[DELAPAN]

60 5 0
                                    

Mayat mereka-Langit dan Bintang telah ditemukan oleh teman teman lainnya. Sekarang, mereka harus waspada. Kanibal itu telah merenggut kedelapan teman mereka. Selain berwaspada, apalagi yang mereka harus lakukan? Mereka saja belum tahu siapa kanibalnya. Belum. Apa memang belum? Mungkin yang lebih cocok adalah, belum semuanya tahu siapa kanibalnya.

Kannibal : Bakwan fight back

Mereka berkumpul dikelas. Membahas persediaan makanan yang tak dapat ditemukan.

"Terus.... Gimana? " Tanya Karis.

"Kita coba cari lagi! " Ucap Niko.

"Em.... Yaudah. "

"Kita mencar? " Tanya Kai.

"Hm. " Jawab Niko dengan nada mengiyakan.

Mereka pun berpencar. Mereka mencari makanan sendirian. Karis sekarang sedang mencari makanan di kotak kardus, namun ternyata tidak ada. Ia pun coba mencari didalam laci, tapi tetap tidak ada.

Karis mulai merasa kewalahan. Ia dari tadi mencari tanpa henti dan terus berpindah-pindah. Tiba tiba ia asma. Beruntung nya, ia membawa inhaler. Dia pun memakai inhaler yang ia bawa itu.

"Duh, ini makanan nya mana lagi, lah. " Batin Karis.

Karis pun kembali mencari. Namun sekarang ia tak terlalu terburu buru. Ia lebih memperhatikan dengan seksama. Tanpa sengaja ia menginjak sesuatu. Saat ia melihat apa yang ia injak. Ternyata itu adalah sebuah botol plastik kosong.

"Ini botol siapa? " Gumam Karis.

Karis pun hanya menaruh nya di meja. Kemudian ia kembali mencari.

"Karis! " Seru Inok.

Inok berlari kearah pintu ruangan yang dimasuki Karis. Karis menoleh kearah Inok, dan dapat dilihat, Inok sedang menangis. Air mata nya telah membanjiri pipi nya.

"Nok! Lu kenapa? " Tanya Karis.

"N-niko.... Niko, dia.... "

"Niko kenapa, Nok? "

"D-dia udah gak ada, Ris.... "

".... Lu gak bercanda, kan? "

"K-kai, gue liat sendiri kalo dia y-yang.... Yang udah bunuh Niko.... "

Hah? Kai. KAI ADALAH KANIBAL?!
Tidak
tidak.
Aku tak percaya. Apakah itu benar?

"Ris, Nok. Kalian ngapain? " Tanya Kai.

"Kai. Lu.... Emang beneran kanibal itu? "
Tanya Karis.

"Hah? Lu jangan bercanda, Ris. "

"Gue liat sendiri, Kai. Lu jangan menghindar, deh. " Ucap Inok.

"Nok. Lu jangan fitnah gue, dong-"

Kai terdiam sejenak. Ia mulai mengingat nada bicara Inok. Nada bicara Inok yang lembut. Namun, Inok yang berbicara dengan nya sekarang, nada nya berbeda. Nada nya lebih kasar. Seperti.... Niko.

"Oh. "

Kai berlari kearah Inok lalu langsung menarik kerah Inok. Ia menarik nya dengan kuat. Saat Karis ingin menghentikan Kai, tiba tiba....

"EH BAJINGAN! LU MANUSIA PALING ANJING YANG PERNAH GUA TEMUIN! DASAR NIKONTOL! "

"....."

Mereka berdua kembar, bukan? Berarti jika mereka bertukar peran tak akan ada yang menyadarinya. Namun, Kai. Dia berhasil menyadarinya.

"Nik! Inok mana? Tunggu... MANA AKAL SEHAT LU! "

Kai menarik kacamata yang sedang Niko pakai kemudian melemparkan nya.

"Kok nyadar, sih....

Gak seru anjing. "

Niko mengeluarkan sebuah pisau. Bersiap siap untuk menyerang mereka. Bukan, lebih tepatnya, Kai.

"Karis! Lari! "

".... "

Karis masih mencerna apa yang terjadi. Dia masih bingung. Apa maksud dari semua ini? Jadi, kanibal nya itu Niko, kan? Ah, memang ia sangat bingung. Bahkan ia tak bergerak sama sekali. Ia hanya berfikir dan berfikir.

Tiba-tiba Kai menggendong Karis. Menggunakan bridal style.

"Jangan bengong, Ris! "

Kai membawa Karis masuk ke toilet. Kai mengunci pintu toilet. Kemudian ia menurunkan Karis dari gendongannya. Kai membuat posisi jongkok, lalu disusul oleh Karis.

"Gue.... Gak ngerti. " Lirih Karis.

"Ris, 'Pak Rahmat serem, ya?' "

"Maksud lu paan sih, Kai? "

"Itu, kan, yang lu bilang ke gue waktu kita kelas 7. "

"Hah? Kelas 7..... "

Karis terdiam. Ia mulai memperhatikan wajah Kai. Kai. Kai. Kai. Karis merasa pernah mengenal seseorang bernama Kai. Kai. Kai. Kai. Tunggu. Sepertinya Karis telah mengetahui jawabannya.

TBC

Bab ini gajelas. Aku agak ngantuk, maaf, ya. Apalagi bab ini bikin bingung. Jadi simple nya, Niko adalah kanibal itu. Klara, Alana, Anya, Adrian, Medi, Jeje, Bintang, Langit, dan Inok telah mati dan dimakan oleh Niko.

Karis dan Kai, kemungkinan mereka pernah bertemu. Mungkin. Atau memang mereka benar benar bertemu?

615 kata

Kannibal : Bakwan fight backTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang