4.7 Stuck

859 92 2
                                    

Aku berada disebuah club--bukan, aku bukan hendak mabuk atau sebagainya, aku hanya akan menjemput Taylor dan menggeretnya pulang ke rumah, ia melanggar peraturanku agar tidak pergi ke club, pesta atau semacamnya

Aku mencari keberadaannya

Aha--aku menemukannya dengan beberapa temannya

"Bukankah aku pernah berkata jika aku tidak memperbolehkanmu pergi ketempat seperti ini"kataku menarik tangannya

"Apa masalahmu??"tanyanya, aku tau ia pasti mabuk karna terlalu banyak minum

"Kuperingatkan jangan membuatku malu dan sekarang kita pergi dari sini"kataku

Namun sekali lagi ia berhasil melepaskan tangannya

"Tidak aku tidak mau, kau selalu menyuruhku untuk tidak melakukan ini dan itu padahal kau sendiri hanya peduli pada Mady"katanya

"Kau tak pernah mencintaiku kau hanya mencintai Mady"teriaknya

Plak!!

Aku menamparnya

"Cukup, jangan membuatku malu Taylor!!"bentakku, aku tersulut emosi

"Aku tidak salah jika membohongimu karna aku melakukan itu agar mendapat perhatianmu"katanya tiba-tiba menangis

"Apa maksudmu??"tanyaku

"Kau pikir aku benar-benar mengandung dan keguguran?? Tidak, itu hanya rencanaku dan Cara, awal kupikir ketika test DNA itu benar kau akan memperhatikanku, kau memang memperhatikanku tapi perhatianmu kepada Mady lebih besar, aku tidak mau membagi perhatianmu sehingga aku merencanakan keguguranku agar kau membenci Mady"katanya tertawa seperti orang gila

"Kau gila"kataku tersenyum meremehkannya

"Ya aku memang gila"katanya

"Jika begitu jangan kembali kerumahku dan jangan ganggu aku dan keluargaku"kataku pergi meninggalkannya

Aku memutuskan untuk kembali ke rumah sakit, aku akan meminta maaf pada Mady lalu membatalkan perceraian kami dan kami kembali bersama

Seseorang menelponku

Aku menepikan mobilku untuk mengangkatnya, tertera nama Liam di layar ponselku

"Hello"

"Kau dimana??"

Kenapa nada suara Liam terdengar panik??

"Aku--aku pergi sebentar, ada apa Liam??"

"Mady mengalami pendarahan, kau gila meninggalkannya sendirian"

"Lalu bagaimana keadaannya sekarang??"

"Ia berusaha melahirkan bayinya--Louis apa yang kau lakukan!!"

Setelah itu ia memutus secara sepihak hubungan telfonnya

"Shit!!"kataku secepat mungkin kembali ke rumah sakit

Demi apapun aku sangat khawatir pada keadaan Mady

Aku tidak akan memaafkan diriku sendiri jika terjadi apa-apa pada Mady atau bayi kami

***

Setelah sampai aku bergegas ke kamar rawat Mady

"Ada apa dengan Mady??"tanyaku khawatir

Namun tidak ada satupun yang menjawab, astaga mereka membuatku bertambah takut, jangan katakan padaku jika terjadi apa-apa pada Mady, kau tak boleh berpikiran jelek Harry

"Seseorang berbicaralah padaku"bentakku

"Arghh sakit!!"teriak Mady dari dalam

Aku hendak menerobos masuk namun Louis mencegatku tidak memperbolehkanku untuk masuk

Plakk!!

Lagi, aku mendapat tamparan lagi dari seorang Dakota

"Mady mengalami pendarahan dimana kau tadi?? Kau berkata kau akan menjaganya"katanya

Aku hanya diam--aku tidak mungkin mengatakan yang sebenarnya

"Kumohon biarkan aku masuk"kataku memohon

Namun tak ada respon dari mereka

"Arghh"teriak Mady lagi

Aku tak tahan lagi, akhirnya aku berhasil menerobos masuk

Mady POV

Lagi, aku berusaha seperti ini lagi seorang diri

Aku mendengar keributan diluar tapi aku tidak mempedulikannya karna aku fokus untuk mengeluarkannya

Ini sangat sakit, sungguh

Aku menutup mataku untuk menahan rasa sakitnya

Tiba-tiba aku merasakan seseorang menggenggam tanganku dan membisikkan sesuatu padaku

"Kumohon, aku ingin kau bertahan"katanya

Aku kenal suara ini

Aku membuka mataku dan menemukan sosok Harry disebelahku, ternyata ia yang menggenggam tanganku

Ia tersenyum kearahku, dan senyumnya menenangkanku

Aku menggenggam tangannya erat selama persalinanku dan ia memberikan kalimat-kalimat yang membuatku tenang

Suara seorang bayi membuat berisik seluruh ruangan

Aku tersenyum

Selesai, semuanya selesai begitu juga pernikahanku dengan Harry

"Selamat bayi anda perempuan"kata seorang perawat

Ia memberikan bayi tersebut pada Harry dan Harry menggendongnya secara hati-hati

Wajahnya terlihat gembira sekali

"Maaf anda akan memberi nama siapa?? Karna bayi ini harus dibersihkan dan diletakkan di ruangan bayi bersama bayi yang lainnya"tanya perawat tersebut

"Darcy, Darcy Marry Styles"jawab Harry mantap

Perawat itu mengangguk dan membawa Darcy ke ruang bayi

"Marry??"tanyaku heran

"Yes, Mady and Harry, jika nama Ed diambil dari nama tengahku aku ingin nama anak kedua kita memiliki nama gabungan dari nama kita"katanya

Aku tertawa

"Kenapa?? Apa itu jelek??"tanyanya menaikkan alis kanannya

"Tidak, itu bagus, aku hanya tidak menyangka kau akan berfikiran seperti itu"kataku

Tiba-tiba saja ia memelukku

"Terimakasih sudah memberiku malaikat kecil seperti Darcy"katanya

Aku tersenyum

"Ya sama-sama"

Stuck (harry styles fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang