chap 5

9 0 0
                                    

Suara kicauan burung di pagi hari,jeonghan bangun dari tidurnya dan menatap viera di pelukan hangatnya ia mencium pipi viera dan bangun dari tidurnya menuju kamar mandi,tak lama seungcheol bangun dan menatap viera,"selamat pagi adek."ucap seungcheol mengecup pipi viera,"selamat pagi mas."ucap jeonghan,"pagi sayang."ucap seungcheol mengecup bibir jeonghan,"mandi dulu mas,aku udah siapkan baju kerja mas."ucap jeonghan,"iya sayang."ucap seungcheol melepas pelukan viera dengan pelan dan menganti dengan boneka dino,30 menit seungcheol selesai melihat viera masih tidur membuatnya gemas,"bangun dek."ucap seungcheol menusuk pipi viera,"dad vernon masuk ya."ucap vernon,"masuk vernon."ucap seungcheol,vernon membuka pintu kamar orang tuanya dan melihat adik bungsunya masih tidur,"adek belum bangun dad."ucap vernon,"belum ver masih nyenyak boboknya."ucap seungcheol mengelus rambut viera entah ide dari mana vernon dengan jahil mengambil boneka dino dipelukan viera,"hua."tangis pecah viera,"cup cup."seungcheol langsung mengendong ala koala dan menimbang viera kesana kemari,"turunkan aku bukan bayi."ucapku tak lama kemudian jeonghan masuk dengan wajah panik,"mas adek kenapa."ucap jeonghan,"hiks bule itu mengambil boneka ku."isak viera menunjuk vernon,"bonon jangan usilin adeknya."tegur jeonghan,"maaf ma adek bobok terus udah pagi adek harus sarapan."ucap vernon mendekat kearah mereka,"adek maafin kakak ya."bujuk vernon dan memberikan boneka dino kepada adik bungsunya,"nggak."ucapku melempar boneka dino tepat di wajah vernon,"adek nggak boleh gitu sama kak vernon."ucap seungcheol,"turunkan aku."ucapku memukul dada papa ku,"iya dek."ucap seungcheol menurunkan viera,"ayo cuci muka dulu."ucap jeonghan menuntut viera menuju kamar mandi.
.
Selesai sarapan vernon membujuk viera,"adek maafin kak bonon."bujuk vernon kepada viera sedangkan viera membaca wattpad tak di gubris olehnya membuat mama dan kakaknya tertawa,"adek mau apa kakak belikan,adek mau apa ponsel,laptop,shopping di mall."bujuk vernon nelangsa di cuekin adiknya,"hahaha salah mu sendiri non gangguin adek."tawa jun,"apapun."ucapku tak menyadari mataku berbinar,"iya apapun."ucap vernon menahan tangan nya untuk tak mengacak rambut viera,"nanti sore saja."ucapku,"dek kak shua buat cookies loh di coba dulu."ucap joshua memperlihatkan cookies buatannya,viera memakannya sedangkan joshua ketar ketir takut adik bungsunya tak suka,"enak ini cookies apa kak?"ucapku menatap joshua,"levain cookies."ucap joshua,"enak lain waktu buatkan lagi ya kak."ucapku berbinar membuat mereka menahan gemas,"iya kakak buatkan."ucap joshua mencubit pipi viera pelan,"lucu banget mau minghao kurung aja."ucap minghao.
.
Sore harinya sesuai janji vernon ia menuruti kemauan adik bungsunya sekarang mereka di restoran jepang,"adek suka ramen?"ucap vernon,"suka banget,apalagi takoyaki,telur gulung sama belut bakar khas jepang enak banget."ucapku antusias,"benarkah mam yang banyak."ucap vernon mengikat rambutku,"kalau kak bonon suka makanan apa?"ucapku,"kakak suka makanan korea dan amerika."ucap vernon,"kalau mie dingin kuah kacang kakak suka nggak?"ucapku,"kakak suka dek tapi kakak nggak bisa makan soalnya kakak alergi kacang,viera menganggukan kepalanya dan mereka menghabiskan waktu bersama.

XavieraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang