Princess in Vampire castle

chapter 6 Gotcha !!! I FOUND HIM

Aku beranikan untuk menghampirinya . Ku langkahkan kakiku mendekat ke arahnya . Semoga saja dia tak merasa kecewa melihatku ada disini

" Hei , Kau " aku menyentuh pundaknya . Dia langsung berbalik menatapku . Matanya terbelalak aneh melihat ke arahku .

" kau ?! " spontan dia menunjukku . " Bagaimana bisa kau sampai disini ? "

Dengan tatapan 1000 wattku . Kupandang dia tajam . Apa maksud kata-katanya itu? Apa dia fikir aku sebodoh itu sampai-sampai aku melupakan tempatku dibesarkan.

" Tentu saja bisa . Ini adalah daerah tempatku dibesarkan tak mungkin aku melupakannya "

" Bodoh ! Bukan itu maksudku , Tentu saja kau tau . Maksudku apa yang terjadi sampai kau datang kesini ? "

Ah . Ternyata aku salah pengertian . Aku tersenyum kecil dalam hati

"Kedua orang tuamu yang menyuruhku membawamu kembali ke istana " Raut wajahnya langsung berubah

" Apa ?! , bukannya aku sudah membawakan mereka putri . Bukankah itu yang mereka inginkan ? "

Plaakkk . Aku memukul kepalanya agar dia sadar dan tidak sembarangan ngomong seperti itu .

" Dasar kau pangeran bodoh . Apa kau fikir bagi orang tua ada yang lebih penting selain anak mereka sendiri ? Mereka menyuruhmu mencari seorang putri agar kau betah berada diistana "

Dia terkejut . Matanya terbelalak mungkin setelah pukulanku tadi mendarat dikepalanya dia tersadar kalau selama ini ia salah mengira apa yang sebenarnya diinginkan orangtuanya .

" aku takkan pulang " Dia memalingkan wajahnya dariku . Mengeluarkan lembaran uang kertas dari dompetnya meletakkannya diatas meja bar dan bangkit dari duduknya meninggalkanku yang berdiri terdiam sendiri .

Hah dia pergi begitu saja meninggalkanku ?! Beraninya dia . Secepat mungkin aku mengejarnya . Kalau dia sudah sampai diluar bar ini kemungkinan dia akan menghilang sangat cepat dan sulit bagiku untuk mengejarnya . Saat aku berusaha mengejar richi secepat mungkin seseorang menarik tanganku dan menggenggamnya .

" Irfan " aku hampir lupa kalau ia juga ada disini . " Kita harus segera mengejar richi " aku berusaha untuk melepaskan genggaman irfan . Aku tak ingin lagi kehilangan jejak richi.

irfan kembali menatapku lagi seperti tadi . Tatapan yang penuh arti.

" ayo irfan " sudahlah lebih baik aku tak memikirkannya dan fokus terhadap misiku membawa richi kembali . Sekarang aku yang menarik tangannya . Memaksa langkah kakinya mengikutiku mengejar sang pangeran . Untunglah tepat saat aku keluar dari pintu bar ia masih disana . Ia berjalan seperti manusia menuju parkiran .

Parkiran ? Aku tersadar apakah dia membawa kendaraan ketempat ini ? Apakah mungkin ?.

Dengan rasa penasaran yang terus menggerogotiku , aku tetap terus mengikutinya sampai dia berhenti tepat disebuah mobil volvo hitam. Entahlah mungkin ia sadar aku masih mengikutinya , sebelum dia memasuki volvonya dia melihat kearahku .