3. Rumah Baru

4.6K 273 7
                                    

Prilly membereskan isi apartement yg sebentar lagi akan ditinggalkannya. karna nanti sore dia, Ali dan Giral akan pindah kerumah yg telah disiapkan oleh Ali dari dulu.

ia tersenyum melihat seisi apartementnya yg telah ditempatinya bersama Ali 4 tahun belakangan ini. Prilly dan Ali juga hanya membawa pakaian dan beberapa barang-barang penting lainnya. dan sisanya mereka tinggalkan di apartement karna mereka sepakat untuk tidak menjual apartement milik mereka.

setelah semuanya beres, Prilly melangkah kekamar Giral untuk membangunkan anaknya itu. setelah membuka pintu, Prilly memasuki kamar Giral dan duduk di pinggir ranjang Giral. diamatinya Giral yg masih terbawa dalam mimpinya. hingga Prilly menjadi tdk tegah membangunkan anaknya itu.

kejadian kemarin juga masih terputar diotak Prilly saat Giral hilang dari pengawasannya. untung saja Ali tidak mengetahui kalau Giral kemarin sempat hilang. seandainya Ali tau, entah apa yg akan dilakukannya. apalagi Ali sangat menyayangi Giral.

pintu kamar Giral terbuka hingga Prilly melihat Ali sudah berdiri disana.

"Giral belum bangun?" tanya lelaki yg mulai memasuki umur 26 itu. Prilly menggelengkan kepalanya pelan.

"aku nggak tegah ngebangunin dia. biar ajalah dia tidur. nanti aku yg gendong dia kebawa. orang yg kamu suruh buat angkut barang kita udah ada?" ali menganggukkan kepalanya.

"udah ada diluar, mainan milik Giral mana?" Ali langsung mengedarkan pandangannya menyapu semua isi ruangan kamar Giral hingga melihat sebuah tas besar yg terletak didepan lemari. Ali pun berjalan dan mengambil tas itu. "yg inikan?" tanyanya kemudian dan mendapat anggukan dari Prilly. ali pun mengangkat tas yg lumayan berat itu keluar. dan tak lama, Ali kembali masuk ke kamar Giral.

"aku aja yg gendong Giral, biar kamu yg bawa tas yg aku udah masukin file2 penting dari kantor." ucap Ali dan mulai meraih Giral kedalam gendongannya. dan membuat Prilly akhirnya berjalan kekamar sebelah dan mengambil tas yg dimaksud Ali. barang-barang yg sudah dikemasnya tadi juga sudah dibawa kebawah.

Prilly pun melangkah kearah pintu dan membukakan pintu untuk Ali yg sudah menggendong Giral. dan mereka bersama berjalan kearah lift untuk turun ke basement meninggalkan apartement mereka yg terletak di lantai 15 gedung itu.

setelah Prilly memasuki mobil, Ali pun meletakkan Giral kedalam pelukan Prilly dan setelah itu, ia baru mengitari mobil untuk duduk dikursi kemudi. dan tak lama, mobil mereka pun meninggalkan gedung apartement dan diikuti oleh mobil box yg membawa barang mereka.

****

mobil Ali memasuki sebuah rumah dengan halaman luas dan cukup mewah itu. setelah mobilnya terparkir rapi di Garasi, Ali pun kembali membukakan pintu mobil untuk Prilly dan mengambil Giral yg masih lelap dalam tidurnya. orang2 suruhan Ali pun mulai menurunkan barang2 Ali dan Prilly dan langsung memasukkan barang itu kedalam rumah yg bercat putih gading berpadu warna pastel itu.

perabotan dalam rumah itupun sudah lengkap semuanya. bukan cuma halaman depan yg luas, halaman belakang rumah pun sangat luas dan dihiasi rumput-rumput yg asri, dibeberapa sudut ada beberapa pot berisi tanaman hias, di beberapa sisi lainnya ada pohon berdaun rindang ada juga beberapa pohon yg buahnya bisa dimakan dan disalah satu Sisi ada kolam besar dengan yg air yg jernih berwarna biru. dititik lain, ada gasebo sebagai tempat untuk bersantai.

Ali meletakkan Giral di ranjang yg bermotif cars, si tokoh kartun mobil berwarna merah itu. kamar Giral pun telah dihias sebagaimana kamar untuk anak laki-laki pada umumnya. setelah menaruh Giral di ranjang, Ali menuju ke ruang depan untuk membantu Prilly membereskan barang2 yg mereka bawa dari apartement. mereka membereskan barang2 dengan cepat karna besok Gritte dan Bio akan datang untuk pesta rumah baru kecil-kecilan yg sengaja dibuat oleh Ali dan Prilly.

You Broke My Heart(again) *slow Update*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang