13

328 19 3
                                        

"Huph!!"

Taeyong membuka matanya, ia terkejut ketika tiba-tiba berada di dalam air, dengan cekatan taeyong berenang keatas namun sudah berusaha semaksimal mungkin taeyong tetap tak bisa menjangkau permukaan

Blup!

Yg awalnya taeyong mencoba berenenag kini malah kaget dengan adanya ubur ubur biru di dekatnya, ubur ubur itu seakan akan mendekat kearah taeyong seperti ingin memeluknya, taeyong hanya diam dan perlahan menggenggam ubur ubur itu

Ia pun mulai menyentuh dan mengelus ubur ubur itu, Anehnya makhluk kenyal itu hanya diam tak menyengat atau meracuni taeyong, malahan menempel pada taeyong

"Uhhh hahhh!!!"

Taeyong tersadar dari mimpinya, ia dengan rakus menghirup udara segar di ruangan itu, sungguh mimpi yg aneh!

"Argh!"

Ringis seseorang namun tak ada wujudnya, taeyong hanya clingak clinguk mencari sumber suara dengan wajah polosnya itu

"Ada apa? Kenapa kau jadi sekuat itu?!"

Sergev menjangkau pinggir kasur dan naik keatas, benar saja tadi dia di tendang oleh taeyong sampai jatuh dari kasur badan serta pantatnya kini ngilu

"Tidak ada, aku lapar!"

"Ambil, apa lagi?"

"Tanganku sakit sialan, lihat!"

Taeyong memperlihatkan pergelangan tangannya yg membiru dan bekas gengaman terpampang jelas disana, sergev dengan inisiatifnya menyentuh dan memeriksa tangan mungil itu

"Maaf, apa masi sakit?"

"Nyinyi" ejek taeyong

Sergev hanya diam dan pergi kearah luar, taeyong hanya acuh dan malah membersihkan diri disana, setelahnya ia mengambil kemeja sergev dan celana nya, meskipun kebesaran taeyong tetap memakai nya dari pada ia telanjang bulat? Kan tak mungkin nanti bisa² di perkosa lagi

Clek!

"Ini—pftt Hahaha apa yg kau lakukan taeyong?"

Tawa renyah sergev, taeyong melihat itu sedikit tertegun, tawa itu sangat indah kenapa sergev jarang sekali menampilkannya ya? Malah menampilkan wajah mesumnya itu setiap hari

"Duduklah dan makan ini"

Taeyong hanya memangguk dan mulai memakannya, sergev pun pergi kearah lemari dan mengambil bajunya yg paling kecil

"Setelah makan pakai ini" menaruh bajunya, lalu ia memebungkuk untuk memasangkan taeyong alas kaki agar tidak lecet nantinya

"Ingat selalu memakai alas kaki, kakimu ini sensitive" omelnya, namun taeyong hanya mengangguk sambil memakan makanannya

"Aku ingin menemui kalev" tiba-tiba taeyong

"Untuk apa?"

"Hanya mau"

"Tidak"

"Yasudah, aku akan menemuinya sendiri"

"Baiklah."

Setelah mengatakan itu taeyong menaruh makanannya dan menuju kearah luar, taeyong sangat ingin menemui kalev. Ini sudah lebih 1 minggu semoga saja dia baik-baik saja!

Tap!

Tap!

Taeyong berjalan menyusuri kastil itu, tentu saja di awasi sekaligus di bicarakan oleh bawahan sergev, bagaimana tidak sergev saja membuntuti taeyong sejak tadi, seperti induk ayam dan anak ayam

Sergey (Jaeyong) On Revision Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang