Disclaimer.
Fiksi,Rekayasa.
Happy Reading guys.
Kalo sampai Lo cerita ke orang,gw sebar semuanya. "Ucap seseorang yang mengancam Marsha"
Jangan,gw akan diem. Tapi Lo harus tanggung jawab sama anak yang gw kandung. "Ucap Marsha yang duduk"
Oke,gw akan tanggung jawab. Tapi Lo jangan cerita ke siapapun tentang identitas gw,janji?. "Seseorang menyodorkan pisau ke pipi Marsha"
Gw janji,gw akan diem dan bilang ini ulah mantan gw bukan elo. "Ucap Marsha yang memohon"
Bagus,nih buat lo. "Orang itu memberikan amplop berisikan uang"
Buat?. "Tanya Marsha"
Terserah,mau Lo buat gugurin kandungan Lo atau apapun terserah. "Orang itu tersenyum"
Beberapa hari kemudian.
Bandara Soetta.
Akhirnya nyampai indo. "Gumam Zee yang keluar dari pesawat"
Kini Zee berjalan menuju pintu keluar bandara karena sahabatnya sudah menunggu dirinya.
Ini dia Bu boss kita. "Ucap Olla yang melihat Zee mengarah padanya"
Bisa aja Lo tapir Uganda. "Chika mencubit pinggang Olla"
Sakit jamet. "Olla memegangi pinggangnya"
Hi guys,udah nunggu lama?. "Zee menyapa kedua orang itu"
Baru juga ½ hari Zee. "Olla tersenyum"
Muka Lo ½ hari,baru juga sejam alay. "Ucap Chika"
Berisik Lo jamet. Gimana penerbangan Bu boss?. "Tanya Olla ke Zee"
Lumayan capek. Untungnya Kalimatan ke Indonesia Deket. "Ucap Zee"
Kalimantan masih satu Indonesia kocak. "Saut Chika"
Hahaha udahlah,makan dulu yuk. "Zee mengajak keduanya"
Kalo ini gw setuju Zee. "Ucap Chika"
Ke kedainya Ashel aja ga sih?. "Tanya Olla"
Boleh,siapa tau dapet diskon. "Chika menyetujui usulan Olla"
Gas. "Zee langsung merangkul keduanya untuk menuju kedai Ashel"
Kedai Ashel.
Sha,kalo sakit di rumah aja ya. "Ucap Indah lirih"
Gapapa kak Indah,aku abis jatuh terus malemnya kehujanan. Jadi masih sakit. "Ucap Marsha yang memegangi lengannya yang terluka"
Sha,harusnya Lo dirumah aja kalo emang sakit. Bukan nyusahin gini. "Ucap Kathrine"
Sorry kath,kalo gw di rumah gw ga bisa dapet duit. "Ucap Marsha lirih"
Kathrine tenang. Marsha juga ga pingin ada di posisi ini,ngertiin dikit lah. "Ucap Indah"
Kak Indah,gw udah ngertiin dia. Tapi kalo caranya gini berat. Gw yang bagian waiters harus bolak-balik kasir gantiin Marsha yang sakit itu. "Ucap Kathrine dengan nada tinggi"
Stop,kalian kalo mau ribut keluar. Marsha,aku anter pulang ya. "Ucap Ashel sang pemilik kedai"
Kak Ashel,posisi Marsha disini salah aku cuma mau dia paham. "Ucap Kathrine"
Tin,aku tau dia salah. Kalo dia di rumah terus. Ga ada pemasukan uang buat dia tin,ngertiin dikit ya. "Ucap Ashel lirih"
Mending kak Ashel nyari pegawai baru,biar gantiin si Marsha. Aku capek harus Nyambi kerja kayak gini. "Ucap Kathrine"
