BAB 3: Rasa Takut

143 22 20
                                    

__••__

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

__••__

Nicholas masuk ke Ruang Kesehatan,tapi udah gak ada siapa-siapa lagi di sana. Hanya ada sebotol air mineral yang udah gak dingin dan tinggal setengah. Lalu roti yang masih utuh belum dimakan sama sekali. Bahkan bungkusnya aja belum dibuka.

"Gue tahu Lo pasti ke sini. Gue suruh dia pulang barusan."

Nicholas menoleh dan melihat K yang berdiri senderan di pintu sambil lipat tangan di dada. "Lo suka dia? Masih kecil loh,Nik."

Nicholas nyengir lalu berbaring di brangkar tempat EJ tiduran tadi.

"Suka? Emm..terlalu cepet kalau dibilang suka. Cuma..dia menarik aja sih. Dia bukan anak kecil."

K terkekeh. "Menarik dari segi mananya? Lucu,imut apa.."

"Gak tahu. Cuma begitu gue lihat dia,langsung nyantol aja sih. Udah dua kali gue ketemu dia,"sahut Nicholas.

"Dua kali?"tanya K sambil duduk di samping Nicholas.

"Lo inget gak soal gue cerita ikut nyokap ke kuil Jodoh beberapa waktu lalu? Gue ketemu dia pertama kalinya di sana. Cuma,dia kayaknya gak lihat gue."

"Takdir?"

"Maybe yes..gak ada yang tahu kan?"

Keduanya saling tatap lalu ketawa. K menepuk-nepuk pundak Nicholas.

"Selamat berjuang aja deh. Kalau gue lihat,kayaknya bakalan susah Lo deketin dia. Terlebih lagi.."

"What?"

"Saingan Lo kayaknya ngincer dia juga. Gue netral ya. Antara Lo atau dia siapa yang dapet duluan,gue tetep dukung. Kalau Lo mau jadi yang pertama, ya gerak cepat. Jangan sampai kalah start,"jawab K.

"Him again? Gak ada bosen-bosennya. Kemarin gue ngincer si Dewi,dia ngikut."

"Hahaha..Lo belum pernah kalah sama dia, makanya dia masih penasaran,"sahut K.

Besoknya, Heeseung jemput lagi kayak biasanya. Emang dari dulu Heeseung kebagian antar jemput. Untung rumah mereka deket. Begitu Ej masuk ke mobil, Heeseung bisa lihat lingkaran mata panda yang di mata Ej. Kayaknya bocah ini semalem kurang tidur.

"Ju,Lo masih mimpi lagi?" Tanya Heeseung. Ej menggeleng.

"Gak. Semalem gue gak mimpi soal itu,tapi gue mimpi yang lain. Masih orang yang sama,tapi kelihatan bahagia,"jawab EJ.

"Masih orang yang sama? Hah,gue gak tahu mesti komen gimana. Yang jelas Lo udah ketemu sama dia. Sebisa mungkin jangan sampai Lo terlibat sama dia lagi,Ju. Pokoknya hindarin ajalah kalau bisa. Begitu lihat dia,langsung aja cari tempat yang aman,"kata Heeseung.

Yang ada dipikiran Heeseung saat ini adalah gimana caranya supaya Ej menghindari masalah dengan Nicholas.

"Tapi...kita satu fakultas. Pasti ketemu,"sahut EJ.

Reset Your FateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang