A Little Thing Called Love [ c.t.h ]

•6•

Pagi yg indah karena hari ini aku libur kerja. Tapi kenapa aku berada di tempat yg empuk? Dimana aku? Aku membuka mata dan aku melihat Calum tidur di sebelah ku. Aku terbangun dari tidur ku dan mencoba untuk duduk.

Aku melihat sekeliling ruangan ini dan aku mengenal nya, sangat sangat mengenal nya. Ini kamar Calum! 'jadi, semalam aku tidur disini? Dan berarti yg semalam aku merasa seperti di gendong itu tidak mimpi! Oh my god! Aku tidur di kamar ini dan bersama Calum hanya ber-dua, iya berdua!' Ucap ku dalam hati

"Hey kau sudah bangun?" Ucap Calum yg tiba-tiba duduk dengan mata yg sayu

"I…iya ss…sudah Cal" ucap ku sedikit gugup

"Kau kenapa? Kau sakit?" Tanya Calum dengan tatapan aneh

"Oh ti…tidak Cal, i'm o…okay. Jadi semalam yg menggendong ku itu--"

"Iya, aku yg menggendong mu karena aku melihat mu tertidur di meja depan tv, aku tidak tega melihat mu seperti itu makanya aku bawa kau kesini agar aku tidak kesepian" ucap Calum memotong omongan ku

Aku turun dari ranjang itu dan meninggalkan Calum. Aku masuk kamar mandi untuk mencuci muka, dan…

BHUK

Aku terpeleset di kamar mandi hingga kening ku berdarah terbentur mengenai bathup. Aku berteriak karena kesakitan dan tiba-tiba Calum datang dan menggendong ku ke kamar nya.

"Lena kau tidak apa-apa?" Tanya nya khawatir

"Masih bertanya?" Ucap ku sedikit kesal karena kesakitan

"Tunggu disini, aku akan mengambil kotak P3K!"

Saat Calum sedang menggambil kotak P3K ponsel ku bergetar, ternyata Amanda menelpon ku, kalau dia tau aku tidur di rumah Calum pasti dia iri hahaha.

"Halo?"

"Kakak! Aku rindu pada mu! Bagaimana kabar mu?" Ucap Amanda girang

"Aku baik, kau bagaimana? Dan kabar papa mama bagaimana?" Ucap ku datar

"Kami semua baik kak. Oiya kak aku disini bertemu teman baru namanya Angel dan dia juga suka dengan 5 Seconds of Summer! Aaaaaa betapa bahagia nya aku!" Ucap Amanda kegirangan

Saat aku sedang menelpon tiba-tiba Calum datang dan berkata "Ayo aku obati, berikan kaki mu pa-- oh kau sedang menelpon? Maaf aku tidak tau" ucap nya dengan terkekeh

Aku sudah membayangkan bagaimana reaksi Amanda saat mendengar suara lelaki, apalagi lelaki itu Calum.

"KAKAK?! KAU DIMANA?! SIAPA LAKI-LAKI ITU?! AKU SEPERTI MENGENAL SUARA ITU! KAU BERBUAT MESUM YA PADA NYA?! JAWAB AKU KAK!" ucap Amanda panjang lebar dengan suara yg keras sampai aku harus menjauhkan sedikit ponsel ku dari telinga

Benar! Tebakan ku sangat tepat! Reaksi dia berubah dengan suara nya yg meninggi itu.

"Hey! Kau ini jangan asal! Aku tidak mesum bodoh! Kau memang mengenal orang ini Manda, dan kalau kau tau pasti terkejut! Hahaha" ucap ku jail.

"HEY AMANDA! INI AKU CALUM! KAKAK MU KEMARIN TIDUR DI RUMAH KU KARENA MENJAGA KU YG SEDANG SAKIT. SEKARANG DIA SAKIT KARENA TERPELESET DI KAMAR MANDI. KAU JANGAN KHAWATIR, KAMI TIDAK MELAKUKAN APA-APA KOK!" ucap Calum berteriak karena jauh dari ponsel ku

"WHAT?! KAKAK SEDANG BERSAMA CALUM?! AH BERUNTUNG SEKALI KAMU KAK! YAUSDAH HAVE FUN YA DISANA, DAN INGAT JAGA PIPI MU AGAR TIDAK MERAH! HAHAHA" ucap nya dan langsung mematikan telepon.

Suasana menjadi hening saat Calum mengobati ku, aku mengerang kesakitan karena kaki ku terkilir dan berdarah. Aku melihat ke wajah Calum yg sedang mengobati ku dengan serius, aku melihat mata nya, hidung nya yg agak besar seperti tomat, dan bibir nya.