Standstill

8.7K 658 87
                                    

Sang Ayah dan Jungkook hanya memandang Taehyung dengan tatapan tak percaya.
Taehyung hanya memasang wajah memohonnya.

"Jangan bodoh, Tae! Ibumu mungkin tidak akan mendengarkan ucapanmu lagi! Dia tidak akan mau bertemu denganmu lagi!" Bantah sang Ayah.

"Tapi, appa..."

"Sudahlah, biar appa yang bicara pada ibumu!" Potong sang Ayah.

"Appa! Ada hal yang ingin Taehyung bicarakan juga pada eomma! Tolonglah, appa, kasih Taehyung kesempatan untuk bicara pada eomma." Mohon Taehyung. Sang Ayah terlihat memijat pelipisnya, memandang sang anak yang tengah memohon-mohon.

"Baiklah! Bicaralah pada Ibumu!" Ucap sang Ayah menyetujui. Taehyung tersenyum lebar.

"Gomawo, appa!" Ucap Taehyung tersenyum lebar.

"Apakah kau juga akan mengajak Jungkook, Tae?!" Tanya sang Ayah hati-hati. Taehyung mengangguk, Jungkook terkejut.

"Hyung.." Lirih Jungkook. Taehyung tersenyum, dan memeluk pinggang Jungkook dari samping.

"Jangan khawatir, Kookie." Jawab Taehyung tersenyum. Jungkook menunduk sedih.

"Baiklah, besok Ayah akan ikut menemui Ibumu. Ayah ingin memberi kejutan pada Ibumu. Ibumu tidak tahu, kalau Ayah sudah pulang dari Australia." Jelas sang Ayah. Senyum Taehyung mengembang semakin lebar.

"Jangan khawatir, Jungkook. Ayah dan Taehyung akan melindungimu." Ucap sang Ayah memandang Jungkook dan tersenyum dengan tulus. Jungkook mendongakkan kepalanya, dan ia tersenyum terharu.

"Kamsahamnida.. hikss.. abeoji." Ucap Jungkook terisak.

"G-gomawo, hikss.. hyung." Sambung Jungkook memandang Taehyung.

Taehyung tersenyum, ia menghapus air mata Jungkook.
Memeluk Jungkook dengan hangat, dan Jungkook membalas pelukkan Taehyung dengan erat.
Sang Ayah hanya tersenyum bahagia.
Taehyung mengelus rambut hitam Jungkook dengan lembut, mengecupi kepala Jungkook dengan lembut.

"Hyung sudah berjanji pada diri hyung sendiri, Kookie-ah. Bahwa hyung akan selalu berada disisimu. Hyung akan selalu berdiri disampingmu. Dan hyung juga tidak akan meninggalkanmu! Hyung melakukan ini semua karena hyung tidak ingin kehilanganmu. Kau tahu? Hyung sangat mencintaimu, Kookie-ah." Ucap Taehyung lembut dan membuat Jungkook semakin terisak, mengeratkan pelukkannya dan merasakan kehangatan dalam dirinya.

"Betapa hangatnya hubungan mereka. Mereka sama-sama saling melengkapi dan mencintai. Hubungan mereka begitu erat dan sangat sulit di pisahkan! Istriku benar-benar sudah dibutakan oleh status nama baik keluarga ini. Sungguh sulit dipercaya!" Batin sang Ayah.


Disisi lain.
Di Cafe. Jimin, Yoongi, Hoseok, dan Yoohye baru saja menyelesaikan pembicaraan mereka.
Mereka pun segera keluar dari Cafe tersebut untuk pulang ke rumah mereka masing-masing.
Rumah Hoseok, Jimin, Yoongi, dan Yoohye bisa dibilang satu arah dari Cafe.
Itu sebabnya mereka berjalan pulang bersama.
Dua orang terdepan adalah Yoohye dan Jimin. Mereka berdua berjalan beriringan sambil bertukar cerita dan bercanda bersama.
Sedangkan di belakang mereka dengan jarak beberapa meter, tampak Yoongi dan Hoseok yang berjalan dengan beriringan.
Mata Yoongi sama sekali tidak lepas dari punggung dua insan yang sedang bercanda tawa didepannya itu.

"Apa benar mereka saling menyukai? Kalau benar pun, mereka memang cocok! Tetapi, aneh juga jika wanita yang lebih tua daripada pria." Batin Yoongi.

Yoongi menarik nafas berat, ia tak sadar pemuda yang berada disebelahnya ini memandanginya sedari tadi.

"Noona. Ternyata kau orangnya hangat juga. Aku pikir, kau itu orangnya..."

You're Mine ( BTS VKook )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang