Body Swap

Body Swap 15

A/N : Nah, aku langsung lanjut saja karena sudah dapat ide. Sekarang adalah Kano's POV! Bagi yang bertanya-tanya kemana Kano pergi dan alasannya.

---

Kano's POV

Setelah mendengar cerita Kido dan Shintaro; Seto, Kisaragi-chan, dan Ene-chan menahan tawa mereka karena Kido dan Shintaro kembali ke tubuh mereka masing-masing hanya untuk sementara; Marry-chan hanya kebingungan; Konoha dan Hibiya hanya menatap Kido dan Shintaro dengan tanpa ekspresi; sementara aku, bukannya menyeringai seperti biasa, aku malah menatap mereka dengan perasaan tidak senang di dalam hatiku.

Tetapi, untungnya mereka tidak menyadari hal itu. Jadi, aku memutuskan untuk memakai kekuatan mataku sebelum mereka menyadari ekspresi wajahku yang berbeda dari biasanya. Mereka pasti akan bertanya-tanya. Yah, aku bisa 'menipu' mereka.

Aku pun menunjukkan seringaian pada wajahku walau aku terdiam, tidak mengatakan apa-apa.

"Cepatlah mandi, nanti kalian bisa sakit," ucap Seto dengan tersenyum lembut kepada Kido dan Shintaro.

Mereka berdua mengangguk dan berjalan ke kamar mereka masing-masing untuk mengambil pakaian ganti mereka. Sementara itu, aku hanya terus menatap mereka yang berjalan pergi dari ruangan ini.

---

Malam hari itu, aku duduk di atas sofa sambil memegang remote TV, dengan televisi di depanku yang tidak menyala. Bisa dikatakan kalau aku hanya memperhatikan sebuah layar kotak kosong berwarna hitam pada televisi itu.

Hari ini, entah kenapa, aku sedang tidak mood untuk pergi jalan-jalan pada malam hari. Aku juga agak merasa bersalah karena membuat Seto khawatir karena aku sudah tidak pulang untuk beberapa hari ini. Jadi, aku ingin menunda waktu berjalan-jalanku.

Sebenarnya, sudah lama aku tidak berjalan-jalan pada malam hari sejak 'kematian' nee-chan. Biasanya aku hanya akan berjalan-jalan sendirian di malam hari jika aku sedang tidak ingin diganggu karena memikirkan suatu hal. Tentu saja, Kido dan Seto mengetahui kebiasaanku itu.

Jika kalian bertanya sesuatu yang aku pikirkan akhir-akhir ini... Ada banyak, seperti masalah Shintaro dengan nee-chan, lalu masalah Shintaro dengan... Kido, gadis yang kusukai.

Saat pertama kali melihat Shintaro setelah sekian lama (saat Kido dan Shintaro bertukar tubuh), aku merasa terkejut karena aku tidak menyangka bisa bertemu dengan dia lagi. Sebelumnya, beberapa tahun yang lalu, aku pernah menyamar menjadi nee-chan karena nee-chan ingin menyelidiki sesuatu tentang kekuatan mata walaupun ia berakhir 'bunuh diri' -walaupun sebenarnya tidak terlalu tepat disebut dengan bunuh diri karena ia tidak meninggal- dan terjebak di daze.

Waktu aku menyamar menjadi nee-chan, aku agak membenci Shintaro karena ia egois, dingin, dan tidak peduli dengan orang lain. Dengan keberadaannya sekarang yang semakin dekat dengan Kido, aku jadi semakin membenci dia. Tentu saja, karena aku menyukai Kido sejak kami masih kecil.

Menjadi akrab dengan pertukaran tubuh itu benar-benar aneh, walaupun itulah kenyataannya. Karena itu, aku sebenarnya ingin mereka segera kembali ke tubuhnya masing-masing.

Aku berjalan-jalan pada malam hari juga karena aku memikirkan cara mereka kembali ke tubuhnya masing-masing. Walaupun aku terlihat santai dan selalu tersenyum saat menanggapi bertukarnya tubuh Kido dan Shintaro di depan semua Mekakushi Dan, sebenarnya aku merasa agak stress untuk mencari cara mengembalikan mereka.

Aku pun menghela nafas. Jika aku menghela nafas di depan yang lainnya, mereka akan kebingungan karena itu tidak seperti diriku yang biasanya. Tapi, sebenarnya itulah diriku yang 'asli'.