Bodoh

271 37 4
                                    

Tak terasa Jam sudah menunjukkan pukul 22.00 namun Roni masih terlelap dalam mimpinya sedangkan Balqis baru saja memasuki apartemennya dan dikagetkan oleh kehadiran Roni

" Untung aja tadi gak dianterin sampai dalem, kalau sampai dalam bisa gawat sih urusannya" gumam balqis

Setelah dari luar Balqis pun buru-buru membersihkan diri dan memakai Skin Care malamnya.setelah memakai Skin Care malam Balqis berniat untuk membangunkan Roni, dan bertanya Mengapa dirinya bisa ada di apartemen Balqis

" Baby, Kenapa kamu bisa di sini?" tanya balqis sebari berusaha membangunkan roni

"Euh mhhh" roni hanya bisa menjawab dengan geliatannya

" bangun dulu baby" balqis kembali

" hmm" roni pun berusaha untuk membuka matanya

" ayo bangun dulu baby" balqis

" Kamu dari mana aja? " tanya roni dengan suara khas bagun tidurnya

" aku tadi habis pemotretan" jawab balqis dengan bohong

"Oh iya udah aku mau numpang tidur disini" ucap lian kembali

"  kamu ada apa sih baby ?" Tanya Balqis

Roni pun berusaha menetralkan matanya tetapi ketika Dua matanya terbuka Sempurna, ada hal yang membuat rahang Roni mengeras dan mata roni memerah

" Kamu dari mana tadi ?" Tanya Roni dingin

" Kan tadi udah aku bilang, aku habis pemotretan" jawab Balqis kembali

" Elu mau jujur, atau gue yang cari tahu" ucap Roni dengan nada dinginnya dan mata memerah

" kenapa kamu nggak percaya banget sih, udah dibilang dari tadi aku habis pemotretan" jelas balqis dengan nada yang tak kalah tinggi

"INI APA?HAH INI APA" ucap roni sambil menunjuk leher balqis yang penuh tanda

Deg

"Anjir gua lupa pake Foundation lagi" batin balqis

"JAWAB? ABIS NGENT*T SAMA SIAPA LO?" Cecar roni dengan suara tinggi

Balqis tidak menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh Roni, namun dia berusaha untuk membawa tangan Roni ke atas dadanya dan membimbing tangan Roni untuk meremas dadanya, namun dengan keras Roni membuang tangan tangan Balqis dan kembali menatap Balqis dengan tatapan tajam

" BAGUS YA LU MAIN BEKANG GUE"teriak roni dengan berusaha bangkit dari tempat tidurnya

Namun langkah Roni tertahan ketika Balqis menahan tangan Roni, dan tanpa aba-aba Balqis berusaha mencium bibir Roni dengan penuh nafsu sedangkan Roni sudah berontak ingin melepaskan tautan bibir tersebut dengan tenaga yang kuat akhirnya ciuman Balqis terlepas

" ANJING LU YA... GUE UDAH BERUSAHA BUAT HARGAIN ELU SEBAGAI PASANGAN GUE, TAPI DENGAN SEENAKNYA LU, YANG MAIN DI BELAKANG GUE.  KURANG DUIT DARI GUE??! KALO KURANG NGOMONG BUKAN MALAH DIEM-DIEM LU PUNYA MULUT KAN. GUE GINI GARA-GARA LU, GUE UDAH DIPECAT DARI KANTOR DAN SEMUA FASILITAS YANG GUE PUNYA DIBAWA OLEH BOKAP GUE ITU CUMA GARA-GARA SIAPA GARA-GARA LU.. GUE NYESEL UDAH SAKITIN SALSA GARA-GARA PERTAHANIN ELU YANG ANJING, SELAMA INI GUE BERPACARAN DENGAN SEEKOR HEWAN.GUE KIRA GUE ORANG YANG PERTAMA MENYENTUH LO, MULAI BESOK LU KELUAR DARI APARTEMEN GUE DAN GUE PUTUSIN LU" ucap Roni dengan suara yang menakutkan

Setelah meninggalkan apartemen Balqis Roni berniat untuk singgah di apartemennya yaitu nopol tapi ketika dia tepat di depan pintu apartemen nopol dia dikagetkan kembali dengan fakta yang sangat dia tidak sangka

"Gue dinusir dari apart ini sama roni pol,gue lupa buat tutupin dada bekas...."
Terdengan suara dari sebrang sana

Percakapan Balqis Dan Nopol, Namun Roni Sudah Dibakar Oleh Amarahnya Sendiri.Sehingga Dia Masuk Dan Langsung Menghajar Nopol Hingga Terkujur Lemah

" lu denger baik-baik, gue kecewa sama lu gue anggap lu bukan temen lagi tapi lu gue anggap udah jadi saudara sendiri tapi dengan begonya gue menganggap lu seperti saudara padahal Lu lebih kecil daripada seekor hewan yang memakan hewan lain " ucap Roni

Setelah melihat nopol yang sudah terkujur lemas, akhirnya Roni pergi meninggalkan nopol di apartemen

****

Di dalam mobil pikiran Roni sangat dan hari sial mungkin tidak ada dalam kalender Roni tapi tidak untuk sekarang dia melajukan mobil dengan ke kecepatan yang tinggi, sehingga menyebabkan mobil yang ditumpangi Roni menubruk perbatasan jalan dan Roni harus dilarikan ke rumah sakit terdekat

Seperti biasa ketika Roni mengalami kecelakaan pertama orang yang pertama kali dihubungi adalah Salsa begitupun dengan saat ini, Salsa adalah orang yang pertama dihubungi oleh pihak rumah sakit

" ya Allah Mas Mas kenapa lagi ini.. selamatkanlah suami hamba ya Allah" batin Salsa setelah menerima telepon dari rumah sakit

Ketika di rumah sakit Salsa langsung menemui suaminya itu, betapa syoknya Salsa ketika melihat suaminya terbaring dengan perban di kepala tapi tidak lama dari itu suster yang ada di ruangan Roni, mengagetkan Salsa

' dengan keluarga Bapak Ronil" hanya suster tersebut

" iya sus saya istrinya Bagaimana keadaan suami saya" jawab Salsa yang dilanjut dengan pertanyaan

" tadi dokter berpesan, jika sudah ada keluarga dari pasien Dimohon untuk menemui ke ruang" jelas suster tersebut

" Oh baik kalau seperti itu, saya akan mengurus administrasi terlebih dahulu setelah itu akan menemui dokter di ruangannya" jawab Salsa

Salsa pun membereskan semua administrasi Rumah Sakit Roni, Jangan tanya uang Salsa dari mana uang yang Salsa gunakan untuk membayar administrasi Roni adalah uang yang dia dapat dari hasil dia kerja mempromosikan barang-barang seperti yang telah dijelaskan di sebelumnya

Setelah Salsa menyelesaikan administrasinya, Salsa buru-buru masuk ruang dokter yang tadi sudah di Arahkan oleh suster

" Halo dok selamat malam... Perkenalkan nama saya Salsa istri dari pasien atas nama Roni" jelas Salsa

" Oh iya Bu Silakan duduk" dokter Andre

" Jadi Bu untuk keadaan suami ibu Alhamdulillah baik-baik saja tidak ada yang serius, namun untuk sementara waktu mungkin suami ibu bisa dikatakan stroke" jelas dokter

" Innalillahi.. tapi untuk struktur tersebut Apakah bisa disembuhkan dengan waktu yang singkat dok?" Tanya Salsa yang awam dalam dunia kesehatan

" itu tergantung bagaimana kemauan pasiennya Bu, kalau memang pasiennya mempunyai semangat sembuh Yang besar maka semua penyakit pun akan dilalui dengan waktu yang singkat. sekarang tugas Ibu hanya menyemangati Pak Roni agar dia semangat untuk sembuh kembali" jelas dokter

" Oh Baik Pak kalau seperti itu.. mungkin nanti akan ada perwakilan dari keluarga saya untuk menanyakan kembali tentang apa yang harus dilakukan keluarga, karena jujur saya kurang paham" jawab Salsa

" Oh baik bu kalau gitu"dokter

" Ya udah dong kalau seperti itu, saya tinggal ke ruangan suami saya dulu.
Terima kasih ya Dok" ucap Salsa sambil menjabat tangan dokter

Ketika Salsa membuka ruangan Roni, ternyata Roni sudah sadar titik Salsa buru-buru menghampiri Roni yang ada di belangkar

" Mas... Ada yang sakit" tanya Salsa

Ketika Roni ingin membuka mulut, namun sangat susah sehingga membuat Roni Hanya berdiam dan berpikir apa yang sebenarnya terjadi

" Ada apa sama gue, apa gue lumpuh ya.. ini semua gara-gara Balqis nopol dan Salsa" batin Roni

Salsa mengambilkan air untuk Roni, dan memberikannya dengan keadaan seperti ini Roni hanya mampu menerima air yang diberikan Salsa setelah itu Salsa menaikkan semut kembali yang dipakai oleh roni

" mas udah malam, besok Bunda sama Ayah bakalan datang ke sini"

****

HAI-HAI APA KABAR SEMYA..
SEMOGA DALAM KEADAAN BAIK DAN SEHAT YA...
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YAA...JANGAN LUPA JUGA MAMPIR KE CERITAKU YANG LAIN
SEMOGA SEHAT SELALU DAN BANYAK REZEKI....
JNGAN LUPA DENGERIN LAGU SALMA YANG BARU YAA..

DUKUNG TRUS KARYA RONY DAN SALMA💙

Lampu kuningTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang