Tujuh

47 8 0
                                    

Apa sih, yang biasanya orang lain laukin di saat semuanya berubah. Entah itu firasat atau memang kenyataan, merasa semua orang menjauhi diri mu, dari orang tua yang selalu sibuk dengan urusannya dan seorang sahabat yang benar-benar kalian cintai. Ya mau apa lagi, kita cuma manusia yang bertugas untuk menjalankan skenario yang sudah di buat oleh Tuhan.

---

Ella POV on

"Llaa..? " ucap sesorang yang sangat ku kenali suaranya

"Hmm.," jawab ku tanpa menoleh sedikitpun kepadanya

"Lu kenapa kemaren, kok gua bbm, line, wa gak di bales padahal lu lagi on" tanyanya

"Males." jawab ku singkat

"Lu kenapa sih? Ada masalah?"tanyanya dengan nada seperti menahan emosi

Ya. Satu lagi tentang seorang Ambar Zefanya, dia paling gak suka sama orang yang kalo di ajak ngomong dan jawabnya singkat-singkat.!!

"Gak, ga ada masalah" jawab ku malas

"Lu kenapa sih? Lu ada masalah? Cerira ke gua, jangan pendem kayak gini! Lu bete? Bete kanapa, jangan bikin gua kwatir, lu cerita aja biar legaan dikit! Gua bingung sama lu" katanya dengan cepat

"Yaudah kalo lu binggung, gak usah ladenin gua" ucap ku jutek

"YAUDAH, LU KENAPA ELLA!" katanya sambil marah, lebih tepatnya memarahi ku.

Apa salah ku dengan dia? Kenapa dia marah? Harusnya aku yang marah karena dia meninggalkan ku sendiriian di aekolah menunggu dirinya yang sudah pulang dengan orang lain tanpa memberi tahu ku.

"Terserah lu deh bar, males gua sama lu kalo kayak gini" ucap ku acuh. Apa dia gak tau gimana kalo cewek lagi PMS

---

Aww..

"Jalan liat-liat dong, lu pikir ini jalan nenek moyang lu" sosor ku kepada orang yang sedang berdiri di samping ku

"Yaudah sini" katanya dingin, sambil mengulurkan tangannya untuk membantu ku berdiri, karena aku terjatuh kerena tak sengaja tabrakan dengannya dirinya (?)

"Sakit pe'a" ucap ku sambil memukul tangannya pelan

"Bisa jalan gk?"

"Engga.," kata ku sambil mencoba berjalan, namun hasilnya nihil, malah yang ku rasakan adalah nyeri di daerah lutur ku

"Yaudah sini naik" katanya sambil berjongkok di depan ku

"Ngapain?" tanya ku bingung

"Ya naik lah, cepetan!" perintahnya

Dan, entah kenapa aku mau-maunya saja menuruti perintahnya, sehaeusnya aku menolaknya!! Dasar kau bodoh Ella!
Bagaimana jika nanti ada gosip yang tidak-tidak? Bagaimana kalo aku di labrak oleh para fansnya?

---

"Udah mendingan?" tanyanya

"Makasih ya kak, ya walaupun agak sakit" ucap lu cengngesan

"Yoo, sama-sama, lagian juga ini salah gua, jadi gua berhak tangung jawab"

"Oh ya, nama lu siapa, gua sering liat lu di kantin tapi gak tau nama lu" tanyanya

Serius?! Demi apa!?
Seorang Evran Natanael  menanyakan nama ku? Dan diam-diam melihat ku saat berada di kantin? Oh, terimakasih karena hari ini Dewi Fortuna sedang berpihak kepada ku

Percayalah, aku sangat gugup saat ini, apa lagi tadi saat aku di gendong olehnya, di tengah kerumunan banyak orang.
Dia adalah salah satu The Most Wanted di sekolah ku, dengan jiwa kepimpinannya yang tegas, sikap ramahnya, badannya yang indah, prestasinya. Cukup! Mungkin ini bukanlah seorang manusia melainkan seorang malaikat.

"Heyy.." ucapnya yang menyadarkan ku dari lamunan ku

"I..ya?" tanya ku gugup

"Gua tanya nama lu siapa?"

"Ah iya, gua Ella Theresia panggil aja Ella, gua anak IPA-2"

"Oh, kalo gua Ev-"

"Gua udah tau lu siapa, siapa sih yang gak kenal, secara lu salah satu The Most Wanted di sini" ucap ku

"Ciee..kan yang tau tentang gua" ledeknya

"Eh apaan sih"jawab ku tersenyum dengan ucapannya tadi

Ya memang ku akui, aku sempat menjadi salah saty fansnya, dan selalu mencari tentang dirinya

Ella POV off

---

Oke, maaf kalo lama ngelanjutnya. Karena bingung juga mau jadi gimana alurnya nanti, dan kebetulan udah ketemu idenya, baru deh di lanjutin.

Jangan lupa ngasih votenya ya

See You next part❤

(a) UMBRELLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang