Vote pleaseee.Dengan perasaan bersemangat serta rasa takut yang bercampur aduk, Windy mempersiapkan dirinya untuk pergi ke sekolah baru nya.
Windy baru pindah kemarin, dan hari ini ia langsung masuk di sekolah baru nya.
Setelah bersiap siap, Windy pun berpamitan dengan ibunya, dan pergi ke sekolah.
______________
Merasa sedikit takut, Windy berjalan pelan di lorong, mencari cari keberadaan ruang guru, hingga pada akhirnya Windy memberanikan diri untuk bertanya pada salah satu siswi yang kebetulan berada di lorong.
Setelah itu, Windy pun langsung menuju ke ruang guru, dan mendapatkan kelasnya.
Di kelas
Windy mengetuk pintu dengan sopan, dan mengucapkan permisi pada guru yang sedang mengajar
Guru itu pun berhenti sebentar dan tersenyum ramah "masuk saja nak, kesini" ujar guru tersebut
Windy pun tersenyum kaku, dan segera masuk.
Setelah itu, Windy dipersilahkan untuk memperkenalkan diri.
"Hai semua, kenalin, nama aku Windy Aswara, dipanggil Windy, aku murid pindahan. Semoga kita bisa berteman dengan baik, senang bertemu kalian..." ucap Windy dengan gugup
"Windy, silahkan duduk bareng ardan ya" perintah seorang wanita yang berprofesi sebagai guru tersebut
Windy mengangguk sembari menjawab dengan sopan "baik bu, tapi saya belum terlalu kenal dengan siswa disini bu..." Keluh windy
"Ouhhh iyaa, ibu lupaa hahahah ardan, angkat tangan kamu" wanita tersebut terkekeh dan memerintahkan siswa bernama 'Ardan' itu untuk mengangkat tangannya
Akhirnya windy melihat seorang siswa berwajah dingin sedikit mengangkat tangan nya
Windy sedikit takut untuk duduk bersama nya, namun ia tidak bisa menolak.
Ia pun berjalan menuju ke bangku nya dan 'Ardan'
"hai!!" sapa seorang gadis penguni bangku disebelah nya
'dia vibes nya positif banget, dan juga... aura nya cerah dan ceria' batin windy
"hai..." balas Windy
"kenalin, gue Hannindya! kamu bisa panggil gue Nindy, atau Indy yaa, Windy!!" ujar gadis itu dengan antusias
"i-iya, In...dy?" gugup windy
"hahahah jangan gugup gitu!! kita temenan yaa mulai sekarang! btw, nama kita mirip kan?!" Windy sampai kaget dengan semangat Indy yang baru kali ini ia rasakan dari semua orang yang pernah ia temui
Windy pun hanya terkekeh canggung
Dan terbesit di pikiran windy untuk berkenalan pada orang yang duduk satu bangku dengannya
"maaf, nama kamu Ardan kan?" tanya windy berbasa basi
"hm... gue udah tau nama lo, berhenti ngomong dan fokus ke depan."