Naruto dkk Fanfiction and Chat Group

Do Know Love? [Neji X Reader]

Weh... author udah lama gak up date gomen. Arigatou untuk Christine3099 yang merequest sekaligus yang telah membantu saya menyelesaikan cerita ini. Semoga gak mengecewakan ya ok happy reading!!

Warning typo bertebaran!!!

[Y/n] POV

"Tadaima ..." pasti ni chan. "Okaeri nasai" teriakku. Aku berlari menuju pintu dan mendapati ni chan dan temannya. "Sumimasen.... Silahkan pakai ini" ucapku sambil memberi sandal selop (author gak tau namanya apa).

"Oh ya Neji kenalkan ini imôtoku namanya Inuzuka [y/n]. [Y/n], ini Neji temanku" ucap ni chan. "Inuzuka [y/n] desu dôzo yoroshiku onengaishimasu" jawabku sambil menampilkan senyum terbaikku.

"Hyuuga Neji desu yoroshiku ne.." balasnya. "Nah, sekarang kau siapkan minum kami akan belajar bersama" kata ni -chan dengan gaya mengusir.

"Baiklah ... baiklah ... belajar yang rajin ya ni -chan" kataku sambil menekankan kata 'ni -chan' sambil tersenyum miring. "Oi!! Omae!!" teriak ni -chan.

"Maaf kalau dia merepotkanmu Hyuuga -san" kataku sambil memegang pipiku dan membuat ekspresi khawatir.

"Eh... iie... daijoubu desu" kata Hyuuga -san yang sedikit terkejut melihat ekspresiku tadi. "Hei... memangnya kau sudah tua?" kata ni -chan yang mengomel tak jelas.

"Ni -chan sendiri yang aho, aku bingung kenapa orang seperti ni -chan bisa lulus SMP. Aku mulai meragukan guru yang waktu itu mengajarmu." ucapku panjang lebar.

"O-ma-e!! Sudah siapkan minum sana!!" kata ni -chan sambil mendorongku ke arah dapur. "Hai.... hai..." ucapku pasrah pada situasi seperti ini. Kuakui satu hal aku sangat suka mengganggu ni chan reaksi yang diberikan slalu tak tertuga. Setelah itu aku segera mengantarkan minuman ke kamar ni chan.

Seiring berjalannya waktu perasaanku mulai berkembang mulai dari hanya perasaan kagum hingga benar - benar menyukainya. Apa yang harus kulakukan? Mungkin besok aku bisa bertanya pada Hinata chan.

Keesokan harinya...

Hari ini sepertinya aku berangkat terlalu pagi entah kenapa disaat seperti ini aku malah memikirkan Hyuuga san. "Ohayou.... [y/n] chan" sapa Hinata yang melululantahkan semua lamunanku tentang Hyuuga san.

"Ohayou mou Hinata chan" jawabku. "Ada apa pagi hari begini kau sudah melamun [y/n] chan?" tanyanya. "Kau tau lelaki yang sering kuceritakan padamu? Sepertinya aku benar - benar jatuh cinta padanya. Menurutmu, apa yang harus kulakukan?" tanyaku panjang lebar.

"Mungkin... kau harus menyatakannya [y/n] chan" sarannya. Tapi bagaimana mungkin haruskah seorang wanita menyatakan perasaannya terlebih dahulu? Itu memalukan.

"Itu memalukan Hinata chan... haruskah seorang wanita menyatakan perasaannya terlebih dahulu kepada seorang lelaki?" tanyaku.

"Itu harus jika kau memang menyukainya. Aku tau kau akan berpikiran seperti itu. Bagaimana kau mencoba menyatakannya secara tidak langsung saja, jika dia mengerti maksudmu berucap seperti itu dia akan paham, jika tidak maka dapat disimpulkan bahwa dia tidak memiliki perasaan yang sama sepertimu" ucapnya panjang tanpa jeda, aku baru pertama kalinya mendengar Hinata berbicara sangat panjang.

"Mungkin aku bisa melakukannya nanti di rumah arigatou Hinata chan...." ucapku, ya mungkin aku akan melakukannya tapi tergantung pada situasinya.

Sesampainya di rumah aku melihat ada dua satu di dekat pintu masuk rumah. Pasti Hyuuga san juga ada di dalam. "Tadaima..." tak lama aku mendengar suara seperti orang berlari.

Dan aku sangat yakin itu bukan Hyuga san aku tau dia seseorang dengan etika yang baik. Dan ternyata benar dugaanku bahwa yang berlari adalah nii chanku yang aho.

Tbc.....

Yo... author come back!! Gomen buat nee.. chan.. jadi lama banget. Author buat jadi dua part.. gomen.. gomen.. hounto ni gomenasai *bungkuk berulang kali*

Semoga reader chan nggak bosan menunggu saya ^^