02| mencari kebenaran

21 6 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

2024,Bangkok-Thailand

Atthaphan mansion

13.20

.

"Gun baru saja kembali dari Korea beberapa hari yang lalu,gun tidak mengira phi zoo akan datang menemui ku secepat ini"aku mengangguk mendengarkan ucapannya.

Kami masih berada di ruang perpustakaan itu.pria mungil itu duduk di sampingku Dangan posisi menghadap ke arah ku.

Aku terus saja mentapnya,
Setiap kata yang keluar dari bibirnya membawa perasaan yang sulit kugambarkan. Di satu sisi, aku ingin melindunginya, sementara di sisi lain aku terjerat pesona yang semakin memikat hatiku.

Saat ia bertanya dengan suara lembut,
"Phi zoo?kau masih bersamaku."aku tersadar, bahwa tanpa sadar, aku mengangguk. Bodohnya aku—Gun tak bisa melihat anggukan itu. Aku tersenyum kaku, mencoba menutupi kebodohan ku.

"Oh!maaf aku lupa."ucapku dengan senyuman bodoh."aku malah hanya mengangguk"

Saat ia terkekeh kecil menanggapi kekakuanku, aku melihat senyumnya kembali. Namun, senyuman itu tak bertahan lama. Kalimat sederhana yang ia ucapkan, “Tidak apa-apa,gun mengerti phi Zoo belum terbiasa.Kita tidak menghabiskan banyak waktu bersama sejak aku buta,” memudar bersama senyumnya. Kata-kata itu menyayat sesuatu dalam diriku, menyadarkanku akan sebuah penyesalan yang selama ini tersembunyi.

Astaga, Zoo. Jangan bilang kau berpikir untuk meninggalkannya hanya karena dia buta.

"Bisakah phi Zoo tidak menghilang lagi dari Gun?"

Bagaimana aku bisa menjawabnya? Di balik pertanyaan itu, ada rasa sakit yang ia sembunyikan, rasa takut akan kehilangan yang tak pernah ia ucapkan. Dan aku? Aku pengecut. Aku hanya bisa mundur, menghindar dari ketulusannya, takut perasaan ini akan menghancurkan kami berdua.

"Bisakan?"kali ini ia lebih maju mendekat membuatku memundurkan tubuhku ke belakang.

"Phi zoo?"aku terus saja mundur dan terpojok tangan sofa yang ada di belakang ku.membuatku cemas apa dia berniat menciumku lagi??

"Phi.."

"Oii!!" Ketakutanku membuat kekacauan kecil. Lilin kaca di meja jatuh, pecah menjadi serpihan-serpihan.

"SIAA!"aku sedikit berbisik agar gun tidak mendengarnya.

Setelahnya Aku langsung turun dan memunguti sepihan pecahan kaca di lantai"phi zoo?"

"Aww"sedikit memekik kala jariku luka saat sedikit terkena serpihan.

"Phi zoo,apakah phi terluka?"Gun yang mendengar itu langsung melangkah dengan perlahan menghampiri ku.tapi aku menghentikan langkahnya,aku takut ia akan menginjak serpihan kaca yang masih berhamburan di lantai.Luka di jariku hanyalah luka kecil, tapi reaksi Gun terhadapnya terasa seperti luka yang jauh lebih besar..

THE BLIND HEART'S REDEMPTION [OFFGUN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang