Kebebasan

Bab 1

Dini hari Oniel masih terjaga dari tidurnya, ia sedang bermain dengan teman temannya discord.

"Woi Rev, rotasilah anj!" Ucap Oniel

"Taik lah Rev, ga open bush cok" ucap Jessi

"Cape banget gue ditinggal mulu sama Reva" ucap Azizi

"Kata gua apa? Ngantuk anj roamernya" ucap Gytra

"Sorry dah" ucap Reva

"Dah bubar anj, cape gue" ucap Oniel meletakan ponselnya diikuti seluruh temannya.

Setelah meletakan ponselnya, Oniel beranjak dari kursi gamingnya menuju dapur untuk meneguk segelas air.

"Ah aus banget"

"Ohiya, gue mau nanya soal kuliah ke mereka"

Oniel segera kembali ke kamarnya, kembali duduk dikursi gaming biasa ia tempati sepanjang malam.

"Kuliah jadi di Jakarta kan?" Tanya Oniel

"Gue ayo aja" ucap Gytra

"Gas lah, sekalian tinggal bareng" ucap Jessi

"Gue juga dah izin ke ortu nih" ucap Azizi

"Okelah, biar Gytra yang jemput" ucap Reva

"Males lu aja gamau rotasi anjing" ucap Gytra

"Terus aja berantem" ucap Oniel

"Biarin aja dah gede, geda gedi gedaoo" ucap Azizi

"Brisik anjing" ucap Jessi

"Dah ah, bubaran. Seminggu lagi kita ketemu, gue tonjok tonjokin lu semua" ucap Oniel segera mematikan pcnya sebelum mendengar ucapan teman temannya.

"Kebiasaan anj" ucap mereka semua yang dininja oleh Oniel.

Oniel beranjak ke kasurnya, merebahkan tubuhnya. Sesekali Oniel tersenyum mengingat serunya pertemanan online yang saat ini, ia jalani.

"Di online aja seseru ini, gimana nanti rl-an ya? Dah pasti tonjok tonjokan"

"Ah, gasabar gue ketemu mereka. Mari kita bobo geyz" lanjut Oniel segera menutup tubuhnya dengan selimut

Seminggu kemudian

Matahari kembali menampakkan sinarnya, kini Oniel telah siap berangkat ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikannya. Oniel menghampiri kedua orang tuanya untuk berpamitan, setelah bercengkrama cukup lama Oniel segera menaiki taxi online yang sudah ia pesan. Didalam mobil Oniel menelpon Gytra,

"Woi Gyt, pesawat gue jam 11 nih" ucap Oniel

"Masih lama anjing ini jam 8" ucap Gytra

"KAN BEDA SEJAM BIJI NANGKA" ucap Oniel

"Yauda, tar gue kesana kalo Jessi dah nyampe" ucap Gytra

Gytra mematikan telfon secara sepihak

"Dih"

Oniel meletakan ponselnya, hatinya sungguh gembira hari bertemu sahabat onlinenya telah tiba.

"Sumpah ketemu Reva, gue tonjok udah ngetroll mulu"

"Awas lu harimau Sumatra"

Beralih pada harimau Sumatra maksudnya Reva, ia baru saja selesai bersiap.

"Koper udah, tas ransel juga udah, hp, sama topi 1"

"Letsgo bertemu para anomali liar!"

Reva segera keluar dari kamarnya, menghampiri kedua orang tuanya. Setelah berpamitan Reva segera memasuki taxi online yang sudah ia pesan, ia meraih ponselnya. Reva segera menelfon Azizi yang akan berangkat bersama dari Sumatra menuju Jakarta. Tanpa waktu lama Azizi langsung mengangkat telfon dari Reva,