13

137 9 1
                                    

SORRY FOR TYPO
VOTE & COMMENT PLEASE
HAPPY READING






























































































































"Masih cemberut aja tuh muka"

"Ya kan katanya mau ngasih hadiah, mana hadiahnya?"

"Ya ini hadiahnya"

Deandra menunjuk beberapa masakan di meja makan yang di masaknya sendiri. Pulang bersama Arsen dan meminta untuk mampir ke supermarket sebentar membeli beberapa bahan masakan yang akan disulapnya menjadi makanan lezat. Lalu berkendara menuju kediaman si manis.

"Dih kira gue hadiah yang bener hadiah"

"Emang lo pikir apaan hadiahnya?" Tanya Deandra dengan melipat kedua tangannya didepan dada dan mendongak menatap Arsen.

"Ya itu" Arsen menunduk lalu mengkode lewat gerakan tangannya. 👉👈

"MESUM LO ARSEN BANGSAT" teriak Deandra hendak ingin memukul Arsen tapi ditahan oleh pemuda tampan itu.

"Galak banget sih lo jadi pacar"

"Biarin"

"Jadi pacar aja lo udah galak banget sama gue gimana nanti lo jadi istri gue La?"

"Mata lo istri! Gue begini juga masih laki Arsen bangsat"

"Mulutnya minta banget dicium"

"Noh cium aja pantat panci"

Deandra berjalan meninggalkan Arsen menuju ruang tengah dan menyalakan TV sekedar menghilangkan bosan. Menonton 2 kembar tuyul asal malaysia yang sedang bermain bersama teman-temannya.

"Heran gue kok itu 2 tuyul kagak lulus-lulus ya TK nya"

"Ala~"

Arsen menyusul Deandra yang duduk di sofa lalu berbaring dengan paha Deandra sebagai bantalnya.

"Gak bosen apa nonton tuyul mulu mana kagak lulus-lulus"

"Suka-suka gue lah"

Deandra mengelus rambut lepek milik Arsen yang basah oleh keringat membuat Arsen menikmati elusan lembut di kepalanya.

"Nanti pulang lo mandi sambil keramas ya"

"Hm?"

"Rambut lo abis keringetan takut ketombean"

"Iya, perhatian banget sih pacar gue"

"Aww shh"

Arsen memegang pergelangan tanga milik Deandra yang membuat pemuda manis itu meringis. Arsen yang mendengar ringisan dari Deandra langsung bangun terduduk dan menatap kekasihnya itu.

"Lo sakit?" Tanya Arsen khawatir

"Mana yang sakit?"

Deandra segera menarik lengannya dari genggaman Arsen.

"G-gak apa-apa kok Sen gue gak apa-apa"

"Jangan bohong sama gue La"

Arsen menarik kembali kedua tangan Deandra yang membuatnya meringis kembali. Membuka lengan panjang yang dipakai si manis lalu terlihat memar kemerahan di kedua pergelangan kedua tangannya.

RAHASIA SI KETOS (BXB) (MPREG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang