Hi, readers! Epilog Ghost's Love ada sedikit perubahan nih. Ya, sebenarnya sih nggak ada yang diubah, cuma ada tambahan sedikit adegan. Hope you enjoy this last part! ^^
----------
"Annyeong hasseyo, Eomonim, Abeoji!" Ryeowook, saudara-saudaranya dan si paranormal memberi hormat kepada kedua orang tua Anna saat mengunjungi kediaman keluarga Anna.
"Annyeong hasseyo! Ryeowook-ah, lama tidak bertemu!" ujar kedua orang tua Anna dengan semringah.
"Ryeowook-ah, kenapa kamu datang rombongan begini?" ujar Ayah Anna yang dengan cepat menyadari Ryeowook datang membawa seluruh saudaranya dan seorang wanita yang berpenampilan seperti paranormal.
"Mmm, begini Abeoji, sebenarnya kami datang kesini untuk mewujudkan keinginan terakhir Anna," ujar Ryeowook dengan hati-hati.
"Keinginan terakhir Anna??"
*****
"Jadi, Anna sampai menerormu dan saudara-saudaramu, dan bahkan sampai menyakiti dua saudaramu, demi menyerahkan hadiah ulang tahun yang telah ia persiapkan untukmu tiga hari sebelum ulang tahunmu??" ujar Ayah Anna setelah mendengar penjelasan Ryeowook tentang Hantu Anna.
Ya, walaupun teror hantu yang dialami Ryeowook dan keluarganya terdengar tidak masuk akal, Ryeowook tetap menceritakan hal ini kepada kedua orang tua Anna demi mewujudkan keinginan terakhir Anna. Ryeowook memutuskan menggunakan jalan kejujuran untuk mewujudkan keinginan terakhir Anna, karena Ryeowook tahu kedua orang tua Anna masih percaya pada hal-hal yang berbau mistik, sehingga kejujurannya itu pasti akan mudah diterima kedua orang tua Anna.
"Iya, Abeoji! Anna bahkan mengikutiku datang kesini. Ia tidak mau pergi sebelum melihatku mengambil hadiah itu dengan mata kepalanya sendiri," ujar Ryeowook.
"Lalu jika kau mewujudkan keinginan terakhir puteriku, apa puteriku akan kembali ke alamnya dengan tenang?" tanya Ayah Anna.
"Tentu saja!" ujar Ryeowook dengan mantap.
"Tapi bagaimana kami bisa memercayai ucapanmu?" ujar Ibu Anna yang sejak tadi tidak begitu memercayai seluruh hal tentang Hantu Anna yang diceritakan oleh Ryeowook.
"Eomonim bisa menanyakannya langsung pada arwah Anna. Paranormal ini akan membantu Eomonim untuk berkomunikasi dengan Hantu Anna," ujar Ryeowook sambil melirik paranormal yang duduk di dekatnya.
"Tidak, tidak! Kau tidak perlu melakukan hal itu! Aku bisa gagal move on jika melihat wajah puteriku lagi! Lagipula tadi Aku hanya menguji kebenaran atas ucapanmu, dan sekarang Aku sudah bisa memastikan ucapanmu itu benar adanya setelah melihat reaksimu tadi," ujar Ibu Anna yang merupakan seorang psikolog yang sangat hebat.
"Baiklah, sekarang kalian pergilah ke kamar Anna untuk mewujudkan keinginan terakhirnya! Jangan buat dia menunggu lebih lama lagi! Tapi maaf Aku tidak bisa mengantar kalian ke kamar Anna, karena Aku bisa gagal move on jika nanti tiba-tiba Anna menampakkan wujudnya sebelum kembali ke alamnya seperti di film-film horror," ujar Ayah Anna.
"Ya, Aku juga minta maaf karena Aku juga tidak bisa mengantarmu ke kamar Anna, sebab Aku juga sama seperti suamiku!"
Setelah mendapat izin dari kedua orang tua Anna, Ryeowook, saudara-saudaranya dan si paranormal langsung memasuki kamar Anna untuk mengambil hadiah yang ingin Anna berikan pada Ryeowook.
"Anna, mana hadiah yang kamu maksud?" tanya Ryeowook saat sudah sampai di kamar Anna.
"Itu yang ada di atas meja riasku!" jawab Hantu Anna yang sedari tadi mengekor Ryeowook.
Mendengar jawaban Anna, Ryeowook pun langsung menengok ke arah meja rias, dan ia malah mendapati sebuah centong yang sangat mirip dengan centong kesayangannya tergeletak dalam plastik putih transparan di atas meja rias Anna.
"Jadi, centong ini hadiahmu untukku?" ujar Ryeowook dengan mata berkaca-kaca.
"Iya, Oppa suka, 'kan?" ujar Hantu Anna sambil tersenyum.
"Tentu saja! Anna, kau memang sangat mengertiku! Terima kasih, Sayangku! Terima kasih banyak!" ujar Ryeowook dengan berderai air mata haru.
"Iya, sama-sama," ujar Hantu Anna yang perlahan-lahan menghilang, kembali ke alamnya.
"Ryeowook-ah, kau beruntung sekali memiliki kekasih seperti itu!" ujar Donghae sambil berjalan mendekati Ryeowook.
"Iya, kau memang sangat beruntung! Sebagai bentuk rasa terima kasihmu, jagalah centong sayur itu baik-baik, Wook!" nasehat Yesung sambil menggenggam pundak Ryeowook.
"Iya Hyung, benar kata Yesung Hyung! Jangan buat centong itu rusak sedikit saja atau terlantar sebentar saja, agar Anna Noona tidak bersedih dan tidak merasa kecewa di alamnya!" timpal Kyuhyun.
"Baiklah! Aku pasti akan menjaga centong ini baik-baik!" ujar Ryeowook dengan sungguh-sungguh.
"Anna, saranghaeyo! Naega jeongmal neoreul saranghanda! Beristirahatlah dengan tenang di sana, Sayangku! Annyeong!"
*****
2 tahun sejak Hantu Anna kembali ke alamnya telah berlalu. Saat ini Ryeowook baru saja mendarat di Bandara Internasional Vancouver, Kanada. Ryeowook terbang ke Kanada untuk liburan selagi ada waktu luang. Tapi Ryeowook terbang ke sini seorang diri, sebab saudara-saudaranya sedang sibuk-sibuknya bekerja. Setelah turun dari pesawat, Ryeowook langsung menuju taxi yang telah dipesannya. Tapi di tengah jalan, seorang wanita berjalan dengan cepat dan menyenggol bahu kanan Ryeowook.
"Aww, ma-maaf! Maafkan Aku! Aku sedang terburu-buru, Aku tidak sengaja menyenggolmu!" ujar wanita itu dengan Bahasa Inggris sambil membungkuk 90 derajat di hadapan Ryeowook. Dari gayanya ini wanita itu terlihat seperti Orang Korea.
"Iya, tidak apa-a..," kata-kata Ryeowook terhenti saat ia melihat wajah wanita yang baru saja menyenggol bahunya dengan cukup keras.
"A-Anna..??" gumam Ryeowook lirih. Sangat lirih.
"Hmm, maaf, apa Anda baik-baik saja?" ujar wanita itu dengan Bahasa Inggris setelah melihat Ryeowook bergumam, tapi ia sendiri tak dapat mendengar apa yang digumamkan oleh Ryeowook.
"Kamu.., apa kamu Anna?" tanya Ryeowook dengan menggunakan Bahasa Inggris.
"Maaf, Saya bukan Anna," jawab wanita itu dengan wajah bingung.
Hening beberapa saat.
"Apa.., Anda baik-baik saja?" tanya wanita itu dengan hati-hati saat melihat Ryeowook malah bengong.
"Oh, iya! Saya baik-baik saja!" ujar Ryeowook yang akhirnya sadar dari lamunannya.
"Kalau begitu, Saya pergi dulu. Pesawat yang harus Saya tumpangi sudah hampir terbang. Sekali lagi maaf karena telah menyenggol bahu Anda!" ujar wanita itu sambil kembali membungkukan tubuhnya 90 derajat di hadapan Ryeowook, sebelum akhirnya pergi dari hadapan Ryeowook.
"Ya, mungkin ini hanya kebetulan," batin Ryeowook sambil tersenyum kecil, kemudian pergi ke arah yang berlawanan dengan wanita tadi.
TAMAT

KAMU SEDANG MEMBACA
Ghost's Love
HorrorHidup Kim Ryeowook berubah jadi super makmur setelah ia mengikuti jejak saudara-saudaranya nyemplung ke dunia entertainment, tapi justru pilihan pembawa kemakmuran ini pula yang membuat Ryeowook diteror habis-habisan oleh sesosok makhluk tak kasat m...