REACQUAINTANCE // Book 2

Chapter 7

Elena's POV

From : Logan

Haha, okay, thanks, Len

Sibuk banget kayaknya Logan, udah mau ke LA aja. Selama dua bulan pula.

Tunggu?

Ke LA?

Selama dua bulan?!

"Alex!" teriak gue spontan. Tunggu? Kenapa gue teriak coba?

"Iya?" sahut Alex.

"Itu.. um.." tuhkan, mau ngomong apa gue ke Alex ya ._.

*drrrrt drrrrt*

Handphone nya Alex bunyi. Gue lirik ke arah Alex, ternyata ada yang telfon.

"Siapa?" tanya gue.

"Mama" jawab Alex tanpa suara. Gue hanya menjawab dengan 'oh'.

.

"Iya, ma?"

"........"

"Um.. iya ma, yaudah, Alex sama Elena siap siap dulu ya"

"........"

"Iya ma, bye"

.

"Kenapa?" tanya gue.

"Kita ke rumah mama sekarang, Greyson sama Helena udah dalam perjalanan ke rumah mama" jawab Alex setelah ia naro handphone nya ke nakas.

"Tapi ini kan belom jam.. 1! Alex sekarang udah jam 1!!" yaampun udah jam 1? Alandjskfjalsj kenapa gue gak engeh ya?

"Haha, iya sayang aku tau, yaudah makanya ayo siap siap" sahut Alex terkekeh.

Hhh.. untung aja gue sama Alex tadi udah beresin baju buat Alena. Hehe.

--------

Greyson's POV

"Kamu di LA nanti tidur dimana?" tanya gue dengan mata gue yang masih fokus ke jalanan.

"Ya di hotel lah Grey" sahut Helena.

"Kamu yakin baik baik saja disana?" tanya gue lagi.

Helena menghela napas sebelum jawab. "Aku yakin" dia lalu meraih tangan gue. Gue lalu balas menggenggamnya dan gue cium punggung tangannya.

"Hhh.. maafin aku, hanya aja aku cuma khawatir" ucap gue.

--------

Elena's POV

Tuhkan, tuhkan pasti gue sama Alex telat dateng-

"Yaudah ma, Helena pergi dulu ya, salamin buat Elena ya ma" Helena tiba tiba muncul dari balik pintu yang baru aja mau gue buka.

"Elena?" Helena keliatan sedikit kaget.

"Helena, maaf gue telat" ucap gue. Gue lalu memeluk tubuhnya erat.

"Iya gapapa, Len" sahut Helena.

"Mending lo ikut nganter Helena ke bandara aja, Len" ucap Greyson yang tau tau udah ada di samping gue.

Gue mengangguk pelan. "Oh yaudah, mana Alex-"

Lho? Alex mana?

"Ah, Elena.." ucap Alex jalan ke arah gue.

"Alex, kita ikut nganterin Helena sampe bandara yuk!" ajak gue.

Alex menghela napas pelan. "Elena, maaf, tapi aku ga bisa ikut. Tadi kantor nelpon aku, dan katanya ada kerjaan yang harus aku urus" ucapnya sambil membelai rambut gue pelan.