01

680 18 2
                                    

SORRY FOR TYPO
VOTE & COMMENT PLEASE
HAPPY READING


































































































Suara derungan knalpot motor memenuhi jalanan yang kosong. Terdapat beberapa pemuda sedang memacu kuda besinya diatas aspal yang mulus. Mereka sedang berlomba menjadi siapa yang tercepat untuk memenangkan hadiah yang sangat menggiurkan.

Hanya beberapa meter dari tempat mereka berpacu terdengar suara sorakan penonton yang menunggu mereka untuk mencapai garis finish.

Dan salah satu dari mereka semakin menarik gas kuda besi yang ditungganginya agar dapat mencapai garis finish dengan cepat.

Sesuai keinginannya atau mungkin dewi fortuna sedang berpihak padanya pemuda itu memenangkan balapan liar tersebut.

Dia bersorak gembira diatas kuda besinya yang langsung dihampiri oleh semua teman-teman nya.

"Gila! Keren mantep bro!"

"Gokil abis lo!"

"Anjir gila gila Deandra"

Pemuda manis yang dipanggil Deandra itu tersenyum puas dibalik helm full facenya. Membuka helm full facenya dan tersenyum mengejek kepada sang lawan yang menatap tajam dirinya.

Deandra Alarasya atau lebih sering dikenal dengan nama Deandra itu salah satu anggota geng motor Rajawali yang diketuai oleh Helga Mahendra atau kerap yang lebih sering dipanggil Helga oleh teman-temannya.

Sedangkan sang lawan yang kini sedang menahan emosi yang sedang ditenangkan oleh teman-temannya itu bernama Arsenio Alanta atau mereka memanggilnya Arsen. Ketua geng motor Tiger itu adalah musuh bebuyutan Deandra.

Dengan langkah penuh emosi Arsen menghampiri Deandra yang masih merayakan kemenangannya.

"LO CURANG DEANDRA!!" teriaknya

Deandra hanya menatap Arsen yang diselimuti amarah didepannya.

"Gue? Curang? Gak pernah ya lo nya aja yang belagu"

"BANGSAT! LO NANTANGIN GUE?!"

Arsen melangkah maju ingin meninju wajah Deandra namun langkahnya ditahan oleh teman-temannya dan juga Helga.

"Lo maju selangkah urusan lo sama gue" seru Helga seraya menghalangi tubuh Deandra dengan tubuhnya.

"Anjing"

"Kalah mah kalah aja woy"

"Tau anjir lo"

"Jangan jadi pengecut lo gak nerima kekalahan"

Wajah Arsen memerah mendengar perkataan yang dilontarkan oleh teman-teman Deandra terhadap dirinya.

"Sialan! Urusan kita belum selesai Deandra awas aja lo!"

Setelah berucap seperti itu Arsen pergi meninggalkan arena balap disusul dengan teman-temannya yang mengundang riuhan suara penonton.

"Orang gila emang si Arsen" kesal Cio

"Udah lah gak usah diladenin orang kayak Arsen"

"Bener kata Deandra gak usah diladenin kalau kita ngeladenin si Arsen berarti kita sama gilanya kayak dia" jawab Ezra

"Amit-amit"

Cio mengusap perutnya kasar yang mengundang tawa dari teman-temannya.

"Udah sekarang kita balik takut besok telat"

RAHASIA SI KETOS (BXB) (MPREG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang