Villain

Chapter 7

"Woy, Neth!! Cuma beli minum tapi lama amat!!" Ucap Indo yang langsung meminum minuman pesanannya dari tangan Neth. 

"Hoy!! Jan asal comot!! Dan juga tadi itu aku ada denger bakal ada kasus bullying, tau!" Jawab Neth.

"Oh, dari circle apa?" Tanya Japan yang asal nimbrung saat dengerin begituan.

"Itu, si..Is-"

"Lu sebutin itu nama gw bunuh lu!" Ucap Indo yang menatap Neth datas ketika tau nama siapa yang akan disebutkan.

"Yaelah, Ndo. Cuma perkara sebut nama orang. Kek punya dendam pribadi aja" Ucap Estonia.

"Heh!! Emang kalo gw bilang 'gw memang punya dendam pribadi ama orang itu'. Mau apa kalian hah?!" Ucap Indo dengan intonasi agak nge gas.

"Santai kalem aja lah, Ndo"

Brak!!

Kursi kembali melayang ke arah S.K yang baru saja bangkit dari teparnya dengan pelaku yang melempar adalah Indo.

Hal ini sering terjadi saat Pales tidak ada diantara mereka. Jadi harap maklumnya:').

"Emang nya rencana tu circle apa?" Tanya N.K sembari membantu kakak kembarnya itu. Pertanyaan itu membuat Indo kembali penasaran, melupakan ulahnya ke S.K.

"Sebenarnya biasa sih. Tapi targetnya sekarang itu Circle kita. Mereka ingin merundung orang terlemah diantara kita" Jawab Neth setelah mendudukkan dirinya ke kursi kosong sebelah China.

"Yang lemah diantara kita? Yang lemah.." Kini mereka berpikir, mengingat² siapa yang lemah diantara mereka.

"Oh!! Aku ingat siapa!" Ucapan Belarus dan Belgi bersamaan. Mereka saling tatap sejenak sebelum Indo bertanya.

"Siapa? Sebutin detailnya" Suruh Indo.

"Itu loh. Kan kita dari berbagai ras dan ras terlemah diantara semuanya kan ras Manusia" Ucap Bellarus.

"Jadi kemungkinan yang akan jadi target adalah anggota kita yang merupakan ras Manusia" Sambung Belgi.

"Ras manusia? Kan? Blay?" Tanya China yang baru ngeh kalo mereka punya anggota ras Manusia.

"Kye? Otto? Gak, mereka sama ama Cyrus. Venus apa lagi!" Ucap Japan.

"Manusia dianggota kita itu.." Neth ikut mengingat².

"Lay ama Tit?" Ucapan Jamaika membuat mereka ngeh.

"Tapi mereka kan kuat! Masa mereka menargetkan mereka?!" Ucap Poland yang heboh.

Semuanya juga merasa begitu. Lay dan Tit sama sama ahli dalam berpedang dan bela diri. Jika memungkinkan, Lay dapat menyewa bembunuh bayaran untuk melindungi mereka.

"Itu tidak berlaku untuk mereka, Poland" Ucap Germany.

"Sekuat²nya ras manusia, mereka pasti kalah jika dibandingkan Para CH seperti kita. Yang bisa menyaingi CH adalah Ras Elf dan Para penyihir seperti Cyrus dll" Jelas Germany.

"Tapi kan mereka cuma sekedar dekat dengan kita dan bukan anggota kita" Ucap Japan yang diangguki hampir seluruh gadis di Circle itu.

"Tapi tidak salah jika mereka berpikir Lay dan Tit anggota kita. Mereka sangat dekat dengan kita" Ucap Russia yang membenarkan.

"Tapi itu bukan sesuatu yang buruk memilih mereka yang menjadi sasaran empuk. Lebih baik kita suruh para penyihir untuk melindungi mereka berdua" Ucap N.K yang disetujui oleh semuanya.

"Melindungi siapa?" Tanya gadis bersusai pirang muda yang berdiri dibelakang S.K bersama gadis bersurai putih namun memiliki pipi merah muda.

"L-Lay?!" Ucap S.K yang spontan hampir jatuh dari kursinya jika Lay (gadis bersurai pirang muda) tidak reflek menangkapnya.