We Can Take Care of You From Here ( End )

16

Sudah 1 Bulan Dahyun dan Chaetzu di taiwan mereka keadaanya baik baik saja malahan sahabatnya ikut menyusul disini .

" DAEBAK TZU "
" Hmm biasa aja "
" Sok dingin kek alu "
" Y "

Tzuyu ikut nimbrung bersama Dahyun dan Chaeyoung mereka bercanda ria diresto .

" Eh gw ada tawaran model mau kagak lo pada ? "
" Skip mending disini "
" Yoi "
" Yakan gw cuma usul babi "

Mereka tertawa karena suka sekali mengejek Yoo Jeongyeon lalu mereka memilih begadang .

Dahyun yang sekarang sangat dingin dan dia sedang mengisap rokok bersama  winenya .

Sangat berubah semenjak Justin tiada Dahyun memilih menjadi dingin tapi sama sahabatnya mah jadi gila .

Dahyun sedang naik motornya untuk melihat taiwan dimalam hari yang begitu indah .

" Dahyun ? " Dahyun terjatuh dari motornya karena itu suaranya Hirai Momo .

Bisa Dahyun liat kalau Hirai Momo sudah berubah dan dirinya memakai drees berwarna hitam yang sangat elegant .

" Dahyun apa kabar "
" Menurut lo aja "
" Kau masih membencinya ? "
" Kagak "

Momo mengangguk lalu berusaha mendekati Dahyun tapi dia sudah naik ke motornya .

" Bisa bicara sebentar Hyun ? " Tanya Momo lalu Dahyun cuma berdehem doang .

" Cepat "
" Turun dong "
" Ngomong cepat "

Momo menarik ujung baju Dahyun supaya dia turun " Gw gk mau turun dan cepat ngomong " Momo mengangguk pasrah .

" Maukah kau memberikan aku kesempatan kedua ? "
" Mau apa lo ? "
" Aku cinta denganmu "
" Gw gk "

Dahyun pergi dengan motornya Momo menunduk sedih dia ditolak sudah 5 x bukannya mundur tapi Momo terus maju .

Justin juga bisa melihat perubahan Dahyun yang sangat berbeda banget darinya .

Aku yakin kau sudah pernah nyicip narkorba Hyun

Kenapa kau jadi begini

Dahyun berhenti lalu menonjok tembok lapangan orang " BRENGSEK KENAPA LO MUNCUL LAGI SIH " Dahyun menjambak rambutnya .

Chaeyoung sedang naik skateboardnya menuju ke minimarket " Chae ? " dia kejedot tiang listrik karena itu suaranya Myoui Mina .

" Chae apa kabar " Mina kaget dengan perubahan Chaeyoung .

" Lo bisa liat ? " Mina mengangguk sedih .

" Kau masih membenci Sharon ? "
" Ngapa lo ? "
" Aku cinta denganmu "
" Gw gk "

Mina tersenyum sedih lalu Chaeyoung melangkah masuk kedalam minimarket .

1 Jam Chaeyoung sudah selesai lalu ternyata Mina masih berada didepan sini .

" Pulang sono "
" Kalau kita bertemu kembali maaf aku agak kasar "
" Gw gk peduli Myoui "
" Oke "

Chae kau menjual Thunder ?

Gk

Kenapa kau berubah ?

Suka suka gw lah

Chae

Chaeyoung pergi lalu meninggalkan Mina dan Sharon disini lalu Mina masuk ke dalam mobilnya .

Chae

Nadamu sangat berubah hiks

Hati Kakak sakit Chae

Tzuyu sedang jalan dipinggir kota sambil pakai hedseatnya " Tzuyu ? Kau Tzuyukan ? " dia kejedot tiang listrik .

" Menurut lo aja deh Noona "
" Noona "
" Yakan lo lebih tua dari gw "
" Apakah aku masih ditolak ? "
" Cari yang lain "

Sana mengeleng " Aku gk bisa cari yang lain Tzu cuma kamu yang cocok denganku " Tzuyu memutar bola malas .

" Drama yang bagus Noona "
" Aku serius Tzu "
" Gw juga serius Noona "

Tzuyu melanjutkan jalannya lalu tubuhnya dipeluk oleh Minatozaki Sana .

Pelukan ini Tzuyu bisa merasakan hawa Kakaknya " Tzuyu hiks jangan melukai tubuhmu lagi hiks " itu suaranya Shenna Immanuel .

Tzuyu mendorong pelukan Sana " Pergi Noona " Sana menunduk sambil mengeluarkan air matanya .

Hujan pun turun sangat deras lalu bodygardnya Sana memberikan payung untuknya .

" AKU AKAN MEMBAWAMU PAKSA KE PELUKANKU TZUYU "
" BODO AMAT NOONA ATAU PUN SHENNA NOONA "

Pagi harinya resto Dahyun dan Chaetzu langsung rame tapi Dubchaengtzu gk ikut kerja mereka lagi sakit .

" Tutup aja gk sih ? " Usul Ningning lalu mereka mengangguk .

" YAAK LO PADA DEMAM "
" Diam cuma demam "
" CUMA ? OH ATAU KALIAN BEGINI DITINGGAL KAKAK YA ? "

BRAK
" PERGI " Mereka kaget karena bentakan Dahyun lalu mereka semua menunduk .

Dahyun meminum pil obatnya lalu tiduran sebentar " ANJING " Justin berada disampingnya .

" Dahyun "
" NGAPAIN LO MUNCUL ? "
" Dahyun "
" PERGI "

Justin menangis lalu dia mengelus rambut Dahyun untuk pertama kalinya lalu langsung dihempaskan .

" PERGI GW GK BUTUH LO LAGI "
" Hiks maaf Dek "
" KAGAK USAH SOK PEDULI SAMA GW NOONA "
" Hiks Dahyun "

Justin memeluk Dahyun lalu mengusap punggungnya " Hiks maafkan aku Dahyun hiks kau begini gara gara aku hiks " Dahyun mendorong Justin hingga dia terjatuh .

" Enyah dari hadapan gw sekarang "
" Hiks Dahyun "
" PERGI "
" Baik "

-------------------------------------------------------------

" Argh "
" Bangsat "

Chaeyoung udah biasa dengan alcohol dikamarnya " CHAE HENTIKAN AKU MOHON " itu bentakan dari Sharon .

" Ngapain lo disini ? "
" CHAE "
" Gw gak peduli sama lo "
" ARGH CHAE "

Sharon menarik tangan Chaeyoung dengan kasar " Cukup Chae hiks jangan melukai dirimu lebih jauh lagi aku mohon demi kakakmu Chae " Chaeyoung menghempaskan tangan Kakaknya .

" Pergi gw bisa sendiri "
" Chae "
" Gk usah sok peduli sama gw "
" Ini bukan kamu Chae "
" GW GK PEDULI "
" ...... "

-------------------------------------------------------------

Tzuyu sedang ditaman dia gk pakai jaket untuk menutupi kaos pendeknya padahal badannya sudah mengigil lalu ada jaket dipundaknya " Dingin Tzu kau butuh ini " itu suara lembut Shenna .

" Hmm "
" Kau mau apa ? "
" Lo pergi "
" Kau beneran membenciku ? Aku bingung waktu itu Tzu "
" Bodo amat "

Shenna menghela nafasnya " Meskipun aku gk menyembuhkan Sana waktu itu aku pun juga akan tiada dengan konyol Tzu " Tzuyu terdiam .

" Aku memutuskan untuk menyembuhkan Sana dan menyuruhnya untuk menjagamu tapi sepertinya kau membenci kami "
" Udah taukan ? Pergi sono "
" Tzuyu