TIGA EKOR MERPATI

1.2K 134 55
                                    

Mulmednya video lirik lagu The Wicked Games, kalau gak mau nyala lapor ke aku ya! :)

Salam,
HunyuTheHamster27

Btw, vote dan commentnya ditunggu!!!!

÷÷÷÷÷
ERICK MELEPASKAN CEKALANNYA PADA TANGAN REN.Pemuda itu memperbaiki pakaiannya dan menatap Erick

"Bisa kau rahasiakan hal ini dari teman-teman polisimu?"

Erick mengangguk "asal kau jelaskan dulu, siapa kau dan apa alasanmu disini."

"Aku kesini hanya untuk liburan, dan aku hanya remaja biasa."

Erick menyeringai "jangan bohong, aku tahu ada kebohongan di matamu."

"Aku serius pak." Jawab Ren

"Siapa namamu?"

"Renaldo."

"Kau temannya Roni kan?"

"I....iya." Ren menjawab dengan nada bergetar

"Apa kau anggota Underground Bullet?"

"Tidak."

Erick kembali menyeringai "biasanya orang yang diajukan pertanyaan seperti itu akan balik bertanya tentang nama itu, tapi kau malah langsung menjawab tidak. Artinya, kau berbohong anak muda."

"Dengar, aku ke sini untuk meminta bantuanmu dan teman-temanmu."

Erick kembali bertanya tanpa menghiraukan ucapan Ren barusan

"Apa kau anggota Underground Bullet?"

Ren menghela nafas dan akhirnya berkata,

"Ya, aku salah satu anggotanya."

÷÷÷÷÷

Mata Erick menatap tajam pada Ren yang saat ini terlihat gelisah. Sedari tadi, tangan pemuda itu meremas ujung kemejanya.

"Lalu kenapa memangnya kalau aku anggota kelompok itu?" Tanya Ren

Erick menghela nafas,"karena aku juga bekas anggota Underground Bullet" bisiknya dengan sangat pelan.

"Apa?!" Gumam Ren dalam hatinya.

"Jadi....kau juga?" Ucap Ren

Erick mengangguk, "ya, tapi tolong rahasiakan dari teman-temanmu. Roni juga kan?"

"Iya, tapi....kenapa bisa?"

"Kalian akan tahu sendiri, nah sekarang kita punya rahasia masing-masing. Jadi intinya apa yang ingin kau katakan tadi?"

"Aku minta bantuan kalian untuk mencegah dua tragedi yang akan terjadi besok," ucap Ren "dua hal itu akan terjadi sekaligus."

"Apa?! Roni sudah memberitahumu soal puisi itu kan?"

"Sudah, menurut analisisku puisi itu melambangkan tiga tragedi.kedua orangtuanya ayah dan ibu, melambangkan kejadian pembantaian masal dengan virus kemarin."

Erick membuka pintu kamarnya lebar-lebar "sebaiknya kau ceritakan di dalam saja."

Ren berjalan masuk ke dalam dan Erick mengunci pintu lalu mematikan lampu hingga membuat ruangan gelap gulita. Kemudian dia menyalakan lampu kecil yang ada di meja.

"Kenapa hanya lampu meja?"
Tanya Ren dengan suara pelan

"Ada yang mengawasi kita di lorong tadi, cepat naik ke sofa! Dia lewat sini!" Bisik Erick

Tak lama kemudian, terdengar suara langkah kaki dengan bunyi yang ganjil.

"Sepatu hak tinggi." Bisik Ren

The Wicked Games (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang