Setelah Miran pergi,meninggal kan teman ya,Miran bergegas menuju sebuah lorong rahasia yang tak semua orang tau selain diriya,saat Miran Sampai di lorong Miran melihat sosok pemuda yang pernah menabrak ya dua kali,pertama di lorong lorong sekolah dan,ke dua saat Miran mengambil darah di tas ya untuk Dina,Miran bergegas menghampiri pemuda itu untuk menanya kan mengapa pemuda itu ada di sini.
"Maaf Tuan,lagi cari sapa ya?" ujar Miran Dingin
"Oh apa di sini ada,Seseorang yang memiliki Nama Miran?,kalau nama asli ya,saya kurang tau"Jawab pemuda berambut putih itu
" Berati anda mencari saya,di sini gak ada,nama Miran selain Saya"Ujar Miran Dingin
"Oh bagus lah?bisa kah,anda ikut saya?" kata pemuda berambut putih itu santai
"Maaf tidak,saya sibuk!" Ujar Miran menolak secara halus
"Ini Penting" tungkas pemuda .itu
Saat ku tolak ajakan nya tibak tiba ayah dan semua muncul secara prontal,aku sungguh bingung mengapa semua di sini.
Ayah paman semua mendekati ku
"Miran apa kau,lupa dengan dia?" Ujar ayah sambil menunjuk kearah pemuda yang,tadi mengajak ku bicara
"Ayah ku tak kenal dengan pemuda itu" ujar Miran singakat
"Masa sih lupa,dia itu Joshua?" Ujar Ayah
Aku hanya memandangin,pemuda itu lekat lekat,sambil mengingat ingat
pemuda itu di masa lalu ku,
"Sungguh tak,ku percaya dia kan Joshua teman ku yang dari,negri Vampir The Magic,mengapa
Dia sangat berbeda,ada apa dengan warna rambut nya,mengapa menjadi putih"?
Pikir Miran Bengong
" sekarang,Udah tau kan?"
Ujar Joshua,kepada ku
"Iya ya!" ujar Miran dingin
"Dan semua yang muncul tadi mulai pergi,ke Negri Vampir the Magic
Selagi diri ku,berada dengan pemuda ini,ku tanya aja mengapa dia jadi begini" pikir Miran
"Oh kau Joshua toh," Ujar Miran
"Iya? emang Ada yang salah,
Dan mengapa kau, memandangin ku begitu" Ujar Joshua bingung
"Aneh aja,warna rambut mu,kok sama dengan ku,?" ujar Miran datar
"Oh maksud mu,rambut ku?,iya ini efek ya,kalau keturunan Vampir juga?Ujar Joshua sambil melihat burung merpati,di atas gedung dengan jelas
" kamu bisa lihat,burung di atas gedung itu juga,gedung itu sangat tinggi,dan memiliki lantai 6?,"ujar miran menjelas kan
"Oh" ujar Joshua Singkat
"Oh aja!" ujar Miran Sebal
"Iya terus,jawab apa dong?"
"Ya,udah lah?'capek lama lama sama kamu!!Sebal Miran sambil melangkah pergi meninggal kan Joshua
" Apa semua Vampir,Cewek seperti itu?"mikir joshua
Aku melangkah pergi meninggal nya sendirian di sana dan,mencari satu persatu teman ku,untuk menanya kan soal pemuda yang kehilangan kekasih ya?tak ku sangka pemuda menyebal kan,itu mengikuti ku dari belakang dan mencoba memegang lengan tangan ku,dengan sengaja,ku menoleh kearah ya,
Dengan tatapan,dingin Miran mengeluarkan suara nya?
"Udah lah Jos,'aku laper mau,cari makanan"
Tampa mikir panjang,Joshua melepas kan,lengan tangan Miran
Dan Miran langsung pergi dari Joshua,tampa menoleh kearah Joshu
Di Saat Miran pergi dari hadapan Joshua,tiba tiba ada seorang Gadis bermata biru sapir dan rambut di gulung ke atas dan ada hiasan Pita kupu kupu perak di kepala gadis itu
Dengan,biasanya gadis mermata Biru safir ini bertanya
"Hay Joshua!,kapan kau masuk kelas,cepat lah masuk bentar lagi pelajaran di mulai?" tanya gadis itu tegas
Joshua tidak mengagapi Gadis yang kerjaannya suka menggagu hidup santainya
KAMU SEDANG MEMBACA
Prince Vampir The Magic (END)
VampirTernyata diri ku keturuan bangsawan dari negri Vampir the Magic,yang ada di tempat Gunung Es berserta percikan air yang ada di pergunungan, Kekasih ku yang hilang,mungkin ada di sana,karna dia juga adalah vampir the magic tapi ku tidak tau dia memil...
