10

34 9 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



______•.•_____________











"Wah wah~ kalian sudah datang rupanya~"



Suara bariton menyapa pendengaran mereka, saat mereka melihat ke asal suara.

Terlihat seorang perempuan(?), berbadan tinggi dan tegap, tak lupa dengan wajah tegas, datar dan dingin yang tengah tersenyum tipis.

Ya dia adalah pemimpin tekno polisi, tekno.

Tekno:"selamat datang di kotaku, tekno polisc city"





























.
.
.
.
.



































Tekno:"hahahaha aku tau, kota ini indah.... Tapi sepi..."

FBI:"maksudnya?"

Tekno berjalan ke arah jendela besar, menatap pemandangan kota tekno polisi dari ruangan itu.

Tekno:"kami memang di juluki kota teknologi... seperti julukan kota kami, Sebagian besar rakyat di kota ini robot.."

Ame:"ro..bot...?"

Canda:"tapi kami lihat tadi ada banyak manusia, robot yang kami lihat hanya robot patroli, pekerja, dan drone"

Tekno:"tidak mereka semua robot.. Robot yang di desain mirip seperti kita.. Manusia.... Di kota ini hampir 88% itu robot dan sisanya manusia"

"..."
























.
.
.
.
.


























Mereka menghabiskan hari dengan bersenang-senang, seperti saat ini mereka tengah berada di rumah atau lebih tepat di sebut mansion, milik pemimpin kota tekno city.

Mansion dengan ukuran besar, lebih besar dari pada ukuran rata-rata mansion lain, besar bak istana.

Dengan hanya maid, penjaga, dan sang tuan saja yang menghuni mansion.


Malay:"eh, ini foto siape?"

Italy:"jika di lihat lihat mirip indo.."

Ukraina:"benar mirip"


Sementara si empu yang tengah di bicarakan, hanya diam dan menatap dingin ke arah foto besar dengan bingkai yang terdapat ukiran ukiran rumit itu.

Dan pergi entah ke mana, bak di telan alam semesta.

Hari itu mereka habiskan dengan bercanda tawa, dan bersenang-senang di mansion itu.

Organisasi?, emh ya mereka tengah berbincang bincang santai, dengan sang pemilik mansion.















.
.









"Selamat datang tuanku~"

Seseorang membungkuk hormat, pada orang yang menghadap arah lain itu.


"Penyamaran bagus, tekno"

"Terimakasih atas pujian anda, tuanku... ጎክዕዐክቿነጎል"

"Mari kita berpura-pura dan ikuti alur permainan ini.. Kita lihat berapa lama dia dapat memegang kendali permainan ini"

"Sesuai dengan keinginan anda tuanku"


































_______________________________________
T.B.C













Maaf kalau ada typo dll




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 2 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DifferentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang