Xaviera

chap 9

Hoshi menempeli viera seperti anak harimau mengikuti induknya,"kak lepas."ucapku berusaha melepas pelukannya,"nggak mau."ucap hoshi mengeratkan pelukannya,"papa tolong."ucap viera melas membuat mereka  gemas,"hoshi lepas dulu pelukannya kasihan adek nggak bisa nafas."ucap seungcheol mau tak mau hoshi  melepas pelukannya membuat viera bernafas lega,"akhirnya."ucapku langsung pergi namun tanganku di tahan,"adek mau kemana?di rumah aja sama kak hoshi."ucap hoshi menggenggam erat tangan viera,"lepas kak aku ada kelas hari ini sudah selesai kelasnya kakak boleh peluk aku sepuasnya."bujuk ku,"oke kakak tunggu sebelum itu kiss dulu."ucap hoshi menunjuk pipi kanannya mau tak mau viera menurutinya,"adek kakak mau."ucap jun,"baris."ucapku,mereka langsung berbaris membuat jeonghan  tertawa kecil,"semangat adek kuliahnya bawa motornya jangan ngebut."ucap jeonghan mengecup pipi viera,"iya ma dadah."ucapku langsung pergi meninggalkan mansion.
.
Sampai di mansion hoshi langsung menyambut viera pulang dan memonopolinya membuat mereka kesal,"chi lepasin adek mau makan nggak pergi lagi."ucap woozi,"sini kak ochi suapin."ucap hoshi mengambil piring milik viera,"aku bisa sendiri kak."ucapku,"no kakak suapin."ucap hoshi tegas,mau tak mau viera menurutinya dari pada tantrum orangnya,"gemes banget mas."ucap jeonghan,"iya sayang biasanya adek  menolak  di suapin ini menuruti hoshi dari pada tantrum."ucap seungcheol tertawa kecil mengingat betapa galaunya hoshi di tinggal viera kuliah tak lama kemudian muncul mingyu membawa beberapa buah tangan di tangannya,"babe."ucap mingyu memeluk erat viera,"lepas kak."ucapku berusaha melepas pelukannya,"no babe aku merindukanmu."ucap mingyu memeluk erat viera,viera menghela nafas lelah saat ia di tempel li kakak sepupunya dan mingyu.
.
Selesai makan malam jeonghan langsung membawa viera di kamarnya,"mama kita mau ngapain?"tanya ku,"kita mau me time dek,adek suka drakor nggak?"tanya jeonghan,"suka ma."ucapku senang,"oke mama punya film drakor bagus."ucap jeonghan membuka aplikasi dan menayangkan drakor,'what's wrong secretary kim.' mereka menonton film dengan tenang tanpa menyadari seungcheol menatap mereka gemas,"lihat apa sih serius banget?."tanya seungcheol,"drakor pa."ucapku tanpa menatap papaku seungcheol tertawa kecil namun ia menutup mata anak bungsunya melihat ada adegan kiss,"papa lepas."ucapku berusaha melepas tangannya,"no ada adegan kiss dek."ucap seungcheol masih menutup mata viera,"lepas aku udah biasa lihat mama tolong."ucapku,jeonghan melihatnya tertawa kecil dan menutup laptopnya,"papa lepas tangannya filmnya udah selesai."ucap jeonghan akhirnya seungcheol melepas tangannya,"mama lihat papa ngeselin."adu viera membuat jeonghan membawa viera kedalam pelukannya,"ululu adek ngambek nih."ucap jeonghan mengecup seluruh wajah viera dengan sayang dan seungcheol memeluk mereka dan menciumnya,'seperti ini di cium oleh ibu dan ayah.' batin viera,seungcheol dan jeonghan merasakan anak bungsu mereka tertidur tersenyum,"adek capek ya tadi pagi di tempelin kak hoshi selesai kuliah berduaan sama kak mingyu."ucap jeonghan mengelus punggung viera lembut,"iya capek banget habis makan malam kamu culik adek ke kamar dan lihat drakor."ucap seungcheol membawa istri dan anak bungsunya dalam pelukan hangatnya,"iya mas aku mau me time sama adek gagal terus anak anak berebut mau me time sama adek."ucap jeonghan pelan,"mas juga sayang malam ini kita me time sama adek."ucap seungcheol mengelus rambut viera lembut,"ayo kita tidur udah malam."ucap seungcheol,"iya mas selamat malam."ucap jeonghan memeluk erat viera dan seungcheol,"malam sayangnya mas."ucap seungcheol memeluk erat ke dua bidadari dan mereka masuk ke dalam mimpi  dengan berpelukan satu sama lain melepas rindu beberapa tahun mereka tahan.