He Lied To Me | TAENNIEɞ࿐

17. Siapa Tante ***?ིྀ ˚.∘

•
•
•
•

"Mas, aku gendutan ya?"

Taehyung mendongak dan melihat Jennie yang sedang bercermin dengan posisi membelakanginya. Ia menatap wanita itu melalui cermin kemudian menjawab, "Enggak kok."

"Jangan boong!"

"Beneran sayang, aku gak boong."

"Tapi aku kok ngerasa badan ku tuh berat dan bengkak ya?"

"Perasaan kamu aja kali."

Jennie menghela napasnya lalu menyelesaikan kegiatannya yang tertunda. Setelah memakai pakaian, ia duduk di bibir ranjang sambil meraih handphone nya.

"Kamu janjian sama Rosa jam berapa?"

"Jam sembilan tapi gak tau nih, dia mah gak jelas."

Sudah malam seperti ini, Jennie malah mau keluar untuk main. Dan wanita itu mengajak suaminya padahal tanpa diajak, Taehyung sudah pasti ikut karena tidak mungkin membiarkan Jennie pergi berdua saja dengan Rosa yang notebenenya juga perempuan di malam hari pula. Meski ia sedang letih karena baru saja pulang kerja.

Beruntung Taehyung pulang cepat hari ini. Kalau tidak, Jennie tidak akan dapat izin keluar rumah yang otomatis acara main nya akan batal total. Dan itu pasti membuat suasana hati Jennie jelek yang ujung-ujungnya Taehyung yang akan kena imbas.

"Tuh kan, baru diomongin. Katanya setengah sepuluh aja," grutu Jennie.

Pria itu hanya terkekeh-kekeh sambil mengelus punggung Jennie guna menenangkan istrinya yang kini sibuk membalas pesan Rosa.

"Ih typo mulu! Kayaknya jempol aku gendutan deh," grutunya lagi. Taehyung menggeleng heran sambil menatap Jennie yang sedang cemberut.

"Nanti makan ramen yuk."

Jennie sontak mendongak dengan wajah berseri-seri. "Ayooo."

Taehyung terkikik geli dibuatnya. Jennie langsung mencubit suaminya yang menyebalkan itu.

"Gimana sih, ngeluh gendutan tapi diajak makan ramen langsung mau."

Jennie mengendus kesal. "Gak jadi. Aku mau diet."

"Gak boleh diet! Aku gak suka ya kamu diet."

"Iiihh terus gimana dong? Aku gak mau gendut. Jelek tau. Nanti mas gak sayang aku lagi."

"Astaga... mau kamu bentuknya bagaimana pun, aku tetep sayang kamu."

"Berarti aku beneran gendutan ya?"

Taehyung memijat pelipisnya. Kenapa wanita selalu punya pengartian yang berbeda?

"Gak dijawab, berarti bener aku gendutan," lirihnya.

"Aku gak bolehin kamu diet justru karena kamu gak gendut. Nanti tinggal tulang semua kalo kamu diet."

Terpampang nyata di depan Taehyung, kini wanita itu cengengesan. Ia bisa bernapas lega sekarang.

"Mama papa udah belum?"

Mereka berdua kompak menoleh ke arah pintu yang kini sedang diketuk anak mereka.

"Biar aku aja yang bukain," ujar Taehyung.

Pria itu langsung turun dari ranjang dan pergi membukakan pintu. Jiel masuk ke dalam kamar orang tua nya sambil misuh-misuh.

Pasalnya orang tua nya itu janji mandi hanya sebentar. Nyatanya bocah itu menunggu sangat lama di luar.

"Kiraiin mama, Jiel nunggu di kamar Jiel sambil main."