LAST

3.8K 269 38
                                    

1/2 jam sebelumnya

"Kau sudah mengertikan apa rencana kita", kata seorang perempuan kepada seorang lelaki, mereka sedang berada didalam sebuah mini Van yang terparkir tepat di sebrang jalan rumah Chanyeol. "tentu saja", jawab pria dengan pakaian serba hitam tersebut sambil memakai maskernya.

Pria tersebut pun menekan tombol kombinasi diintercom, seperti dia memang mengetahui kombinasi nomor tersebut, dan dengan mudahnya ia masuk kedalam rumah tersebut, wendy yang sedang berkebun pun tidak menyadari keberadaan pria tersebut, sang pria pun mengeluarkan karung yang cukup besar untuk memasukkan wendy kedalamnya, namun belum sempat melakukannya , wendy pun berbalik dan terkejut bukan main, "mau apa kau", tanya wendy ketakutan dan dengan cepat berdiri dari posisinya tadi yang berjongkok. "Maafkan aku Ny. Park, aku terpaksa mengembalikanmu ke Alammu", kata sang pria dan dia pun berusaha untuk menangkap wendy namun dengan spontan wendy memukulkan sekop berkebunya kekepala sang pria, dan dengan segera menutup pintu rumah dan berlari masuk.

Ibu Moon pun mengetahui hal itu dari jendela rumahnya, dan paniknya bukan main saat melihat sang penjahat itu mampu masuk kedalam rumah chanyeol, dia pun menelephon polisi dan setelahnya menelphon chanyeol.

Dengan berani ibu moon pun mendatangi rumah chanyeol berbekal semprotan air merica serta pisau dapurnya, namun saat ia memasuki rumah tersebut sang penjahat itu sudah tak ditempat, dan dia pun tidak sempat merekam kendaraan apa yang digunakan penjahat tadi.

Ibu Moon pun berulangkali memanggil-manggil nama wendy namun tak ada jawaban apapun, "dia pasti ketakutan", gumam ibu Moon. Samar-samar ia mendengar suara tangis dari kamar jaeson, namun saat dia mencoba membuka pintu kamar, pintu itu malah terkunci, "Jaeson eomma, igeon Lami eomma haeyo, tolong buka pintunya", katanya lagi namun tak ada respon dari dalam dia pun mencari kotak P3k namun tak di temukannya, ia pun berencana untuk pulang dan mengambil miliknya serta kunci cadangan rumah Chanyeol.

Ke masa sekarang

Chanyeol melihat apa yang tidak pernah dilihatnya selama ini, wendy dengan menggunakan dressnya yang tadi pagi namun kakinya bukanlah kaki pada umumnya namun sebuah sirip, yap akhirnya Chanyeol menyadari perubahan dari wendy yang kini, "oppa, maafkan aku, aku bukan lagi wendy yang dulu", kata wendy sepertinya memang wendy menyadari bahwa dia bukan manusia lagi seperti dulu namun ingatanya kembali bercampur dari dia lah wendy yang selama ini menghilang karena kecelakaan di tebing daerah donghae hingga ia yang diselamatkan oleh Kerajaan Neptunus dan harus tinggal menjadi seekor duyung untuk tetap hidup serta ingatannya selama dikapal bersama chanyeol. "aku telah mengingat semuanya oppa, tapi aku bukanlah wendy yang dulu", kata wendy sambil memandang siripnya lalu tertunduk dan menutup kedua matanya dengan tangannya berusaha menahan air matanya keluar, Chanyeol yang shock pun memandang seluruh tubuh wendy yang basah, ia memang tau jika wendy senang mandi dan berendam jika sedang stress, "apapun yang terjadi padamu, kau tetap istriku, dan selamanya seperti itu, aku menerimamu apa adanya, apapun yang terjadi selama ini, kau tetaplah Son Seungwan, istri dari Park Chanyeol aku akan tetap bersamamu, apapun yang terjadi", kata chanyeol mantap sambil memeluk tubuh wendy yang masih basah didalam bathup. Wendy menatap chanyeol sayu, dan chanyeol pun melepaskan pelukannya serta mengendong tubuh wendy keluar dari bathup, "Cah' bagaimana mengembalikan kaki mu?", kata chanyeol sambil menatap wendy yang masih digendongannya, wendy terlihat mencari-cari sesuatu dengan memutar lehernya kearah tumpukan handuk jaeson namun tanpa diketahui saat wendy akan memberitahunya untuk mengambil handuk jaeson, chanyeol mencium bibirnya lembut, sangat lembut dan hangat, wendy hanya menerima saja sambil tersenyum, toh chanyeol itu suami sahnya, "apa ciuman dari pangeran bisa mematahkan kutukan?", katanya lagi setelah melepaskan ciumannya, lalu tersenyum. Wendy hanya ikut tersenyum lalu berkata, "katakan saja itu atas kemauanmu, tadi aku akan berkata jika mengeringkan kakiku dengan handuk jaeson itu akan membantu".

[Complete] 𝑻𝒉𝒆 𝑴𝒊𝒔𝒔𝒊𝒏𝒈 𝑶𝒏𝒆 | WenyeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang