MEBBMB 3

50.1K 1.3K 11
                                    

Alex POV

Hari ini adalah hari yang sangat melelahkan bhkan aku belum lama menjadi CEO di sini tapi langsung dikasih tugas yang melimpah seperti sekarang ini.

Mereka memberiku segudang pekerjaan tapi bagaimana mereka bisa tidak memberiku seorang sekretari? Kejam bukan?

Huhhhh! Aku tidak suka mengerjakan semua ini sendiri aku butuh sekretaris untuk mengerjakan ini semua!

Akupun menghubungi bagian HRD dan menyuruh Veronica keruanganku sekarang dan tak sampai 10 menit dia sudah masuk ruanganku tanpa mengetuknya terlebih dahulu ohhhh betapa tak sopannya dia ini.

"Jadi ada apa kau memanggilku?"

"tak sopannya kau masuk tanpa mengetuk terlebih dahulu? Dan begitukah caramu berbicara kepada atasanmu ms.vero?"

"alahhhh ada apaan TUAAN ALEX YANG TERHORMAT?"

"Kenapa kau tidak memberiku seorang sekretaris untuk mengerjakan semua ini dan malah memberikan padaku? Lalu untuk apa aku menjadi CEO?"

"alex kenapa kau tak sabaran sih!? Lusa ada orang yang akan aku interview terlebih dahulu lalu akan ku jadikan sekretarismu. Puas? Kau itu lelaki atau perempuan sih cerewet sekali bahln melebihi nenek nenek bertato di muka!" Ucap vero sahabatku saat kuliah dengan nada sebal haha

"Lusa aku akan terbang ke Ohio dan kau sebagai ganyi sekretarisnya dan segera beri tahu kepada orang yang akan kau introgasi itu untuk tidak di interview langsung jadikan dia sebagai sekretarisku dan suruh dia mengerjakan ini semua"

"untuk apa aku menjadi sekretaris sementaramu?" Tanya vero dengan nada bingung tapi menyebalkan untukku

"kau membantuku membawa apa yang akan di perlukan di Ohio untuk pertemuan disana dan diaengurus berkas ini disini. Jadi saat kita kembali lagi ke sini aku tidak terlalu banyak mengerjakan berkas menyebalkan ini" ucapku dengan panjang kali lebar

"Huhhh menyebalkan! Kalau begitukan kasian suami dan anakku"

"aku sudah meminta izinnya"

"Baiklah! Ku harap kau cepat nikah agar tidak menyusahkanku"



Author's POV

Setelah Vero keluar dari ruangan CEO, dia berjalan ke ruangannya dan menelpon seseorang yang beberapa hari lalu melamar pekerjaan disini

Tutttt....tuttttt...tutttt..tuttt

"Halo?" Ucap seseorang yang ada di sebrang sana

" Halo. Selamat pagi, apakah saya bisa bicara dengan Ms.Rushel?" Ucap Vero saat mendengar suara di sebrang sana

"Iya dengan saya sendiri."

"oh saya Vero dari bagian HRD di tempat anda melamar ingin memberitahu kalau anda tidak usah melakukan interview. Mulai lusa anda sudah dapat bekerja sebagai sekretaris CEO"

"Baik terima kasih."

"Oh ya. Lusa Pak Alex akan pergi ke Ohio karena ada urusan penting dan kamu di suruh olehnya untuk mengerjakan berkas yang sedang beliau kerjakan. Baiklah hanya itu yang beliau sampaikan. Dan selamat datang di Guenuine Corp & Companny semoga anda suka bekerja disini"

"Terima kasih atas infonya"



Alma POV

Hari ini aku merombak bajuku yang akan ku bawa ke LA dan sisanya aku simpan disini dan ku berniat untuk berangkat besok siang tapi belum juga memesan tiket sudah ada telpon masuk di pagi ini

"Halo?" Ucapku saat mendengar suara handphoneku berbunyi

" Halo. Selamat pagi, apakah saya bisa bicara dengan Ms.Rushel?" Ucap seorang wanita yang aku yakini lebih tua beberapa tahun dariku

"Iya dengan saya sendiri."

"oh saya Vero dari bagian HRD di tempat anda melamar ingin memberitahu kalau anda tidak usah melakukan interview. Mulai lusa anda sudah dapat bekerja sebagai sekretaris CEO" ucapnya dengan lembut tapi mampu membuatku berpikiran negatif karena kalimatnya yang mengatakan bahwa aku tidak usah melakukan interview.

"Baik terima kasih." Ucapku dengan nada lega

"Oh ya. Lusa Pak Alex akan pergi ke Ohio karena ada urusan penting dan kamu di suruh olehnya untuk mengerjakan berkas yang sedang beliau kerjakan. Baiklah hanya itu yang beliau sampaikan. Dan selamat datang di Guenuine Corp & Companny semoga anda suka bekerja disini" Ucapnya yang membuatku lega bukan main karena disaat hari pertamaku bekerja aku tidak bersusah payah untuk bertemu dengan calon atasanku itu.

"Terima kasih atas infonya" Ucapku sekaligus mengakhiri sambungan. Dan aku sekarang berniat memberi tahu orang tuaku yang kebetulan hari ini sedang di rumah

Saat aku keluar kamar aku melihat kakak, abang, dan juga kedua iparku itu akupun berjalan kesana dan mengajak mereka semua turun

"Jadi ada apa kamu menyuruh kita berkumpul disini sayang?" Ucap mami seraya membuka suara

"Gini loh jadi tadi pas aku packing ad telpon masuk dan ternyata dari perusahaan tempat aku ngelamar kerjaan. Mereka ngasih tahu aku kalau aku gak usah interview dan aku jadi sekretaris CEO mulai kerja Lusa. Jadi kayaknya aku berangkatnya harus dipercepat"

"Ok, kapan kamu mah berangkat nanti babang bantu kamu beresin barang kamu di appartement"

"Kalo malam ini boleh gak pi mi?"

"Hufttt papi mau boleh apa gak ikut mami kamu aja deh"

"mami gak ngelarang kamu kok sayang"

"Ok thanks mi. Aku siap siapin packingannya ya. Thanks juga buat babang Sean" akupun berdiri dan mencium semua orang yang ada di sana lalu memasukki kamarku


()()()()()()()()()(())()()()()()()()()()()()

Thanks yang udah mau baca cerita abal abalku kalau boleh VoMent juga ya

Itu castnya si Alex yaaa maaf telat soalnya lupa

My Ex Bossy Boy, My BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang