Elang mengambil sesuatu di dekat sofa,sebuah benda yang akan ia gunakan saat ini.
Jleb...
"Ahkk siala-" varo yang kaget dan ketika ingin mengumpat pendangan sudah kabur dan berakhir gelap.
Yap, benda yang elang ambil adalah suntikan bius.ntah apa yang akan ia lakukan,sepertinya memiliki banyak rencana untuk varo.
•••
Varo terbangun di sebuah ruangan yang jika di lihat cukup bagus, tapi ia baru sadar jika kakinya di ikat menggunakan rantai.
Wow apa maksudnya ini? Sial sial dan sial pikiran varo terus memenuhi otaknya. Bagaimana ia akan memantau anak buahnya jika ia terkurung dan lebih sial lagi terkurung karena keluarganya.
Tak lama berlarut dalam pemikirannya, pintu terbuka dan ternyata itu adalah elang, sang daddy.
"Apa maksudmu dad." Varo bertanya dengan nada tajam.
Sementara Elang hanya menatap varo dengan datar.
"Lepaskan dad." Pinta varo
Masih sama, Elang hanya kenatap datar.
"Dad, apa yang kau inginkan." Varo berbicara dengan nada serius, ia akhirnya mengerti alasan ia disini.
"Good boy, kau harus mengikuti aturan daddy." Akhirnya Elang bersuara, meskipun itu dengan datar dan tajam.
"Dad, bukankah aku dari dulu mengikuti aturanmu?" Ucap Varo.
"Itu hanya sebagian kecil son, kau harus mengikuti aturan turun temurun dari keluarga seperti abangku pertama dan kedua." Elang mulai memberi penjelasan.
"Jika aku tidak mau." Ucap Varo yang mencoba menentang.
"Kau tau son, daddy tidak suka di bantah, dan tidak menerima jawaban tidak." Elang berucap dengan datar dan tak lupa aura dominanya sangat kuat.
Varo yang merasakan aura dominanya kuat, sedikit takut tapi ia mencoba menepis itu.
Sial dan sial yang varo pikirkan, kenapa ia harus bertransmigrasi ke orang ini sialan, hidupnya rumit di tambah keluarganya tidak bener semua. Apa yang di inginkan harus di turuti. Stres lama lama varo.
"Apa peraturanya dad." Tanya varo
••••
Disini Varo sekarang berada, di sebuah ruangan dengan bernuasa eropa klasik.
"Tuan, semua sudah saya latih, termasuk geng tuan." Dava berucap dengan hormat yang tinggi.
"Good." Puji Varo.
"Kalian tau, aku sudah tidak bisa sebebas itu. Jadi kalian harus bisa menghandle ketika aku tidak ada, dan kapan pertemuan itu?" Ucap varo dengan nada datarnya.
"Baik tuan kami mengerti, saya mendapat info bahwa pertemuan itu akan berlangsung pada pekan depan." Ucap Dava.
Varo hanya mengangguk singkat dari apa yang di informasikan oleh Dava. Sejujurnya ia juga sedikit takut akan rencana ini, takut keluarga akan tau? tapi ia harus berani mengambil resiko.

KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI ALVARO
Fantasyalvaro Almaraja aston merupakan anak dari dari pasangan Arga Jordan bramasta dan Aletta Agatha Margareth. Alvaro ini terkenal dengan kenakalanya di sekolah,masuk Bk adalah langganan varo setiap hari.Tetapi itu semua di lakukan varo agar orang tuanya...