Chapter 3 - Part 2

7.2K 674 31
                                    

Chapter 3 - Part 2 - Senyum Ibu

::
::

Futari No Monogatari

SasuHina Fanfiction

Naruto © Masashi Kishimoto

::
::

'Byakugan'

'KYAAAHHH !"

Di saat Hinata mengaktifkan byakugan bermaksud
untuk melihat keadaan Sasuke di bawah sana.
Sebuah cahaya terang tiba-tiba keluar dari tubuhnya dan menembus mahluk berjubah hitam
yang mendekapnya, membuat mahluk itu menjerit
kesakitan dan berubah menjadi kepulan asap
hitam seketika.

Tubuh Hinata terjatuh begitu saja namun dengan
sigap Hinata mengendalikan tubuhnya dan
mendarat di tanah dengan selamat. Ia menatap
asap hitam yang merupakan perwujudan mahluk
hitam itu yang perlahan memudar dan menghilang
terbawa angin.

Matanya menatap binggung. Apa yang sebenarnya
terjadi dengan tubuhnya dan cahaya apa tadi?

Terlalu sibuk bergelut dengan semua pertanyaan
yang ada di kepalanya, Hinata sama sekali tak
menyadari jika empat mahluk yang tersisa
mengincarnya dari belakang secara bersamaan
dengan cepat.

Hinata menoleh, namun naas. Sudah terlambat
bagi Hinata untuk menghindar.

'kami-sama...'

Hinata menutup rapat matanya. Akan tetapi
beberapa detik kemudian ia mendengar suara
cicitan burung yang sangat banyak. Hinata
membuka matanya dan mendapati pemuda
bersurai raven tengah berdiri di hadapannya
dengan chidori yang berangsur menghilang dari
tangan kanannya.

"Mundur!"

Hinata mengangguk kemudian mundur beberapa
langkah menjaga jarak aman.
Empat mahluk hitam yang Sasuke yakini bukan
manusia itu kembali menyerang secara
bersamaan. Sasuke telah bersiap dengan pedang
kusanaginya yang teraliri petir. Sasuke mengayunkan pedangnya tapi mahluk itu
kembali menghilang. Ia menatap sekeliling. Sial,
lagi-lagi ia sama sekali tak melihat warna cakra
mereka.

Sejenak Sasuke berpikir. Jadi begitu rupanya,
saat tubuh mereka terlihat cakra mereka juga
memadat, tapi saat tubuh mereka menghilang
cakra mereka terpecah dan menghilang. Jika
seperti itu Sasuke harus melakukan serangan
cepat, sebelum mahluk hitam itu sempat
menghilang. Tapi dimana mereka sekarang?

"Sasuke-kun! Di atasmu!"

'itu dia'

"CHIDORI !"

::
::

Sasuke duduk terdiam sembari menatap langit
gelap yang perlahan-lahan berubah menjadi
terang. Sesekali ujung matanya melirik kearah
gadis yang tengah terlelap bersandar di bawah
pohon yang tak jauh dari tempatnya bersandar.
Ia tak habis pikir jika gadis yang semalam begitu
gusar dan tak kunjung terlelap itu akhirnya bisa
mencapai alam mimpinya juga.

Sekilas ia teringat dengan perkataan Hiashi yang
mengatakan jika byakugan murni akan banyak di
incar. Akagi dan mahluk-mahluk hitam misterius
yang sempat membuatnya kerepotan kemarin
telah membuktikannya. Meskipun ia sendiri tak
tahu kenapa mereka menginginkan byakugan.
Dan untuk alasan itulah kenapa Sasuke pikir
membawa gadis bermata bulan ini adalah
keputusan yang cukup tepat. Karena ia tak mau
mengurusi masalah yang timbul akibat byakugan
yang jatuh ketangan yang salah nantinya.
Setidaknya seperti itulah yang sedang ia coba
yakini sekarang.

Futari No Monogatari (SasuHina)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang