Second Wife || KOOKJIN

4

Jungkook memijit kepalanya yang terasa sangat pusing..
Sudah satu minggu ini dia dan istrinya selalu bertengkar....
Pertengkaran itu kembali dipicu karrna masalah anak...

Jungkook dan istrinya menikah sudah enam tahun lebih...
Tapi mereka belum diberi keturunan..
Jungkook tidak pernah mempermasalahkan ini,, baginya kehadiran istrinya sudah cukup
Karena jungkok teramat sangat mencintai istrinya..

Tapi tidak bagi ibu jungkook,, sebagai seorang ibu yang hanya memiliki jungkook sebagai anak satu satunya...
Dia menginginkan cucu dari jungkook...

Dan seperti inilah kalau jungkook dan istrinya sehabis bertemu ibunya....
Ibunya pasti menyinggung masalah anak...
Dan hoseok akan merasa bersalah pada jungkook karena belum bisa memberinya anak...

Pagi tadi adalah puncak kemarahan jungkook pada istrinya...
Bagaimana tidak marah,, dengan gampangnya istrinya meminta jungkook mencari istri lagi dengan alasan agar jungkook bisa mendapat anak...

Bagi jungkook kalaupun ingin punya anak maka mereka bisa mengadopsi bayi tanpa harus dia menikah lagi....
Tapi istrinya berkeras ingin anak yang jungkook miliki adalah darah dagingnya sendiri...

Jungkook jelas menolak dengan tegas permintaan bodoh istrinya yang menyuruhnya untuk menikah lagi....
Bagi jungkook, istrinya itu segalanya....
Jungkook cinta mati dengan hoseok...

Jungkook tidak bisa bekerja dengan benar akhir akhir ini...
Pertengkaran jungkook dan istrinya sangat mempengaruhi nya.
Dia tak dapat berkonsentrasi dalam pekerjaannya....

Seperti hari ini,, jungkook marah marah tidak jelas....
Semua kepala staf kena marah jungkook saat rapat bulanan tadi....
Jungkook menilai kerja mereka tidak bagus...

Yoongi hanya diam saat jungkook memarahi bawahannya....
Dia menilai kemarahan jungkook tak beralasan....
Jungkook hanya melimpahkan kekesalannya pada bawahannya....

Yoongie segera menuju ruangan jungkook...
Dia ingin jungkook menceritakan masalahnya...
Karena kalau jungkook terus terusan bersikap seperti ini...
Maka akan sangat mengganggu kinerja para staf mereka...

Yoongi mendengar jungkook berteriak didalam ruangannya...
Dia terdengar marah marah...
Yoongi menghembuskan napas lelahnya...
Sudah jelas yang kena marah didalam itu adalah seokjin....

Dia kasihan dengan seokjin yang sekarang jadi sasaran kemarahan jungkook
Perlahan yoongi membuka ruangan jungkook...
Dia melihat seokjin yang menangis karena dimarahi jungkook hanya karena seokjin memberikan potongan buah tidak sesuai keinginan jungkook...

"Apa kau tidak bisa bekerja,, aku tidak menginginkan buah buah ini...
Buang potongan buah itu ketempat sampah...."  teriak jungkook pada seokjin

"Tidak usah dibuang jin... letakkan saja buah itu dimeja..."  kata yoongi

"Kenapa kau masuk ruanganku tanpa mengetuk pintu...?"  teriak jungkook pada yoongi

Yoongi hanya tersenyum...

"Kau boleh keluar jin,, aku ingin bicara dengan bos kita yang suka marah marah ini...."  kata yoongi pada seokjin yang terlihat memyapu air matanya...

"Siapa yang mengijinkannya keluar.." terkak jungkook...
Saat seokjin ingin berbalik... seokjin terjengkit saking takutnya saat jungkook berteriak padanya...

"Aku,, keluarlah....biar aku yang mengurusnya"  kata yoongi tegas pada seokjin

"Ta..tapi tn. Min..."  seokjin melihat kearah yoongi dan jungkook

"Aku akan mengatasinya,, keluarlah..."  kata yoongi lembut pada seokjin...

Dia kasihan melihat OB dihadapannya ini dengan matanya yang memerah karena menangis... dia pasti sangat takut akibat kemarahan jungkook yang tak beralasan..