Chapter 5 GAME OF MUSIC

635 46 1
                                    

"Hey June, how could you know that thing want to kill us?" Tanya Don dengan muka depresi.

"I just wonder how were heads falling down by theirself and that was very weird." Jawab June datar.

"Did you know.. the one who killed Sakura.. is.."

"Who is he?"

"Mide.."

Semua kaget dan tidak percaya setelah mendengar nama Mide.

"It's Impossible! Mide is dead!" Bantah Alga dengan keras.

June mulai memprediksi masalah ini.

"This is a game. There must have a game master or the creator of this game. So, I guess the game master or the creater should be Mide! He's the one who can control this game!"

"So, is it possible to us to kill him and end this game?" Tanya Don

"It's possible..... but we are going to gamble our life, are you sure about that?" Jawab Giry

Semua terdiam sejenak dan tidak tau apa yang harus mereka lakukan. Tiba-tiba terdengar suara piano dari lantai bawah.

"A piano? It's from music room!" June langsung bergegas untuk lari ke lantai bawah. Tiba-tiba Giry tahan June.

"Are you sure that we are going to gamble our life to kill him?" Giry bertanya dengan tatapan muka yang sangat berbeda dari biasanya. Lanjutnya..

"Are you sure that we are going to lose one of us again?"

"Are you sure that we are going to win this game?"

"Are you sure that..."

"Calm down Giry! We will win this game ALIVE!" Jawab June dengan suara yang agak keras. Giry terkaget dan terdiam.

"Sorry about that. But I will protect you, Giry"

. . .

Suara piano semakin keras membuat suasana menjadi sangat tidak enak. June sangat merasa tidak asing dengan lagu yang terdengar dari suara piano itu. Tapi June tidak mengingat sama sekali apa judul lagu itu. Pada akhirnya semua memutuskan untuk turun ke lantai bawah tempat ruang musik berada. Sesampai dibawah, suara piano hilang.

. . .

Mereka mencoba membuka pintu ruang musik. Pintu ruang musik terkunci rapat dan tidak dapat terbuka dengan paksaan yang kuat. Di ujung ternyata terdapat sebuah pintu lagi, dan mereka mencoba membuka pintu tersebut. Ternyata pintu tersebut tidak dikunci dan akhirnya berhasil dibuka.

Ruang musik begitu gelap gulita. Ketika mereka semua masuk ke dalam ruang musik, pintu ruang musik tersebut tiba-tiba tertutup dengan sangat kencang dan lampu di dalam ruang musik menyala dengan terang.

Semua sangat kaget dan mulai sedikit panik. Don dan Alga segera mendobrak pintu tersebut, namun tak berhasil. Piano di depan panggung ruang musik berbunyi sendiri lagi. Mereka mulai melihat ke arah asal bunyi piano dan kaget. Terdapat tulisan:

"Let's Play a Game 5 10 15 20"

Di dinding panggung yang ditulis dengan darah.

. . .

Tiba-tiba HP mereka berempat bunyi.

Mide:

"The rule is simple, I gamble these 4 numbers. You must have to guess one by one what title of the music which I will play soon. 1 person guess 1 title and rescue 1 number. If you were wrong, then you will die, if you were right, you pass this room and you can rescue 1 friend. The time given is only 5 minutes to guess. Do not cheat or die! Or..... You can tribute one of you to you all pass this game."

. . .

"HAHAHAHAHAHAHAHA... This is impossible.. this is impossible.. IMPOSSIBLE! YOU ALL ARE FOOLS! THIS IS THE END OF US! WE WILL DIE HERE! YOU ALL JUST GOT FOOLED TO GO HERE! HAHHAHAHAHAHA." Teriak Giry histeris.

Kepribadian Giry tiba-tiba berubah drastis. Dia menjadi sangat shock akan sesuatu. Dia berteriak dan tertawa sekuat-kuatnya.

"Calm down Giry, we can do it!" June berusaha menyemangati Giry.

"HAHAHAHA WHY DON'T YOU JUST TRIBUTE ME?" Teriak Giry memarahi June.

"I'm sure we all can pass this game alive." June menjawabnya dan melihat yang lain. Alga dan Don mengangguk yang membuktikannya setuju dengan June. Tiba-tiba HP mereka bunyi lagi. Giry hanya diam saja.

. . .

Mide: "Shall we start?"

. . .

Lagu pertama dimainkan dengan melodi yang sangat lembut dan lambat. Piano, biola, drum dan recorder berbunyi tanpa ada yang mainkan. Lagu pertama ditunjukkan ke Alga oleh Mide. Alga harus bisa menebak lagu yang dimainkan kurang dari 5 menit.

: : : : :

Alga mengetahui lagu yang dimainkan. Dia tiba-tiba mengingat pertama kali dia bertemu dengan Mide di sekolah, yaitu pas-pasan dengan hari pertama masuk SMA. Ingatannya memburam dan dia mulai pusing. Dia sadarkan diri dan ternyata orang itu bukanlah Mide. Dia adalah June.

Dia mengingat June lagi duduk sendirian dan menyanyikan sebuah lagu. Dan itulah lagunya tapi ingatannya tercampur lagi oleh ingatan Mide. Mide mengontrol ingatan Alga dengan sangat tajam.

June segera sadarkan Alga.

"Alga, you must be remembered this song! I've ever told you"

Akhirnya Alga dengan sangat yakin dan optimis ingin menjawabnya.

"I know this song. The title is. . ."

"Welcome Here - Dmax"

HP mereka tiba-tiba berbunyi dan ada pemberitahuan bahwa nomor 5, Castie, telah berhasil ditemukan.

"You did it, Alga!" Semua bersorak ke Alga kecuali Giry.

Alga dipersilakan keluar dari ruangan. Sekarang adalah giliran Don. Don menutup matanya dan siap mendengar. Tapi itu adalah kesalahan besar yang telah dibuat Don. Satu nada yang baru dimainkan oleh Mide membawa Don ke dunia halusinasinya. Don dengan spontan langsung membuka matanya dan dia melihat sekelilingnya penuh tangga-tangga yang terbuat dari semen.

Dia melihat kearah bawah, tidak ada apapun, hanyalah gelap gulita yang tidak ada ujungnya. Musik terus dimainkan. Instrument yang begitu menegangkan membuat Don semakin panik. Dia berlari-lari menaiki tangga demi tangga dengan tujuan ingin keluar dari halusinasi tersebut. Sayangnya, Don tetap terjebak di dalamnya.

Di pandangan Giry dan June, Don terlihat hanya berdiri tegak biasa dengan mata tertutup dan agak sedikit muka gugupnya. Mereka tidak tau apa yang sebenarnya terjadi pada Don. Mereka mengira Don sedang berpikir dengan keras apa judul lagu itu.

Don terus berlari dan akhirnya capek. Dia terjatuh dan terlentang menhadap bawah. Dia melihat sekelilingnya semua menjadi gelap gulita. Musik itu pun berhenti bermain dan waktu tersisa untuk menebak adalah 1 menit 30 detik.

"C'mon Don, you can guess it!"

Don mendengar suara dan bayangan June. June mendukungnya dengan sangat keras untuk menjawab. Padahal Don tau bahwa June tidak suka dia karena dia salah satu penyebab mulainya game ini.

Don tiba-tiba melihat bayangan seseorang. Ternyata dia adalah Sakura, Sakura melihat dia dengan senyumannya yang besar.

Don tiba-tiba sadar bahwa dia sedang berhalusinasi. Dia pun langsung menebak judul lagu tersebut.

"The Past Escape - Great3"

-to be continue-


Seek or DieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang