAPAN DENGANKU LAGI?" Teriak Jungkook, semuanya terdiam karena oura Jungkook hampir persis sama dengan Taehyung

"Aku.."

satu suara membuat para penonton beralih pada suara itu, suara berat yang pernah mereka dengar, dan Jungkook juga mengenalnya seketika Jungkook membekas bahkan membalikkan tubuhnya saja begitu kaku

Lalu tak lama muncul sosok pria dengan jas berwarna abu-abu dari tempat masuknya ketempat itu, bagian itu masih hitam lalu saat sudah dekat mata Jungkook membola terkejut melihat sosok yang datang..

Dan Jaehyun, dia bisa bernafas lega tapi hanya sedikit karena dia khawatir dengan nasib Jungkook setelah ini..

"Bagaimana..? Kau mau..?"

"V..?!"

"Hyu-hyungie..?"

"Aku bersedia balapan denganmu Jk.."

Jungkook seketika berubah dia otomatis menundukkan kepalanya tak berani menatap kearah Taehyung..

"Hei, sudah lah V dia sudah menjadi milikku mau menang atau kalah dia sudah menjadi milikku.."

"Oh jadi, Jk sudah memberikan dirinya sebagai taruhan dari balapan ini" Jungkook menggeleng kan kepalanya

"Ti-Tidak Hyung.." air matanya sudah tidak bisa dia tahan rasanya ingin langsung mengalir tapi saat ini masih banyak orang yang berada di sana.. sedangkan Taehyung sudah dekat dengan Jungkook

"Kau pergilah aku ganti dengan uang saja.."

"Hei.. itu tidak mungkin" kesabaran Taehyung sudah hampir habis dia mengambil pistolnya dan menodongkannya pada pria itu, dan pria itu langsung gugup dia takut jika Taehyung akan menarik pelatuknya dan mengenainya

"Kau ingin ambil uangnya atau peluru ini.."

"Ba-baiklah, akan aku ambil"

"Dan satu lagi, jangan berurusan dengan ku atau dengan orang yang bersangkutan denganku kau mengerti"