Tidak Tau Diri

281 28 8
                                    

Hari demi hari pun telah Salsa dan Roni jalani. Hingga sekarang keadaan Roni sudah lebih baik dan bisa berjalan tetapi tidak sepenuhnya seperti awal, maka Roni dan Salsa memutuskan untuk pulang ke apartemennya.

Ketika sampai di apartemen perlakuan Roni sangat berubah dan kembali ke setelan publiknya dia memperlakukan Salsa seperti dulu, yang dianggap cuma sebagai pembantu seperti saat ini dengan keadaan dia baru sembuh dia membawa perempuan itu kembali lagi ke rumah Salsa yang awalnya berada di di ruang tamu menonton TV dan membaca beberapa komentar di akun media sosialnya dia akhiri karena dia sudah jengkel mendengar kata-kata ular yang keluar dari mulut mereka berdua dan sama-sama memutuskan untuk pergi ke kamarnya, seperti saat

" baby, ngapain pembantu itu duduk di sofa kan dia gak pantes duduk di sofa" ucap Balqis

" nggak papa sayang kasihan babu harus ngerasain duduk di sofa Jangan cuma ngemper di bawah dengan alas kardus" itulah jawab Roni

" eh baby hahaha, jangan gitu kasihan nanti dia nangis lagi ngancem mau kabur Eh taunya balik lagi" ejek Balqis

" iya yah, sok-sokan mau pulang ke rumah orang tuanya. Eh taunya balik lagi ke sini, kalau aku sih malu hihihi kamu jangan gitu nanti ya sayang" ejek Lian dengan tertawa puas

Anjingnya si Lian, nggak tahu diri dia kesel aku wae buat cerita kayak gini tapi kayak mana ini( Suara Hati penulis)

Setelah mendengarkan ejekan-ejekan dari manusia yang kurang atas otaknya itu dan hatinya Salsa memutuskan untuk masuk ke kamar, ia menumpahkan segala kesedihannya melalui air mata. bingung harus mengadu kepada siapa yang ada di pikirannya bagaimana cara dia untuk mengakhiri penderitaan ini, apakah dia harus mengadu semua kepada orang tuanya tapi saat tidak yakin Setelah dia mengadu Bagaimana kesehatan kedua orang tuanya. Setelah puas dengan tangisannya saat sama memutuskan untuk mengambil beberapa buku yang akan dia buka kembali karena mengingat jadwal masuk perkuliahan tinggal menghitung Minggu

Tanpa disadari waktu sudah menunjukkan malam hari, di mana Salsa berkewajiban untuk memasak makan malam yang akan dimakan oleh dirinya dan juga suaminya. Setelah Salsa bergelut dengan alat dapurnya Salsa berinisiatif untuk memanggil Suaminya ke kamar.

Ketika di depan kamar Salsa mendengar percakapan dua sejoli yang biadab itu, dan sama-sama memutuskan untuk kembali turun ke bawah dan makan sendiri

Setelah selesai makan Salsa mencuci piring yang dia pakai lalu dia meninggalkan secuil kertas yang bertuliskan " Mas kalau mau makan ambil aja sekalian ajakin Mbak Balqis takut capek habis nge*e"

Setelah Salsa sampai kamar sebelum Salsa tidur Selasa memutuskan untuk meng-unboxing beberapa barang yang akan dia promosikan di media sosial dia. Setelah selesai dengan unboxingnya Salsa berniat untuk tidur

Berbeda halnya dengan Roni yang baru menyelesaikan aktivitas di dalam kamarnya bersama pacar tersayangnya Roni keluar dari kamar tanpa melihat ke arah meja makan dia buru-buru mengantarkan Balqis ke apartemennya

--------------------------------------------------------------

Sesudah Roni mengantarkan Balqis ke apartemennya Roni kembali lagi ke rumahnya, sedangkan Balqis buru-buru mengganti baju untuk keluar kembali entah ke mana dia akan keluar dan dengan siapa

Drink drink drink

" Iya halo, Iya pol Tunggu aku di bawah"

----------------------------------------------------------

Hai hai bagaimana kabarnya?
Semoga semuanya dalam keadaan sehat ya... banyak rezeki juga...

Jangan lupa vote dan komen

Jangan lupa mampir ceritaku yang satunya

Dukung terus kali ya Salma Rony 💙

Lampu kuningTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang