Deep Dark Fears

Part 3 [That Mysterious White Man]

Suster ngesot itu terdiam, lalu ia kembali tersenyum. "Jangan mencoba untuk menipuku, aku ini lebih pintar daripada hantu lainnya."

"Ah, gagal di pancing." Sesal Fuuko, ia menatap Dark dengan rasa penyesalan.

"Baiklah,sudi tidak sudi, kita harus melawannya disini."

Pertarungan pun dimulai, Fuuko mengeluarkan kitab legendanya, begitu pula dengan Dark yang langsung mengeluarkan sabuknya. Suster ngesot juga tak mau kalah, ia membawa beberapa jarum suntik,dan melemparkannya ke arah mereka berdua.

Fuuko dan Dark mampu menghindari jarum suntik yang dilemparkan oleh suster ngesot, tapi mereka tidak memperkirakan bahwa jarum itu bisa dikontrol dari jauh, akibatnya, mereka berdua terkena tusukan beberapa jarum dan terjatuh.

"Hosh.. kurang ajar.." Dark mulaigeram, ia menahan sakit yang di akibatkan oleh tusukan jarum barusan.

"Uh? Jadi hanya ini kekuatan Deep Dark Fears? Memalukan. Pantas saja ya Dark, keluargamu bisa mati di tangan kami. Hihihi." Ledek suster ngesot.

Dark terkejut mendengar ucapan suster ngesot ,ia menatap lawannya itu dengan penuh dendam. "Kenapa..KENAPA KAU TAHU TENTANG HAL ITU?! KAU YANG MEMBUNUH KELUARGAKU?!"

"Aku hanya memberikan 'mereka' bantuan,sedikittt saja."

Dark menjadi sangat marah, matanya berubah warna menjadi warna merah, aura gelap mulai menyelubungi dirinya.

Fuuko yang baru saja bangkit menyadari perubahan pada diri Dark, matanya melebar , "tidak- Dark ! Kendalikan dirimu! Oh bagaimana ini, keadaan mulai tak terkendali." Ia segera berlari ke arah Dark dan menahan sisi kelam Dark dengan kitabnya. Namun suster ngesot kembali melancarkan serangannya.

"Tenang saja, aku akan mengurusnya. Asalkan kau kembalikan topeng putihku." Ucap laki-laki berambut putih ia muncul entah berantah darimana. "Oh ya, perkenalkan,namaku Shiro."

Ia mengeluarkan beberapa lembar talisman berwarna merah,kuning,dan biru. "Talisman merah untuk menyerap energi para hantu." Shiro pun melepaskan talisman warna merah, suster ngesot mulai menjerit dan meronta.

"Talisman kuning untuk mengubah para hantu menjadi debu." Shiro kembali melepaskan talisman warna kuning, "sekarang, pemegang kitab legenda,segel dia!"

Dalam sekejap, suster ngesot sudah berubah menjadi debu, dan Fuuko langsung menyegelnya dengan kitab legenda di dalam tangannya.

"Ini,kukembalikan topeng putihmu." celetuk Fuuko.

"Terimakasih, tapi ini belum selesai. Ingat? Aku masih punya satu talisman lagi. Talisman biru untuk membawa sisi baik kembali lagi!"

Dark berteriak,perlahan aura gelap mulai luput darinya. Mata Dark juga kembali ke warna hitam.

Fuuko melirik Shiro , "jadi.. apa tujuanmu melakukan semua ini?"

"Tujuanku..."