Prolog

1.9K 92 3
                                    


Ditatapnya wajah pucat itu. Wajah seseorang yang sangat dicintainya yang kini sudah tak bernafas lagi. Tak dapat bicara lagi, tak dapat membuka matanya lagi, dan tak dapat tersenyum untuknya lagi.

"kenapa kau yang harus pergi? Aku sangat mencintaimu. Maafkan aku karna terlambat mencintaimu. Maafkan aku karna bersalah terhadapmu." Ucapnya seraya memegang lembut pipi orang yang sangat ia cintai itu.

"pergilah dalam damai. Aku mencintaimu."

Ditutupnya kembali kain yang tadi menutup wajah orang yang dicitainya itu. Iapun pergi dalam diam dan senyuman pahit akan kenyataan dan nasib yang menimpanya. Kini ia sendiri, hatinya sendiri. Meskipun ada seseorang yang selalu melihatnya dalam diam.

Complicated Love [On-Hold]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang