Transmigrasi Dunia Novel? [SLOW UPDATE!!]

Chapter 18

Asalamualaikum semua 😇

Maaf baru update hari ini,Author lagi sibuk beberapa minggu ini jadi jarang update,Maaf ya bagi yang udah lama nunggu cerita ini,Aku usahakan beberapa hari ke depan ini update lagi,sekali lagi makasih udah mampir ke sini

Apa kabar kalian hari ini? Sehat?
Alhamdulillah kalau sehat.

Makasih yang udah setia baca cerita ini ☺️🤗

Boleh kasih vote dan comment ya please 🙏🙏🥺

Makasih yang udah kasih semoga berkah selalu 😇

Happy reading.....

Raka terdiam mematung melihat itu,dia melihat lantai yang terdapat cairan putih yang ia ketahui sedang bercampur dengan darah dari kaki pria itu,serta bau sperma yang menyengat menusuk hidung.

'Jadi dia...'batinnya tersenyum miris melihat gadis ralat wanita yang dia sukai ternyata berhubungan dengan pamannya sendiri.

'Ternyata dia seperti ini...'batinnya sedih lalu dia pergi menghiraukan panggilan wanita itu yang memanggil dirinya.

"Kak Raka! ini gak seperti yang kakak lihat?!"teriak Anna saat akan mengejar Raka tapi terhenti kala ada hentakan di lehernya.

Tak

Anna terjatuh pingsan di lantai,Reno melihat kearah pamannya yang kesakitan lalu dia menembak pamannya di jantungnya hingga pria itu mati di tempat,dia akan mengambil resiko ini karena melanggar aturan keluarga mereka yang di larang membunuh keluarga sendiri.

Reno menelepon seseorang untuk datang ke sini membereskan masalah ini dan membawa pamannya ke mansion utama keluarga Smith.

"Datang ke lokasi ini sekarang!"ucapnya datar lalu mematikan ponselnya.
Dia mengetik sesuatu lalu berjalan menyusul Raka yang membawa Reva ke luar rumah itu.

Di luar

"Reva kenapa?"tanya Bella menatap Reva yang pingsan di gendongan Raka.

Raka tidak menjawab pertanyaan Bella,dia hanya fokus meletakkan tubuh Reva ke dalam mobil dengan hati-hati agar tidak membangunkan Reva,lalu ia merapikan jaket agar Reva tidak kedinginan.

"Aduh Reva,adik kecil gue kok jadi gini?!"ucapnya Vera melihat kondisi Reva yang tidak baik-baik saja.

"Kalian jaga dia"ucap Raka lalu kemudian dia pergi.

"Reva..."lirih Lia sambil mengelus puncak kepala Reva.

"Bagaimana keadaan Reva?"tanya Reno datar yang baru datang.

"Kita gak tahu,Reva masih pingsan"ucap Vera setelah mengecek kondisi Reva,tidak ada luka serius hanya saja luka gores di tangannya yang baru selesai di obati oleh Lia.

Reno yang melihat Reva sedikit sedih,khawatir dan cemas dengan kondisi Reva.

"Vera,ambil baju di kursi belakang!"ucap Lia,Vera mengangguk kepalanya lalu keluar dari mobil untuk mengambil baju ganti di belakang mobil.

"Ini..."Vera memberikan baju itu ke Bella,lalu mereka bertiga memakaikan baju untuk Reva.

Reno menunggu di luar mobil sambil menunggu yang lain,tidak berselang lama Sean dan yang lainnya datang menghampiri Reno,mereka sudah membantai habis semua penjahat yang menjaga rumah itu.

Di rumah sakit

Terlihat seorang gadis cantik yang terbaring di ranjang rumah sakit.

"Dok,bagimana kondisi adik saya?"tanya Reno datar menatap tajam Dokter itu.