Do you Really love Me

Jealous

Yeonhae pov

Apa aku melakukan kesalahan? Apa ada perkataanku yang menyinggung dirinya? Jika ada, kenapa dia tidak bilang sesuatu. Jika memang ada, aku ingin meminta maaf.

Kalian tau, minggu minggu ini sehun bersikap dingin padaku. Dia sangat berbeda dari pertama kita menjalin hubungan. Apa dia bosan denganku? Jika benar, kenapa dia tidak memutuskanku saja? Kenapa dia malah bersikap dingin padaku.

Tidak taukah dia jika aku tersakiti dengan sikapnya yang seperti itu. Ku kira sehun tidak akan berubah tapi kenyataan berkata lain. Apa harus aku yang menyudahi hubungan ini.

Bagaimana jika sebenarnya dia sedang ada masalah? Haruskah aku bertanya pada teman temannya di EXO. Atau aku harus diam.

"Kajja kau tidak ingin pulang" ucap sehun dengan dingin. Ck, bahkan sudah tidak ada panggilan yeong-ie yeong-ie itu.

"Ne" ucapku dengan senyum kecut.

Diperjalanan aku dan sehun hanya diam. Kami berjalan bersama dan beriringan tapi seperti tidak saling kenal. Seperti cerita dongeng, aku si upik abu bertemu sang pangeran. Bedanya, akhir ceritaku belum tentu happy ending.

"Kau nanti malam ada acara?" Apa sehun bertanya padaku? Aku menoleh kekanan kekiri tidak ada siapa pun selain aku. Jadi, dia bicara padaku.

"Ani, ada apa?" Ucapku sedikit ragu. Salah salah nanti aku malah terkena marah.

"Kita bertemu di taman komplek jam 5 sore. Sekarang masuklah"

Cup

Setelah mengucapkan itu, sehun langsung mencium pipiku sekilas dan langsung berlari ke dalam pekarangan rumahnya.

Kulihat jam masih menunjukan jam 3 sore. Masih ada waktu untuk istirahat lalu bersiap ke taman.

~~~~

~Taman~

Ku kira aku akan telat, ternyata sehun juga belum datang. Sudah hampir setengah jam aku menunggunya. Apa dia lupa? Berulang kali ku hubungi tapi ponselnya tidak aktif. Jangan jangan dia hanya membohongiku saja.

Sehun pov

Yap, jam 5 sore. Jam dinding di kamarku sudah menunjukkan jam 5 sore. Aku bergegas kelur rumah untuk ketaman menemui yeonhae. Aku tidak ingin dia menunggu lama.

Dert.. dert..

Sora? Dia menelponku? Apa ada yang penting?

"Halo?"

"....."

"Emb?.. baiklah tunggu aku"

Bagaimana ini, sora menyuruhku datang ke caferia dekat sekolah untuk membantunya mengerjakan tugas dan bodohnya aku langsung setuju padahal aku ada janji dengan yeonhae.

Sudahlah, yeonhae pasti mengerti. Dia pasti akan pulang jika aku tidak datang datang. Mianhae yeong-ie.

Chanyeol pov

Dari pada aku diam dirumah lebih baik aku ke taman komplek. Yap, taman komplek memang sangat dekat dengan rumahku. Aku sering menhabiskan waktu disana. Entah dengan nunna, appa, eomma atau sendiri.

Yang ku kagumi dengan taman ini adalah taman ini tidak berubah. Emmb maksudku tidak banyak yang berubah. Yang berubah mungkin hanya tanaman dan pohon di taman ini yang semakin tinggi dan tinggi.

Oh!? Itu..

Bukankah itu yeonhae? Aku tidak salah lihatkan. Untuk apa dia di taman sendiri saat hampir senja seperti ini? apa lagi saat musim dingin seperti ini. Eh? Tapi bukankah aku juga sama. Hahaha konyol sekali diriku ini.