Hari itu, latihan berjalan lebih lambat dari biasanya. Tanpa Namjoon, para member tampak bingung dengan jadwal yang berantakan. Biasanya, Namjoon yang mengatur urutan latihan dan memastikan semua berjalan tepat waktu, tapi sekarang mereka harus melakukannya sendiri, dan hasilnya jauh dari sempurna.
"Hyung, kita latihan koreo dulu atau recording dulu?" tanya Jungkook bingung pada Seokjin.
Seokjin mencoba mengingat apa yang biasanya dilakukan Namjoon dalam situasi ini. "Mungkin… koreo dulu?" jawabnya ragu-ragu.
"Tidak! Seharusnya vocal dulu, " sela Suga.
Kebingungan mulai muncul, dan mereka akhirnya membuang-buang waktu hanya untuk menentukan urutan latihan.
"Annyeong... tolong bantu untuk meninjau dokumen ya. Ini juga ada beberapa revisi jadwal selama Namjoon tak ada." Tiba-tiba Manager Sejin datang dan situasi menjadi semakin tegang.
"Biasanya, Namjoon yang bertanggung jawab mengurus semua hal administratif, termasuk memeriksa dokumen kontrak dan koordinasi dengan tim produksi. Tapi kali ini, dia sedang tidak ditempat. Jadi aku meminta tolong pada kalian ya. Deadline - nya tinggal lusa," tambahnya.
"Aku tak mengerti, kenapa semua ini harus ada di sini sekarang? Aku tidak paham dengan isi dokumen-dokumen ini" keluh Taehyung sambil menggelengkan kepala. Ia membolak-balikkan kertas-kertas di tangannya, merasa kewalahan.
Jimin menghela napas, mencoba membantu, tetapi tidak banyak yang bisa ia lakukan. Ia berkata pelan, "Namjoon Hyung selalu ngurusin ini sendirian… aku nggak pernah berpikir kalau sebenarnya berat untuknya."
Tanpa Namjoon, mereka merasakan tekanan yang seolah datang dari segala arah. Mereka harus mengatur waktu, menjaga disiplin, dan mengkoordinasikan tugas-tugas mereka sendiri. Beban itu terasa semakin berat, terutama ketika mereka sadar betapa besar tanggung jawab Namjoon selama ini sebagai leader.
Di tengah kekacauan itu, mereka mulai merasakan peran Namjoon dengan cara yang baru. Sebelumnya, mereka menganggap Namjoon hanya sekadar mengatur dan mengontrol, tetapi kini mereka sadar bahwa ia adalah sosok yang selama ini menjaga keseimbangan di antara mereka. Tanpa dirinya, segalanya terasa berantakan. Rasa rindu dan penyesalan perlahan tumbuh di hati mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kembalilah Namjoon
FanfictionKarena kebencian membernya, Namjoon memilih menerima tawaran Bang Shi Hyung untuk pergi ke Amerika untuk menjadi perwakilan agensinya. Rupanya setelah Namjoon pergi, banyak kekacauan yang terjadi dan para Member Bts menyadari betapa pentingnya Namjo...