Raela dan Misca Baru aja Pulang Dari Belanda,dan Mereka Berdua Memutuskan Menginap di Sebuah Hotel dekat Rumah Miran?
"Hususss???.." Ujar Misca
Raela hanya melihat Misca yang sering menguap tampa menutup mulutnya
"Dasar?,Tidak Sopan" Umpat Raela Sambil membuka Jendela Hotel
"Mengapa Kita Harus?,menginap di hotel segala,Mengapa engga ke rumah Miran aja"? Tanya Misca
Raela hanya menatap sahabatnya itu dengan tenang di sertai melirik buku tebal, buku itu judulnya Kekuatan Langka para vampir
"Yaudah aku tak mandi dulu aja,dari pada engga di dengerin?" umpat MiscaTiba tiba Saat Rarela asik membaca buku dan Misca mandi telpon mendering dengan tenang Raela mengakatnya
"Di mana kalian sekarang,apa giliran ku dan sahabat, ku yang harus pergi ke belanda?"ujar seorang gadis
" Oh mungkin,maaf ini pasti kamu kan Miran,?"
Miran hanya tersenyum sahabatnya mengenali suaranya
"Mengapa diam" ujar Raela
"Oh tidak,temui aku di depan Hotel sekarang,aku ada di depan hotel kalian menginap"?ujar MiranSaat Raela Mau menemui Miran misca selesai mandi
" oh tadi siapa yang,nelpon?"ujar Misca sambil mengusap rambutnya yang basah
"Oh ketua yang nelpon?" ujar Raela
Santai
"Ketua??" ujar Misca sambil menutup mulutnya
"Iya kenapa,gitu aja kaget lah kalau ketua satu gimana hayo?" ujar Raela sambil meledek sahabatnya itu
"Hati-hati sama ucapanmu Rael,kamu engga tau, kekasih ketua satu itu kekasih,ketua kita Miran?"ujar Misca
" Oh maaf lupa kalau ketua satu,sama ketua kita?" ujar Raela belum selesai Raela bicara di potong Misca
"Yaudah,besok lagi usah di ulangi?" ujar Misca Tegas
"Untung aja,Aku engga keceplosan,kalau ketua Jiso itu adalah Price the Magic,dan dia adalah Price ke 200 yang terpilih untuk mengalah kan Vampire Merah dan Hijau" ujar Misca Dalam hatinya"Mengapa ngelamun cepat kita harus turun,ketua lagi ada di bawah!" seru Raela
"Iyaaaa? Sebentar Rael?"Selagi kita berdua turun lif yang ada di Hotel penuh dan kita berdua terpaksa turun lewat tangga
"Akhirnya sampai jugaaaaa?" ujar Raela dan Misca
"Sekarang ikuti aku?" ujar Miran
"Kemana?" tanya Raela dan Misca yang sedang kelelahan
"Nih?Minum dulu?" ujar Miran sambil memasang wajah beteSelagi Misca dan Raela mengikuti Miran ke sebuah Kedai Rahasia yang ada di Sekolahnya mereka di beri sebuah Buku yang lulus atau tidaknya untuk mereka masuk di sebuah kedai milik Miran yang dulunya Sebuah lorong kecil
Di sisi lain
Di Vila Price Jiso lagi meneliti sebuah buku berisi daftar daftar para Vampir di Vilanya,
Saat sedang mencari buku - buku lain tak di sengaja jiso menjatuh kan sebuah buku yang berjudul (Musuh Musuh mu yang sebenarnya adalah diri mu sendiri)
"Buku apa ini,semuanya di lapisi emas perak tulisan nya tak terlihat,hanya bagian judul depannya aja?"
"Yang bisa membaca,buku ini adalah anda pangeran Jiso?" tanya seorang assisten Vila
"Tapi saya,sendiri susah membacanya" ujar Jiso
"Suatu saat pasti pangeran bisa membacanya?" ujar Asisten Vila
"Di mana,5DCV alies VBK5S itu?" tanya Jiso sambil membuka Buku daftar Vampire Di Vilanya
"Apa itu pangeran,5DCV alies VBK5S?" tanya Asisten nya bingung
"Oh itu singkatan dari 5Dewa campuran Vampir alies Vampire berkuatan Khusus 5 Sekawan!" ujar Jiso
"Oh maaf pangeran saya,tidak tau?" ujar Asisten VilaTiba - tiba Sino muncul di depan Jiso dan menanyai Miran Keler
"Hai?" sapa Sino di sertai senyum yang lebar
"Tumben kau,kesini mana Dina engga, kamu ajak hah"!
"Tidak dia lagi,sama Miran?"tanya Sino
" Boong,Miran aja pergi sendirian tadi siang?"tanya Jiso
"Kemana?" tanya Sino penasaran
"Wah?...Sino kamu lupa Miran itu Milik sapa,apa kamu masih menyimpan perasaan,sama kekasih ku itu"?Tanya Jiso di sertai kerutan di dahinya
" tidak,aku kan udah punya,Dina ngapain aku masih,suka sama Miran mu itu?"Tanya Sino
"Ini ada apa sih,kok Ribut-ribut begini?" ujar Mirzako
"Udah ah aku,pulang dulu?" ujar Sino
"Lah barusan,aku dateng jauh jauh dari jepan,dianya malah pergi,?" ujar Mirzako
"Udah lah Zako?" tanya Jiso
"Kamu,udah ketemunya sama,Miran mu itu"? Ujar Mirzako
" heeeemmmm,iya Udah?"ujar Jiso
"Aku di sini lima hari,untuk jagain sepupu ku,Miran dia lagi di incer sama Vampir jahat kan?" tanya Mirzako singkat tampa embel embel yang biasanya dia keluarin
"Iya?" ujar Jiso
"Kamu tau di mana, dia sekarang?" tanya Mirzakoi
"Engga?" ujar singakat JisoDi sisi lain
Di Tempat Markas Miran
Miran lagi menyusun rencana untuk terlepas dari vampir merah dan Vampir hijau dan Hitam yang,ambisius mengambil kekuatan para dewa campuran Vampir."Keluar lah Dina,Roku?" ujar Singkat Miran
Saat itu juga Dina dan Roku keluar
"Ada apa,ini ketua" ujar Raela
"Besok giliran ku Dina dan,Roku ke Belanda" ujar Miran Serius
"Lalu kita,berdua gimana?" ujar Misca
"Tugas kalian menjaga,Markas ini selama 11 bulan,jangan sampai vampir jahat,mwmasukinya bila kalian gagal mejaganya nyawa kita berlima akan lenyap keketika!!" ujar Miran Panjang lebar
"Oke kita,akan menjaganya?" ujar Misca dan Raela
"Bagus lah" ujar Miran SingkatSaat mereka berempat meliat liat markas nya Rael meliat sebuah gelas yang bentuknya berupa hati💖" apa ini ?" ujar Raela
"Oh ini adalah kekuatan Roku"ujar Miran singkat
" langsung di mana kekuatan,kita bertiga?"ujar Dina,Raela dan Misca barsamaan
"Di pojok sebelah,kiri itu kekuatan Dina yang berlambang 🎸gitar,yang sebelah kanan itu kekuatan Misca,yang berlambangkan 🔦 senter,lalu kekuatan Raela yang ada di depan ku yang berlambangkan 🐆 harimau?" ujar Miran panjang lebar
"Lalu ketua sendiri, kekuatannya apa" ujar Misca
"Aku adalah Rainbow Blue Star" ujar Miran
"Lalu lambangnya apa,?" ujar Roku
"Tidak, ada lambangnya"ujar Miran
" uda'ah aku mau pulang dulu"ujar Miran sambil menguap dan menuju pintu keluar
"Ketua?" teriak mereka berempatDi Kastil dekat Vila Prince Jiso
Saat Miran bersenandung lagu Forting milik Seventeen sambil berjalan santai tiba tiba Jiso memperhatikan Miran dan berdiri di depan Miran persis
"Wah kamu mematai matai ku?" ujar Miran sambil menyeripit kan kedua matanya
"Tidak,kamu abis kemana aja tuh,Mirzako mencari mu?" ujar Jiso
"Mana Mirzako?" tanya Miran
"Aaaahh?...kamu engga kangen sama pacar mu ini hah?" tanya Jiso sambil berbalik kan badannya seakan ingin pergi
"Hem,kamu mau kemana?" tanya Miran sambil melangkah pelan lalu memeluk Jiso
Jiso yang hendak berjalan berhenti langkahnya karna Miran memeluk nya dari belakang
"Aku setiap hari merindukkan,Mu ?" ujar Miran
Jiso hanya tersenyum mendengar ucapan Miran
"Tapi besok,aku harus pergi ke Belanda" ujar Miran
"Berapa lama?" tanya Jiso
"11 Bulan?" tanya Miran singkat
"Menyelesaikan,kuliah mu yang acur itu kan?" tanya Jiso
"Iya tau aja" ujar Miran
"Tau lah,lah Kastil mu itu gimana" tanya Jiso
"Ada Raela dan Misca yang menjaga Kastil dan Markas baru ku" ujar Miran
"Wah hebat juga,kamu" Ujar Jiso
"Aku tau,kamu kebelanda bukan cuma benahin mata kuliah,mu yang ancur kan,tapi untuk mengindari Vampir,yang mengincar kekuatan mu kan,?" tanya Jiso
Miran hanya Terdiam mendengar ucapan Jiso
Lalu Jiso memeluk Miran dan mengelus Rambut Miran yang kini mulai panjang
"Aku akan kembali lagi dengan selamat" ujar Miran
"Iyah aku,tau?" ujar Jiso
"Apa kau masih ingin memeluk ku,begini?" tanya Miran
"Em'em selalu?"?
" apa kau ingin ketaman,milik ku"ujar Jiso
"Apa sambil bergandengan tangan?" tanya Miran
"Yah?begini kan?" tanya Jiso sambil menggandeng Miran menuju taman
"Akhir nya, sampai di taman ini juga,indah rasanya, bila kita selalu pergi ketempat ini berdua?" ujar Miran
Jiso hanya memandangi Miran yang tersenyum gembira
"Kamu harusnya kasih lampu,di sini?" ujar Miran
"Iyah besok,aku kasih lampu?" ujar Jiso
Lalu keduanya duduk sambil memandangi Bulan Purnama
"Wah indah nya"? Ujar Miran
" iya,indah,besok kamu harus,hati hatinya di belanda?"
"Iya Bos?" ujar Miran sambil memandangi Bulan Purnama
Lalu keduanya tersenyum sambil bergandengan tangan.Gimana Sob penasaran sama Ceritanya Miran di belanda
Gimananya Miran apa Miran baik baik saja apa sebaliknyaMaaf bila lama apdet nya
Terimakasih udah Ngelake cerita nya
Dan terimakasih udah di baca
Bila di baca sampai ratusan mungkin ini cerita akan sampai 20 Bab dan Bonus satu jadi 21 nya aku kasih daftar pemain yang ada di Cerita ku ini
Jangan Lupa di bacanya kalau suka jangan lupa di like ceritanya Oke
Whaiting Sob ^ ^
Liat aja nanti cerita nya gimana
KAMU SEDANG MEMBACA
Prince Vampir The Magic (END)
VampiroTernyata diri ku keturuan bangsawan dari negri Vampir the Magic,yang ada di tempat Gunung Es berserta percikan air yang ada di pergunungan, Kekasih ku yang hilang,mungkin ada di sana,karna dia juga adalah vampir the magic tapi ku tidak tau dia memil...