DARK ROMANCE (JaemJen)

05 (+17)

HAPPY READING

Tidak lama setelah itu, Jaemin mengangkat tubuh Jeno yang terkulai lemas, membawa tubuhnya yang tak sadarkan diri ke atas kasur yang lembut.

Setelah Meletakkan Jeno di kasur, Jaemin segera keluar dari kamar, ia melangkah dengan pelan dan santai, menuju dapur untuk mengambil kotak P3K yang tersembunyi di dalam lemari.

Setelah mendapatkan kotak P3K tersebut, Jaemin kembali ke kamar, ia melangkah perlahan mendekat ke ranjang, matanya tak lepas dari sosok Jeno yang terbaring kaku. Ia duduk di sisi tempat tidur dengan tangan memegang kotak P3K yang kini terbuka di pangkuannya.

Jaemin mengelap wajah Jeno yang berlumuran darah dengan kain basah, setelah memastikan wajah Jeno cukup bersih, ia mulai mengoleskan salep obat pada luka di kepala Jeno.

Jaemin nampak tenang dan cukup teliti dalam mengobati lukanya, suasana di sekitar mereka terasa hening, seolah hanya ada Jaemin dan Jeno dalam dunia ini, sementara waktu pun berjalan begitu lambat.

Beberapa menit kemudian, Jaemin selesai merawat luka-luka Jeno. Ia menatap sejenak hasil kerjanya, memastikan bahwa semuanya sudah ditangani dengan baik. Perlahan, ia turun dari kasur dan meletakkan kotak P3K di atas lemari kecil di samping tempat tidur. Dengan langkah tenang, Jaemin berjalan menuju lemari, membuka pintunya, dan menarik sepasang pakaian bersih untuk Jeno. 

Jaemin kembali mendekati Jeno yang masih belum sadar, ia menatap sejenak seluruh tubuh pria itu sebelum perlahan membuka kancing baju Jeno, namun tangannya terhenti di tengah jalan. Sesaat, ia terdiam, matanya menatap seluruh badan Jeno yang sudah setengah telanjang. Sebuah senyum aneh perlahan terukir di wajah Jaemin.

****

Tubuh Jeno yang semula terkulai tak bergerak kini mulai menggeliat perlahan, meskipun matanya masih terpejam rapat. Rasanya seperti ada sesuatu yang menariknya kembali ke dunia yang tak sepenuhnya ia pahami, tubuhnya bergetar samar.

"Ngh..." Lenguhan Jeno keluar dari mulut nya saat pria itu merasakan ada sesuatu aneh di tubuh nya.

Jeno bergerak dengan gelisah, dia merasa ada yang sedang menghisap putingnya dan menyentuh area privasinya. Seketika Jeno mulai menyadari sesuatu, matanya perlahan terbuka dan pandangan pertama yang ia liat adalah Jaemin.

"J-Jaemin?"

Jeno tidak percaya dengan situasi saat ini, pria yang menculiknya itu sedang menghisap putingnya sambil mengelus penis Jeno dari balik celana.

"Ahh... a-apa yang kau lakukan sialan ngh!" Jeno mencoba untuk bangun tapi rasa sakit akibat lukam di kepalanya membuatnya terjatuh kembali.

"Ahh... sialan hentikan!" Sekarang dia mencoba untuk mendorong tubuh Jaemin.

Tapi itu tidak membuahkan hasil apapun, Jaemin tidak berkutik dan masih melanjutkan aktivitas nya walaupun Jeno sudah meminta untuk berhenti.

"Berhentilah melawan" Ujar Jaemin dengan suara serak, tangannya menahan pergelangan tangan Jeno meletakkan nya di atas bantal.

"Bagaimana bisa aku diam saja? kau melecehkan ku!" Jeno menatap tajam ke arah Jaemin.

"Iyaa, lalu?" Jaemin mengangkat alisnya menantang.

"Melecehkan mu memang salah satu tujuan ku sayang" Jaemin mendekatkan wajahnya ke Jeno.

Menyadari bahwa Jaemin ingin menciumnya, Jeno langsung memalingkan wajah ke samping.

"Menolak yah?" Seringai Jaemin terbentuk.

"Tentu saja! aku tidak.... Ahhh" Jeno menutup mulutnya saat suara desahan itu keluar.

"Jaemin kau..." Mata Jeno sedikit melebar, tubuh nyaa semakin menggeliat tidak nyaman.

Jaemin sengaja mengeluarkan feromonnya untuk menjinakkan tubuh Jeno, feromonnya mulai menyebar di seluruh ruangan dan semakin menyengat. Nafas Jeno terengah-engah, dia merasa panas tubuhnya meningkat.

"T-tubuhku... ah ahhh kenapa seperti ini ngh ahh" Akhirnya Jeno tidak bisa menahan desahannya lagi.

Ada yang tidak beres dengan tubuh nya, kenapa dia merasakan hal ini? seharusnya alpha tidak seperti ini. Jeno kembali di kejutkan saat merasakan lubang nya terasa gatal dan berair, tunggu... kenapa Jeno seperti seorang omega sekarang hanya karena feromon Jaemin.

"Kau... kau sebenarnya siapa.." Jeno menatap Jaemin, suara nya bergetar.

Jaemin terdiam beberapa saat sebelum menjawab dengan tenang.

"Kau mau tau aku siapa? yang pasti aku bukan alpha lemah seperti mu"

"Statusku adalah Enigma" Bisik Jaemin.

Bersambung...

Hi hi hii ketemu lagi xixixixi

Nanggung gk sih? wkwkwk, maaf yah Mimin gantungin adegan 18+ nya😁
Untuk update berikutnya akan full adegan🔞🤭.

Semoga kalian sukaa chapter kali ini para pembaca tersayang ku😘.

ayo dong komennya sam votenya jangan lupa beb, semakin banyak semakin cepat up nya Hehe.