5

15 4 0
                                    

Pagi harinya di kampus JYP yang sangat cerah tapi mendung dari tadi membuat semua murid bahagia .

" YAAK TANGAN LO KENAPA TZU ? " Jisoo memegang tangan Tzuyu yang diperban .

" Oh itu gw kepentok doang " bohong Tzuyu padahal tangan sebelahnya terkena goresan senjata penjahat .

" Hujan dong biar gk jadi upacara " mereka semua mengangguk .

JEDER
Dahyun dan Chaetzu ketakutan karena petirnya sangat keliatan banget " Gila panjang bener tuh petir " Lisa mengangguk .

" YAAK ANAK ANAK MASUK KE KELAS SEKARANG " mereka langsung bubar .

Ada guru yang masuk semua murid langsung hening petir itu masih bunyi ada kilatan yang sangat indah .

Kilatan itu adalah Misamo mereka kehilangan kontrolnya dan sekarang mereka berada di korea .

Dahyun berjalan ke kamar mandi tapi angin sangat kencang dia hampir terbang " DAHYUN " suara Justin .

Dahyun langsung berdiri tegak meskipun tubuhnya digoyangkan oleh angin .

" Mau apa lo ? "
" Dahyun "

Justin berjalan kearah Dahyun " Dahyun maafkan aku " Justin memeluk Dahyun sangat erat .

" Gw benci lo " pelukan Justin perlahan lahan lepas lalu menatap Dahyun dengan wajah dinginnya .

" Kau benci diriku itu sama saja kau membenci Momo Hyun " Dahyun terdiam .

" Lah gwkan emang gak kenal dia "
" DAHYUN "
" BODO AMAT "

Dahyun berjalan duluan lalu angin semakin kencang dia melirik Justin yang diam saja .

" Jangan membenciku Dahyun "
" ITUKAN AWAL KITA KETEMU "
" Itu cuma bercanda Hyun "
" I HATE YOU AND YOU LEAVE KOREA NOW "

Justin mengepalkan kedua tangannya baru kali ini dia bentak oleh Kim Dahyun sendiri .

" Oke aku akan membunuh Hirai Momo sekarang " Dahyun melotot kaget .

" 1 " Justin mengambil aba aba lalu Dahyun masih saja diam .

" 2 "
" Sok gw gak peduli "
" Oke "

Dahyun berjalan duluan lalu tangan Justin terasa berat dia lupa kalau mau membunuh Momo itu berarti dirinya mati ? .

" Aku aja yang mati " langkah kaki Dahyun berhenti .

Justin heran kenapa tangannya ada 3 ? Eh ternyata " Sok jagoan ? " Justin memberanikan dirinya untuk menyentuh tangan Dahyun .

" Jauhi gw karena gw udah bisa mandiri dan gak butuh lo disini "
" Tapi kalau dibutuhkan untuk mengambil rapot gimana ? "
" Ya gw gk ambil lah "

Dahyun bersender ditembok kampusnya  lalu mengemut permennya " Orangtua angkatmu gak butuh ? " dia terdiam .

" Ya untung apa gw kalau bawa rapot ? Palingan juga ya begitulah "
" Rangking berapa ? "
" Gk nentu dah ah sono ke jepang "

Chaeyoung gk masuk kelasnya karena sedang berada di halaman kampus eh ada " Bolos ? " suara Sharon .

" Peduli apa gw ? "
" Chae "

Sharon berjongkok " Chae liat aku Chae sebentar saja Chae " Chaeyoung hanya berdehem doang .

" Masuk ke kelas Chae "
" Males "
" Chae "
" Pergi sono gw gk butuh lo lagi "
" CHAE "

Chaeyoung mimisan " Chae kamu kenapa ? " Sharon memegang wajahnya .

" Cuma mimisan "
" Jangan bilang kamu gk makan nasi kemarin ? "
" Udah lah minggir "
" STOP "

Chaeyoung terdiam lalu Sharon memegang pundaknya " Stop Chae memang aku adalah Mina tapi kumohon jaga kesehatanmu demi KAKAKMU CHAE " Chaeyoung hanya bisa diam .

Tzuyu izin ke uks karena darahnya tembus ke perbannya " TZUYU KAU KENAPA " itu suaranya Shenna .

" Permisi " Shenna menahannya dengan cukup kuat .

" Tzu aku ini kakakmu hiks " Shenna menangis dipelukan Tzuyu .

" Lepas Kak "
" Jawab dulu Tzu tanganmu kenapa ? Apa yang terjadi kemarin ? "

Shenna mengambil tangan Tzuyu yang diperban lalu darahnya tembus Shenna memejamkan matanya .

" Kak jangan pake kekuatan nanti juga sembuh sendiri "
" Lukamu ini infeksi Tzu "
" Cuma ngebaret doang "

Shenna menghela nafas panjangnya lalu mengandeng Tzuyu ke uks untuk menggantikan perbannya .

" Setelah kau kembali ke kelas "
" Males "
" Kenapa ? Ada yang membullymu ? "
" Pergi sono ke jepang "

Kring kring
" Dahyun Chaeyoung dan juga Tzuyu dipanggil kepala sekolah " suaranya Jinyoung .

Dahyun dan Chaetzu menghela nafasnya lalu berjalan keruangan kepala sekolah .

" Ada apa pak ? " Tanya Dahyun untuk mewakili Chaetzu .

" Ini kalian ? " kepala sekola menyerahkan foto kepada Dubchaengtzu .

" Pak memang itu baju kami tapi "
" Ganti rugi atau bapak keluarkan kalian bertiga dari sini ? "
" Baik kami akan ganti rugi "

Pintu tertutup
" Siapa yang adu domba kita " Datzu mengangkat bahunya .

" Tapi mana cukup dalam 1 tahun " mereka semua dilanda galau .

Dahyun dan Chaetzu memulai irit dari sekarang kalau pun jajan atau laper mereka akan makan dengan harga murah .

Didalam apartnya Dahyun
Dahyun mulai menjual barang lama seperti piano yang dia beli sendiri dan yang lainnya .

Kak Momo
✅️ Dubu ah ●

Dahyun
● Wae ? ✅️

Kak Momo
✅️ Itu sih Justin agak ragu chat kamu ●

Dahyun
● Oh ✅️

Kak Momo
✅️ Oh ?! ●
✅️ Kalian habis berantemkah ? ●
✅️ Dia kakak kamu Dub ●

Dahyun
● AH SHIBAL ✅️

Justin 🦔
✅️ Dahyun ●

Dahyun
● Jangan chat dulu gw ada pr ✅️

Justin 🦔
✅️ Aku tau kau berbohong ●

Dahyun
● 💩 Oh ayoklah gw bisa sendiri ✅️

Justin 🦔
✅️ Keluarga Hirai bisa membantu Hyun kalau kau pun punya utang ataupun itu apalah itu ●

Dahyun
● Dibilang gw mandiri etdah ✅️

---------------------------‐--------------------------------------

Chaeyoung sedang mengisi formulir kerjaan menjadi barista bersama Tzuyu dia ikut .

Sharon 🏇
✅️ Chae ●

Chaeyoung
● ? ✅️

Sharon 🏇
✅️ Chae pulanglah ke apartmu ●

Chaeyoung
● Maksudnya ? ✅️

Sharon 🏇
✅️ Kata Tuan Akira kau bersama Tzuyu di depan toko barista ●

Chaeyoung
● KAK MINA ✅️

Kak Mina
✅️ Pulang Chae ●
✅️ Perlu aku tf uang ? ●

-------------------------------------------------------------

Shenna 🤺
✅️ Pulang Tzu ●

Tzuyu
● Kak lo bawel sumpah ✅️

Kak Sana
✅️ Pulang ●


We Can Take Care of You From Here ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang