Ketegangan jelas terpancar di wajah mereka, namun hal sekecil itu tidak akan menghilangkan niat mereka untuk melawan pasukan Jack the killer. Dark memimpin perjalanan dari markas ke desa.
Desa tampak sepi, para penduduk enggan keluar sejak Jack mengeluarkan surat peringatan itu. Mereka menunggu kedatangan Jack di alun-alun desa ,Dark tampak tenang, Fuuko membasuh dual blade dengan sapu tangannya,sedangkan Shiro menghela napasnya berkali-kali.
Dark yang sedari tadi memperhatikan Shiro mulai bertanya kepadanya. "Apa yang terjadi?"
"Tidak." Shiro enggan menjawab pertanyaan itu, ia menyunggingkan senyum tipis untuk meyakinkan Dark bahwa tak ada yang salah dalam dirinya. "Entah mengapa aku mendapat firasat buruk."
"Hei,suara apa itu?" ucap Fuuko tiba-tiba.
Terdengar jeritan para penduduk yang memilukan disertai dengan munculnya sekumpulan pria bertopeng putih dengan tulisan "JACK" , Jack memimpin mereka dengan senyum penuh kebanggaan.
"Jack sudah datang, ayo bersiap!"
Dark,Fuuko,dan Shiro mulai berpencar. Rencananya, Dark yang akan mengurus Jack, Fuuko mengurus bawahannya,dan Shiro membebaskan sandera yang di tahan oleh mereka.
Dark kini berada di hadapan Jack, Jack tersenyum dengan sangat lebar. "Hah, manusia lemah sepertimu tidak akan mampu melawanku!"
"Jangan menganggap enteng diriku," Dark mengeluarkan katananya, duel sengit terjadi di antara Dark dan Jack.
Di sisi lain, Fuuko mulai menebas para pasukan Jack yang berjumlah sekitar 20 orang dengan dual bladenya.
Shiro mulai mencari sandera yang di tahan di suatu tempat. Ketika sedang mencari di sepanjang pinggiran desa, matanya menangkap seorang anak perempuan dengan gaun malam putih melesat dengan cepat. Shiro mulai mengikutinya sampai ke hutan, konyol sekali seorang anak perempuan dibiarkan keluar begitu saja di saat genting seperti ini.
Tiba-tiba ,anak perempuan itu berhenti,berbalik,dan tersenyum ke arahnya, "hai kak Shiro."
"A..Ara? Kau masih hidup?"
Ara mengangguk, ia mendekat ke arah Shiro ,air mata menetes dari matanya,dan Shiro memeluknya begitu erat.
"Kau kuat juga ya Jack,tapi aku tak akan pernah kalah!" Dark mulai bangkit dan mengangkat katana nya,darah bercucuran dari lengan dan kakinya yang terkena serangan.
Fuuko masih berusaha menghabisi bawahan Jack yang semakin lama semakin bertambah,energinya berkurang banyak,namun ia harus tetap bertahan.
**
"Ergh...." Sebuah pisau menancap tepat di perut Shiro,"apa..yang...kau lakukan Ara..."
Mata Ara berubah menjadi abu-abu,sama seperti warna mata yang dimiliki oleh para tokoh urban legend. "Aku sudah bukan Ara yang kau kenal lagi! Sampai jumpa,Shiro.. Sebentar lagi teman-temanmu akan menyusul dirimu" Ara mengangkat pisaunya dan-
KAMU SEDANG MEMBACA
Deep Dark Fears
FantasyAkan rajin di post di Official Account Deep Dark Fears (Line) , add me on line : lin_hwang Prolog Seorang laki-laki memandangi pemandangan mengerikan yang terbentang luas dihadapannya. Ia terdiam, ekspresi kesedihan dan kekecewaan terpancar dibalik...